Anda di halaman 1dari 38

Proposal Tesis

PERBANDINGAN TINGKAT
KEPUASAN PASIEN PENGGUNA JKN
DENGAN UMUM TERHADAP
PELAYANAN POLIKLINIK
OBSTETRI GINEKOLOGI RSUD
HARAPAN DAN DOA KOTA
BENGKULU

Juen Vardona
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang

 Salah satu rumah sakit


pemerintah
 Memiliki poliklinik Obgin
 Melayani JKN dan
Umum
 Januari-Oktober 2019
sebanyak 1654 pasien
JKN dan umum 323
pasien.
Latar Belakang
Pasien jkn Pasien Umum
 Keterlambatan pelayanan  Selain keluhan yang
 Dokter sulit ditemui, dirasakan peserta JKN,
 Keterbatasan obat dan  Petugas di pendaftaran
peralatan, yang tidak bisa
 Ketersediaan sarana menjelaskan prosedur
(toilet, tong sampah) dengan baik dan proses
serta ketertiban dan verifikasi yang lama
kebersihan rumah sakit
Latar Belakang
Program JKN
 RS menyesuaikan  Kepuasan pelanggan
pelayanan dgn kebijakan mencakup perbedaan
 Pengguna JKN banyak antara harapan dan
 Rumah sakit tidak kinerja atau hasil yang
membedakan pelyanan dirasakan
pasien JKN dan Umum  BPJS harus memenuhi
 Kepuasan merupakan kebutuhan pasien agar
salah satu faktor yg program berjalan efektif
menentukan atas layanan
Faktor Kepuasan seseorang terhadap
layanan kesehatan
Perumusan masalah
Bagaimana tingkat kepuasan
pasien pengguna JKN dengan
umum terhadap pelayanan yang
diberikan di Poliklinik Obstetri
Ginekologi RSUD-HD Kota
Bengkulu?
Tujuan penelitian
Tujuan Umum:
Penelitian ini bertujuan untuk

membandingkan tingkat kepuasan


pasien pengguna JKN dengan umum
terhadap pelayanan yang diberikan
di Poliklinik Obstetri Ginekologi
RSUD-HD Kota Bengkulu
Tujuan Khusus:
 Mengetahui perbedaan tingkat
kepuasan pasien berdasarkan aspek
kualitas layanan yang terdiri dari
tangibles, reliability, responsiveness,
assurance dan empathy.
 Mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi kepuasan pasien
berdasarkan karakteristik pasien.
Manfaat Penelitian
 Manfaat Teoritis
Dapat memberikan kontribusi teoritis berupa
pengembangan konsep kualitas pelayanan,
khususnya pada lembaga publik yakni rumah sakit.
 Manfaat Praktis
Data dan informasi dari hasil penelitian ini dapat
dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan dalam
penyusunan kebijakan terkait pelayanan rumah sakit,
khususnya untuk pelayanan di Poliklinik Obgin.
Keaslian Penelitian
No Peneliti Hasil Perbedaan

1. Rehaman B et al, 2018 Faktor kualitas layanan yang Rancangan penelitian : Quantitatif
berpengaruh terhadap kepuasan Sampel :
pasien adalah tangible dan empati Pasien umum
Lokasi penelitian:
Pakistan
 
2. Risanto EU, 2015 Tidak ada perbedaan tingkat Sampel :
kepuasan pasien pengguna Pasien pengguna dan bukan pengguna
maupun bukan pengguna asuransi asuransi kesehatan nasional
kesehatan nasional Lokasi penelitian:
Yogyakarta
 
3. Widiastuti et al, 2015 Secara umum tingkat kepuasan Sampel :
responden masih lebih rendah dari Pasien puskesmas, klinik pemerintah,
target JKN dan bila dilihat per klinik swasta dan praktek dokter umum
FKTP, kepuasan tertinggi Lokasi penelitian:
dijumpai pada dokter umum dan Denpasar
puskesmas.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Tingkat Kepuasan
 Kepuasan: Harapan  Kenyataan
 Pengukuran Kepuasan
 Aspek-aspek yang Mempengaruhi
Kepuasan Pasien
 Kesenjangan Kualitas Pelayanan (Gap)
JKN dan Pasien Umum
 Jaminan Kesehatan Nasional
JKN merupakan bagian dari Sistem SJSN
membayar iuran atau iurannya dibayar
oleh Pemerintah
 Pasien Umum

membayar sendiri segala biaya


perobatan
BPJS Kesehatan
 Penyelenggara program jaminan sosial
di bidang kesehatan
 Sebelumnya bernama Askes 
Pelayanan Poliklinik Obgin
RSUD-HD Kota Bengkulu
 Rumah sakit
Pemerintah
 Rumah sakit kelas C
 Beroperasi Januari
Tahun 2014
 Memiliki Poliklinik
Obgin
Kerangka Teori
Kerangka Konsep
Variabel bebas Variabel
- Pasien BPJS
tergantung
- Pasien umum
- Kepuasan
 

Variabel luar
•Usia
•Tingkat pendidikan
•Jenis pekerjaan
•Kepemilikan asuransi
sebelumnya
•Jenis kunjungan
Hipotesis
Tingkat kepuasan pasien bukan pengguna
asuransi kesehatan nasional (umum) di
Poliklinik Obstetri Ginekologi RSUD-HD Kota
Bengkulu lebih tinggi dibandingkan pasien
pengguna asuransi kesehatan nasional

Faktor yang mempengaruhi kepuasan pasien


pengguna dan bukan pengguna asuransi
kesehatan nasional adalah usia, pendidikan,
pekerjaan, jenis kunjungan, dan kepemilikan
asuransi sebelumnya
BAB III
METODE PENELITIAN
Rancangan penelitian
 Desain cross sectional,
 Dilakukan hanya satu kali pengukuran
melalui kuisener
 Dilaksanakan di Poliklinik Obstetri
Ginekologi RSUD-HD Kota Bengkulu
 Januari-Februari 2020
Rancangan penelitian

JKN
A. Pengguna jaminan
kesehatan nasional
A B
tidak puas
C D B. Pengguna jaminan
kesehatan nasional
Umum
puas
C. Umum tidak puas
Tidak Puas Puas
D. Umum puas

Gambar 4. Skema rancangan penelitian (Siswosudarmo, 2015)


Populasi dan subjek penelitian
Populasi Subyek
Pasien pengguna Populasi yang memenuhi
kriteria inklusi dan tidak
jaminan kesehatan
termasuk kriteria eksklusi,
nasional dan pasien terdiri dari kelompok
umum di Poliklinik pasien JKN dan kelompok
Obstetri Ginekologi pasien umum, baik
RSUD-HD Kota responden baru maupun
responden lama yang
Bengkulu. hanya diambil satu kali.
Populasi dan subjek penelitian

Kriteria inklusi   Kriteria eksklusi

1. Pasien di Poliklinik Obstetri   1. Menolak mengisi kuesioner


Ginekologi RSUD-HD Kota 2. Pasien emergensi
Bengkulu 3. Pasien yang tidak sadar
2. Usia responden 18-60 tahun 4. Pasien dengan gangguan
3. Dapat berkomunikasi dengan mental
baik  
4. Pasien yang menggunakan
JKN (BPJS) dan pasien umum
saat berkunjung
Besar sampel
Besar sampel yang diperlukan untuk penelitian ini menggunakan rumus:

1 (2 x (Zα + Zβ)2 ) x (p x (1-p))


n1 = n2 = ---------- x [ ----------------------------------- ]
(1 – f) (p1 – p2)2
 
 

1 (2 x (2.576 + 1.282)2 ) x (0,832 x (1-0.832))


n1 = n2 = ---------- x [ ---------------------------------------------------- ]
(1 – 0.2) (1 – 0,664)2
 

= 46 sampel masing-masing kelompok


Besar sampel
n1=n2 : Jumlah sampel masing-masing kelompok

p1 : Proporsi jawaban puas pada peserta PBI (Peneriman Bantuan Iuran)


sebesar 100% (Widiastuti, et al ,2015)
p1 : Proporsi jawaban puas pada peserta Non PBI sebesar 66,4%
(Widiastuti, et al ,2015)
 : Kesalahan tipe I sebesar 0.01, maka Z = 2,576 (satu arah)

Β : Kesalahan tipe II sebesar 0.1, maka Zβ = 1,282 (satu arah)

F : Proporsi subjek yang diperkirakan loss to follow up = 20%


P : (p1=p2)/2
Variabel penelitian
 Variabel bebas adalah pasien JKN dan pasien
umum
 Variabel tergantung adalah tingkat kepuasan mutu
pelayanan (penampilan fisik (tangible), kehandalan
(reliability), daya tanggap (responsiveness),
jaminan (assurance) dan empati (empathy).
 Variabel luar: usia, pendidikan, pekerjaan,
penghasilan keluarga, kunjungan dan asuransi
sebelumnya
Instrumen penelitian
 Kuesioner yang digunakan adalah
kuesioner hasil penelitian oleh Babakus
& Mangold (1992) yang diadaptasi dari
metode SERVQUAL yang dikembangkan
oleh Parasuraman et al. (1988)
 Instrumen ini telah dicobakan oleh
Babakus dan Mangold
 Penilaian kuesioner dengan skala Likert
Analisis data dan uji statistik
Analisis data dan uji statistik
Analisis data dan uji statistik
Analisis data dan uji statistik
Etika penelitian
 Ethical Cleareance
 Informed Consent
 Confidentiality
 Benefit
 Justice
Keterbatasan penelitian
 Kesulitan penelitian
penilaian subyektif, tidak ada jaminan
bahwa pasien benar-benar menilai
kualitas pelayanan sesuai dengan yang
sebenarnya.
 Kelemahan penelitian
Penelitian ini bedasarkan kuesioner
Jalannya penelitian
Rencana kerja
KEGIATAN BULAN (Tahun 2019 s/d 2020)

Oktober November Desember Januari Februari Maret


Pembuatan
Proposal

Konsultasi
Proposal

Maju Proposal
Dan Ijin
Penelitian

Pengumpulan
data

Pengolahan
Data

Konsultasi
Hasil

Maju
Penelitian

Anda mungkin juga menyukai