PENGEMBANGAN KARIR
SDM
1
PENGEMBANGAN KARIR
Wayne F.Casio mengartikan karier dalam 3 (tiga) pengertian yang
berbeda, yaitu :
3
Menurut Prof.Dr.Veitzal Rivai, Pengembangan karir adalah
proses peningkatan kemampuan kerja individu yang dicapai
dalam rangka mencapai karir yang diinginkan.
4
Tujuan Pengembangan Karir
Tujuan dari pada pengembangan karir, adalah:
1. Pengembangan karir bertujuan untuk meningkatkan
produktivitas kerja karyawan dan memperbaiki kualitas
dan kuantitas produksi.
2. Pengembangan karir bertujuan untuk meningkatkan
efisiensi tenaga, waktu, bahan baku, dan mengurangi
ausnya mesin-mesin.
3. Pengembangan karir bertujuan untuk mengurangi
kerusakan barang, produksi, dan mesin-mesin.
4. Pengembangan karir bertujuan untuk mengurangi tingkat
kecelakaan karyawan, sehingga jumlah biaya pengobatan
yang dikeluarkan perusahaan berkurang.
5. Pengembangan karir bertujuan untuk meningkatkan
pelayanan yang lebih baik dari karyawan kepada nasabah
perusahaan
5
6. Pengembangan karir bertujuan untuk memperbaiki moral
karyawan
7. Pengembangan karir bertujuan untuk menigkatkan karir
setiap karyawan yang bekerja didalam perusahaan.
8. Pengembangan karir bertujuan untuk membantu didalam
pengambilan keputusan yang lebih baik oleh manajer.
9. Pengembangan karir bertujuan untuk memperbaiki
kepemimpinan seorang manajer
10. Pengembangan karir bertujuan untuk meningkatkan balas
jasa (gaji, upah insentif, dan benefits) karyawan.
11. Pengembangan karir bertujuan untuk meningkatkan
pelayanan kepada konsumen.
6
Konsep-konsep dasar perencanaan karier :
1. Karier, merupakan seluruh posisi kerja yang dijabat
selama siklus kehidupan pekerjaan seseorang.
2. Jenjang karier, merupakan model posisi pekerjaan
berurutan yang membentuk karier seseorang.
3. Tujuan karier, merupakan posisi mendatang yang
diupayakan pencapaiannya oleh seseorang sebagai bagian
kariernya. Tujuan-tujuan ini berperan sebagai benchmark
sepanjang jenjang karier seseorang.
4. Perencanaan karier, merupakan proses dimana kita
menyeleksi tujuan karier dan jenjang karier menuju
tujuan-tujuan tsb.
5. Pengembangan karier, terdiri dari peningkatan pribadi
yang dilakukan oleh seseorang dalam mencapai rencana
karier pribadinya.
7
Tujuan dan Manfaat Perencanaan Karier
1. Meluruskan strategi dan syarat-syarat karyawan intern (aligns strategy and
internal staffing)
2. Mengembangkan karyawan yang dapat dipromosikan (develops
promotable employees)
3. Memudahkan penempatan ke luar negeri (facilitates international
placement)
4. Membantu di dalam keanekaragaman tenaga kerja (assits with workforce
diversity)
5. Mengurangi pergantian (lower turnover)
6. Menyaring potensi karyawan (taps employee potential)
7. Meneruskan pertumbuhan pribadi (furthers personal growth)
8. Mengurangi penimbunan (reduce hoarding)
9. Memuaskan kebutuhan karyawan (satisfies employee needs)
10.Membantu perencanaan tindakan secara afirmatif (assits affirmative action
plans).
8
Lima hal yang menjadi keinginan karyawan Dalam
Perencanaan karier sebagai upaya untuk pengembangan
karier , yaitu:
9
Menurut Bambang Wahyudi langkah-langkah
pengembangan karir terdiri dari:
11
Langkah keenam adalah melakukan evaluasi terhadap langkah
yang telah dilakukan. Secara teratur harus dilakukan
pengecekan hasil yang telah dicapai sekarang dengan hasil
yang ingin diwujudkan, sehingga memungkinkan
ditentukannya penyimpangan dari rencana yang mungkin
terjadi.
12
Tujuan pengembangan karier dikemukakan oleh
Andrew J. Dubrin adalah:
1. Membantu dalam pencapaian tujuan individu dan perusahaan
2. pengembangan karier membantu pencapaian tujuan
perusahaan dan tujuan individu seorang pegawai yang sukses
dengan prestasi kerja sangat baik kemudian menduduki posisi
jabatan uang lebih tinggi, hal ini berarti tujuan perusahaan dan
tujuan individu tercapai
3. Menunjukan hubungan kesejahteraan pegawai Perusahaan
merencanakan karier pegawai dengan meningkatkan
kesejahteraannya agar pegawai lebih tinggi loyalitasnya.
4. Membantu pegawai menyadari kemampuan potensi mereka
13
Manfaat dari pengembangan karir, adalah, sebagai berikut:
1. Produktivitas kerja
Dengan adanya pengembangan karir, maka: Produktivitas kerja
karyawan akan meningkat, kualitas dan kuantitas produksi semakin
baik, karena technical skill, human skill dan managerial skill
karyawan yang semakin baik.
2. Efisiensi
Dengan adanya pengembangan karir, maka akan meningkatkan
efisiensi tenaga, waktu, bahan baku, dan mengurangi ausnya
mesin-mesin. Pemborosan berkurang, biaya produksi relatif kecil
sehingga daya saing perusahaan semakin besar.
3. Kerusakan
Dengan adanya pengembangan karir dapat mengurangi kerusakan
barang, produksi, dan mesin-mesin karena karyawan semakin ahli
dan terampil dalam melaksanakan pekerjaannya.
14
4. Kecelakaan
Dengan adanya pengembangan karir dapat mengurangi tingkat kecelakaan
karyawan, sehingga jumlah biaya pengobatan yang dikeluarkan
perusahaan berkurang.
5. Pelayanan
Dengan adanya pengembangan karir dapat meningkatkan pelayanan
yang lebih baik dari karyawan kepada nasabah perusahaan, karena
pemberian pelayanan yang baik merupakan daya penarik yang sangat
penting bagi rekanan-rekanan perusahaan bersangkutan.
6. Moral
Dengan adanya pengembangan karir moral karyawan akan lebih baik
karena keahlian dan keterampilannya sesuai dengan pekerjaannya
sehingga mereka antusias untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan
baik.
7. Karir
Dengan adanya pengembangan karir kesempatan menigkatkan karir
karyawan semakin besar, karena keahlian, keterampilan, dan prestasi
kerjanya lebih baik. Promosi ilmiah biasanya didasarkan kepada keahlian
dan prestasi kerja seseorang.
15
8. Konseptual
Dengan adanya pengembangan karir, manajer semakin cakap dan
cepat dalam mengambil keputusan yang lebih baik, karena technical skill,
human skill dan manajerial skill-nya lebih baik.
9. Kepemimpinan
Dengan adanya pengembangan karir, kepemimpinan seorang manajer
akan lebih baik, human relations-nya lebih luwes, motivasinya lebih
terarah sehingga pembinaan kerja sama vertical dan horizontal semakin
harmonis.
10. Balas jasa
Dengan adanya pengembangan karir, balas jasa (gaji, upah insentif,
dan benefits) karyawan akan meningkat karena prestasi kerja mereka
semakin besar.
11. Konsumen
Dengan adanya pengembangan karir dapat memberikan manfaat yang
baik bagi masyarakat konsumen karena mereka akan memperoleh
barang atau pelayanan yang lebih bermutu.
16
Tahap-tahap pengembangan karir individu Menurut
Prof.Dr.Veitzal Rivai,MBA
1. Fase awal/Fase pembentukan , Menekankan pada perhatian untuk
memperoleh jaminan terpenuhinya kebutuhan dalam tahun-tahun
awal pekerjaan.
2. Fase lanjutan Dimana pertimbangan jaminan keamanan sudah
mulai berkurang, namun lebih menitik beratkan pada pencapaian ,
harga diri dan kebebasan.
3. Fase mempertahankan, Individu mempertahankan pencapaian
keuntungan atau manfaat yang telah diraihnya sebagai hasil
pekerjaan di masa lalu. Dengan demikian individu akan merasa
terpuaskan, baik secara psikologis maupun financial.
4. Fase pensiun, Individu telah menyelesaikan satu karir, dan dia akan
berpindah ke karir yang lain, dan individu memiliki
kesempatan untuk mengekspresikan aktualisasi diri yang
sebelumnya tidak dapat dia lakukan
17
Pencapaian, Harga Diri,
Kebutuhan Keamanan, Aktualisasi
Harga Diri, Aktualisasi
Utama Jaminan Diri
Kebebasan Diri
Usia
Tahap-tahap Karier
Veithzal Rivai
18
Perencanaan Tujuan
( Pola karier )
karier Karier
Pengembangan
Karier
( Umpan Balik )
19
Umpan balik memiliki tiga tujuan utama , yaitu:
20
Program Pengembangan Karir
22
SIKLUS PERENCANAAN KARIER
Umpan Balik
Edwin B. Flippo
23