Anda di halaman 1dari 37

Covid-19

CORONAVIRUS

Pengenalan Dini, Pencegahan dan


Tindaklanjut Dalam Mengantisipasi
COVID-19

Dr. dr. Soedarsono, Sp.P (K)


Apa Itu
VIRUS SALURAN
PERNAFASAN?
Virus yang berhubungan dengan infeksi saluran pernapasan

Berkembang biak di sel epitel selaput lendir saluran pernapasan

Sehingga menyebabkan infeksi lokal pada saluran pernapasan


Novel coronavirus (2019-nCoV) adalah
virus baru penyebab penyakit saluran
pernafasan.

Virus ini berasal dari Cina.


Novel coronavirus merupakan satu keluarga dengan
virus penyebab SARS dan MERS.
Corona virus merupakan virus Zoonotik:
transmisi dari hewan ke manusia

Coronavirus merupakan RNA virus, bersirkulasi di


hewan, seperti unta, kucing, dan kelelawar.

Hewan dengan corona virus dapat berkembang dan


menginfeksi manusia contoh kasus MERS dan SARS
serta kejadian luar biasa (KLB) 2019-nCoV atau
COVID-19 saat ini.
Bagaimana Gejala
COVID-19?

SAKIT
TENGGOROKAN

DEMAM BATUK, PILEK


GANGGUAN
PERNAFASAN

LESU, LETIH
Foto dada pada pasien
Foto dada pada COVID-19: Paru tampak
orang normal bercak putih yang menunjukkan
pneumonia (radang paru akut)
Bagaimana mendeteksi Dini Pasien
nCoV (COVID-19) ?
Pasien/Orang dengan
gejala Infeksi saluran
pernapasan akut

(Demam, batuk, nyeri tenggorok,


hidung tersumbat, malaise, sakit
kepala, nyeri otot)

Pasien/Orang dengan
tanda dan gejala
pneumonia

(Demam, batuk, nyeri dada/pleuritik,


sesak napas, foto toraks menunjukkan
infiltrat)
Memiliki
riwayat
perjalanan ke Petugas
China atau kesehatan yang
wilayah sakit dengan
Memiliki riwayat terjangkit gejala sama
perjalanan ke Wuhan setelah merawat
atau kontak dengan
orang yang pernah pasien
perjalanan ke Wuhan ISPA/pneumonia
Faktor Resiko
menentukan
kemungkinan terinfeksi
nCoV
Memiliki riwayat
kontak erat
Memiliki riwayat
kontak dengan dengan kasus
hewan penular di Berkunjung ke konfirmasi 2019-
China atau wilayah fasilitas kesehatan nCoV
terjangkit yang ada pasien
konfirmasi 2019-
nCoV di China atau
wilayah terjangkit
2 3

1 4
NO GEJALA PENGAWASAN PEMANTAUAN
1 Demam/Riwayat demam √ √
2 Batuk/Pilek/ Nyeri tenggorokan √ √
Kriteria Pasien dalam 3 Pneumonia ringan hingga berat √
berdasarkan gejala klinis dan/atau
Pengawasan, gambaran radiologis

Orang dalam Pemantauan, FAKTOR RESIKO


kasus probable dan kasus 1 Riwayat perjalanan ke China atau
wilayah/ negara terjangkit dalam
√ √

konfirmasi waktu 14 hari sebelum timbul


gejala
2 Riwayat kontak erat dengan kasus √
konfirmasi 2019-ncoV
3 Berkunjung ke fasilitas kesehatan
yang terdapat pasien konfirmasi
2019-nCoV
4 Memiliki riwayat kontak dengan
hewan penular
5 Demam (≥38˚ C) atau riwayat
demem setelah perjalanan ke
Wuhan atau kontak dengan orang
yang pernah ke Wuhan
Demam
(≥38°C) atau
ada riwayat
Pasien dalam demam
PENGAWASAN Batuk/ Pilek/
Nyeri
tenggorokan
Pasien
dalam
Pengawasa
Petugas
kesehatan n
yang pernah Pneumoni
merawat a
pasien ISPA Memiliki
berat riwayat
perjalanan ke
China atau
wilayah/negar
a yang
terjangkit
riwayat kontak
erat dengan
kasus konfirmasi
2019-nCoV
Pasien dalam
PENGAWASAN
ISPA ringan
sampai berat
dalam waktu
14 hari
Pernah berkunjung ke
sebelum sakit
Wuhan atau kontak Berkunjung ke fasilitas
dengan orang yang kesehatan yang ada
pernah ke Wuhan pasien konfirmasi 2019-
memiliki (demam nCoV di China atau
≥380C) atau ada wilayah terjangkit
riwayat demam
Kasus Probabel

Pasien dalam pengawasan yang diperiksa untuk 2019-nCoV tetapi


inkonklusif (tidak dapat disimpulkan) atau seseorang dengan dengan
hasil konfirmasi positif pan-coronavirus atau beta coronavirus

Kasus Konfirmasi

Seseorang yang terinfeksi 2019-nCoV dengan


hasil pemeriksaan laboratorium positif.
Bagaimana tindak lanjut terhadap
masing-2 kasus?

Kasus Konfirmasi atau Kasus Harus menjalani perawatan di RS Rujukan (Ruang


probabel Isolasi khusus)

Harus menjalani perawatan di RS Rujukan (Ruang


Kasus dalam Pengawasan
Isolasi Khusus)

Ada 2 opsi
Perawatan di RS (Ruang isolasi biasa)
Kasus dalam pemantauan
Isolasi diri di rumah
Perawatan di Rumah (Isolasi Diri)
Orang dalam Pemantauan
Cuci Tangan
Pakai Sabun dan
air mengalir
Perawatan
orang dalam Edukasi Menutup mulut dan hidung
dengan tissu ketika bersin
pemantauan PHBS atau batuk

Jika muncul gejala, gunakan


masker dan berobat ke
fasyankes
Dapatkah Hewan Peliharaan dapat menyebarkan
Coronavirus (Covid 19)?

Saat ini, tidak ada bukti


bahwa hewan peliharaan
dapat terinfeksi coronavirus.
Apakah Coronavirus hanya dapat
menginfeksi usia muda atau usia tua
saja?

semua usia dapat terinfeksi


novel coronavirus (Covid 19)
Apakah Obat Antibiotik sangat Efektif dalam
mencegah dan mengobati Coronavirus (Covid19)?

Tidak!!
Antibiotik tidak bekerja
melawan virus, tetapi hanya
bakteri.
Apakah sudah ada obat yang spesifik
dalam mencegah dan mengobati
Coronavirus (covid19)

Hingga saat ini, tidak ada obat


spesifik yang direkomendasikan
untuk mencegah atau mengobati
Coronavirus (covid19)
Apakah Pengering Tangan efektif
dalam Membunuh Coronavirus
(Covid 19)?

Tidak! Pengering
Tangan Tidak Efektif
Membunuh Coronavirus
(Covid 19)
Dapatkah lampu UV dapat
membunuh coronavirus
(covid19)?
Tidak!
Lampu UV sebaiknya tidak
digunakan untuk sterilisasi
tangan atau area lain pada kulit
(iritasi kulit)
Bagaimana cara kerja pemindai
suhu (thermal Scanner) dalam
mendeteksi orang yang terkena
coronavirus?

Pemindai suhu (thermal scanner)


efektif untuk mendeteksi orang yang
mengalami demam (memiliki suhu
tubuh melebihi normal) karena
adanya infeksi oleh coronavirus.
Dapatkah alkohol dan klorin membunuh coronavirus
(covid19) dengan cara disemprotkan keseluruh tubuh?

Tidak ! Menyemprotkan alkohol atau klorin


ke seluruh tubuh tidak akan membunuh virus yang
telah masuk ke dalam tubuh
Apakah aman apabila kita menerima
surat atau paket dari Cina?

Ya, aman. Masyarakat yang


menerima paket dari Cina tidak berisiko
terinfeksi coronavirus.
Dapatkah penggunaan obat kumur akan melindungi
dari infeksi Coronavirus?

Tidak!
Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa
penggunaan obat kumur akan melindungi dari
infeksi novel coronavirus.
Dapatkah memakan bawang
putih melindungi kita dari
infeksi Coronavirus?

Tidak ada bukti bahwa


mengkonsumsi bawang putih
dapat melindungi diri dari infeksi
Coronavirus (Covid 19)
Apakah dengan mengoleskan
Minyak Wijen dapat melindungi
tubuh tertular coronavirus?

Tidak !!!
Minyak wijen tidak dapat
membunuh coronavirus.
Bagaimana Upaya
Pencegahannya? Setelah batuk atau bersin
Saat Merawat Orang Sakit
Sebelum, selama, dan sesudah
menyiapkan makanan
Setelah menggunakan toilet
Ketika tangan kotor
Setelah merawat hewan/
CUCI TANGAN PAKAI
membersihkan kotoran hewan
SABUN
AYO CUCI TANGAN ANDA

Cuci tangan anda dengan sabun


dan air mengalir ketika tangan
terlihat kotor
Jika tangan tidak terlihat kotor,
cuci dengan air dan sabun atau
menggunakan pembersih tangan
berbahan dasar alkohol
LINDUNGI ORANG LAIN AGAR TIDAK TERTULAR

Tutupi mulut dan hidung dengan


tissu, lengan atau siku ketika batuk atau
bersin.

BUANG TISU PADA TEMPAT SAMPAH

Bersihkan tangan setelah batuk atau


bersin dan ketika merawat orang sakit
MENERAPKAN KEAMANAN PANGAN
Gunakan talenan dan pisau yang
berbeda saat memotong daging mentah
dan makanan yang telah dimasak

Cuci tangan saat jeda antara


mengolah makanan mentah dan
makanan matang
MENERAPKAN KEAMANAN MENERAPKAN KEAMANAN
PANGAN PANGAN

Meskipun di area yang


Hewan yang sakit mengalami wabah, produk
dan hewan yang daging dapat dikonsumsi
telah mati karena dengan aman jika sudah
penyakit dimasak dengan
sebaiknya tidak pengolahan yang sesuai
dikonsumsi selama proses penyajian
BERBELANJA DI PASAR TRADISIONAL
TETAP JAGA KESEHATAN
Mencuci tangan dengan sabun dan air setelah menyentuh
hewan dan produk hewani

Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut

Hindari kontak dengan hewan sakit dan


daging busuk

Hindari kontak dengan hewan liar, sampah, dan


cairan yang ada di pasar
BERBELANJA DI PASAR BERBELANJA DI PASAR
TRADISIONAL TRADISIONAL
TETAP JAGA KESEHATAN TETAP JAGA KESEHATAN

Gunakan pakaian, sarung tangan,


Mencuci tangan secara rutin dan masker ketika merawat hewan
dengan sabun dan air setelah atau mengolah produk hewani
bersentuhan dengan hewan
atau produk hewani
Pindahkan pakaian pelindung
setelah bekerja, cuci setiap hari dan
Disinfeksi alat-alat biarkan berada pada tempat kerja
dan tempat kerja
Hindarkan anggota famili dari
sebaiknya sehari pajanan sepatu atau pakaian kerja
sekali yang kotor
KURANGI RISIKO TERTULAR CORONA VIRUS
Cuci tangan dengan sabun dan air atau
pembersih tangan berbahan dasar alkohol
Tutupi hidung dan mulut ketika batuk atau bersin dengan
tissu atau siku
Hindari kontak erat dengan siapapun yang
mengalami gejala demam atau flu
Masak daging dan telur matang sepenuhnya

Hindari kontak tanpa alat pelindung dengan hewan liar atau hewan
ternak
Apakah Corona Virus (COVID-19) Dapat
Bertahan di iklim dan udara yang panas?

Ya, 2019-nCoV dapat menyebar ke berbagai negara


baik dengan iklim panas maupun lembab, begitu juga
pada udara dingin maupun kering.
Dimanapun anda berada, apapun iklimnya, sangat penting
untuk mengikuti cara-cara pencegahan. Cuci tangan anda
secara rutin dan tutupi hidung dan mulut ketika batuk dan
bersin dengan tissu atau siku. Buanglah tissu ke tempat
sampah dan setelah itu segera cuci tangan anda.

Anda mungkin juga menyukai