Mata Kuliah :

Pembelajaran Seni Suara dan Musik

KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK USIA DINI

Masa usia dini atau dikenal dengan masa emas

(golden age) adalah anak yang berusia 0-6 tahun
(UU No.20 tahun 2003)

Each child is unique, the sum total of a multitude

of parts and, such is different of anyone else.
(Gordon & Browne, 2001)

Setiap anak akan mengalami perkembangan

dalam berbagai aspek yang saling terkait satu
sama lain
Ketertarikan Berbagai Aspek Perkembangan
Anak
Pengembangan sikap yang tertuang dalam KD KURTILAS

Menngetahui cara sehari-hari memecahkan masalah dan

berperilaku kreatif, mengetahui benda-benda sekitar,
menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk, cerita,
bernyanyi, dan bergerak

Mengembangkan perilaku yang mencerminkan sikap

ingin tahu kreatif , estetis, percaya diri, disiplin, sabar,
mandiri, disiplin, bertanggung jawab, menyesuaikan diri,
jujur

Menghargai diri sendiri, orang lain dan lingkungan sekitar

sebagai rasa syukur terhadap tuhan
“Bagaimana kegitan Musik, gerak dan lagu bisa
mengoptimalkan perkembangan anak usia dini ?
NEUROMUSICOLOGY
1. Mempelajari tentang Musik dan perkembangan otak
2. Mempelajari tentang musik dan fungsi otak
3. Pencitraan otak (Neuromaging) terkait dengan kegiatan bermusik
4. Treatmen musik dan perilaku
Hasil Penelitian
• Penelitian menunjukan bahwa musik dapat
merangsasang proses kognitif, afektif, dan
sensorimotor yang kompleks di otak.
Diharapkan bahwa wawasan dari
neuromusikologi akan terbukti berharga
dalam upaya untuk mengobati defisi fungsi
motorik, perilaku (termasuk autisme),
kognitif (termasuk perhatian dan memori)
ucapan dan manajemen nyeri.
 National Institutes Of Health Kennedy Center
Workshop of Musik and the Brain
Sejak masa bayi, anak-anak responsip terhadap mendengarkan musik dan
pengalaman tersebut secara signifikan berkontribusi pada perkembangan bahasa

Musik memiliki efek positif pada perkembangan fungsi kognitif

Musik dapat mengurangi akses yang timbul oleh proses belajjar akademik yang lebih
banyak menyentuh fungsi otak “sebelah kiri “ dan musik berada di bagiaon otak kanan

Musik mampu meningkatkan kepekaan anak dalam mendengar dan mengekspresikan

diri yang kemudian ditransfer dalam kehidupan sosial
 Kegiatan bermain alat musik/ tepuk
• Proses :
1. Eksplorasi sumber bunyi anggota tubuh
a. Iringi lagu anak dengan tepuk tangan, paha,
dada, hentak kaki, jentik jari, dll
b. Variasi iringan lagu tersebut, misal tepuk
tangan dengan tepuk paha, dll

2. Eksplorasi sumber bunyi alam sekitar/alat musik

persucif
c. Ekspresikan permaianan annggota tubuh ke
dalam alat musik sekitar/ perkusif
d. Variasikan iringan lagu tersebut kedalam dua
atau tiga alat musik
Terimakasih