Anda di halaman 1dari 21

MODULASI DIGITAL

MENGGUNAKAN
MATLAB SIMULINK
Sekar Kinanti Nugrahen
Risa Permatasari
Jihad Akbar
Rido Giffar Fahrezy
TUJUAN PENULISAN

1. Mengetahui bagaimana karakteristik bentuk gelombang


modulasi digital khususnya pada QPSK, 8-QAM dan 16-QAM
yang melalui kanal AWGN.
2. Mampu mengetahui pengaruh nilai Eb/No terhadap Bit Error
Ratio (BER) jenis modulasi QPSK, 8-QAM dan 16-QAM
yang menggunakan kanal AWGN. 
LANDASAN TEORI

Sistem BER (Bit Error


Komunikasi Kanal Additive Rate)
White Gaussian
(AWGN)
LANDASAN TEORI

Tahap - tahap pemrosesan sistem komunikasi digital dapat yang


sudah dijabarkan pada gambar berikut
LANDASAN TEORI

Dalam sistem pentransmisian sinyal membutuhkan media atau


kanal untuk menyampaikan informasi dari transmitter ke receiver
diantaranya adalah kanal Additive White Gaussian Noise(AWGN).
Kanal AWGN adalah yang paling sederhana model kanal dan sangat
cocok untuk komunikasi kabel. Saluran ini linier dan invarian waktu
(LTI). (Golam Sadeque, 2015) memiliki noise AWGN di dalamnya.
Kanal dalam keadaan ideal yang berarti memiliki bandwidth yang tidak
terbatas dan respon terhadap semua jenis frekuensi yang tidak
mempengaruhi bentuk asli dari sinyal yang dikirim atau tidak
mengalami distorsi.
LANDASAN TEORI

White noise pada proses AWGN bersifat power spectral density (PSD) yakni
memiliki spektrum rapat daya noise dianggap memiliki harga yang sama untuk
setiap frekuensi yang ditransmisikan, maka persamaan white noise menjadi :
(W/Hz)
Pola kemunculan noise dianggap terdistribusi Gaussian dengan nilai rata-rata
(mean) adalah nol dan memiliki variansi yang tergantung dengan rapat daya
yang diperkirakan dari noise tersebut. Persamaan nilai variansi AWGN
ditunjukan pada persamaan:
LANDASAN TEORI

Noise AWGN merupakan gangguan yang bersifat additive terhadap


sinyal transmisi yang dapat dilihat dari karakteristik dari noise AWGN
yaitu sinyal keluaran yang melalui kanal AWGN sama dengan sinyal
asli di tambah dengan noise AWGN.
LANDASAN TEORI

Cara mengukur kualitas sebuah sinyal salah satunya dapat dilihat dari
hasil perumusan dari tiap kesalahan bit (bit Error) yang terjadi saat
pentransmisian informasi dari sisi pengirim ke penerima dengan cara
membandingkan data keluaran dengan data asli atau data masukan.
Persamaan umum dari fungsi BER dapat dituliskan seperti pada
persamaan berikut:
METODOLOGI
PENELITIAN

Pengerjaan program simulasi memerlukan


sebuah hardware yaitu berupa personal computer
(PC) atau laptop yang dilengkapi dengan software
MATLAB menggunakan fitur simulink. 
Variabel dalam pembuatan program ini berupa
parameter yang  digunakan pada perhitungan BER
(bit error rate) adalah Eb/N0. Pengujian dilakukan
dengan merangkai komponen pada simulink seperti
pada gambar
METODOLOGI
PENELITIAN
HASIL DAN
PEMBAHASAN
Pengujian Kinerja BER pada BPSK
Pengujian simulasi perhitungan BPSK menggunakan variasi level nilai
Eb/No dengan nilai -3 sampai dengan 11 dengan rentang 1 dB seperti
yang tertulis pada tabel
Pengujian Kinerja BER pada BPSK

Dari hasil plot yang didapatkan


berdasarkan data BER yang diperoleh dari
hasil simulasi di simulink, menunjukkan
bahwa memang benar sesuai dengan teori
walaupun titik yang tergambarkan sedikit
berbeda. Apabila nilai SNR atau Eb/No
memiliki nilai yang semakin besar, maka
nilai BER atau didefinisikan juga sebagai
Grafik Perbandingan Eb/No POE akan semakin kecil. Sehingga dapat
terhadap BER BPSK disimpulkan bahwa hubungan SNR
dengan BER adalah berbanding terbalik.
Pengujian simulasi mengunakan variasi
nilai Eb/No mulai nilai 0 sampai 12 dengan
peningkatan level 1 dB.
Pengujian Kerja BER pada QPSK

Pengujian simulasi perhitungan BPSK menggunakan variasi


level nilai Eb/No dengan nilai -1 sampai dengan 13 dengan
rentang 1 dB seperti yang tertulis pada tabel ….. dan seperti
pada gambar …..
probabilitas bit error dapat dihitung secara teori menggunakan
rumus berikut ini:
Pengujian Kerja BER pada QPSK
Pengujian Kerja BER pada QPSK

Apabila nilai SNR atau Eb/No memiliki nilai yang semakin


besar, maka nilai BER atau didefinisikan juga sebagai POE
akan semakin kecil. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
hubungan SNR dengan BER adalah berbanding terbalik.
Pengujian Kerja BER pada 16-QAM
Pengujian simulasi perhitungan BPSK menggunakan variasi level nilai
Eb/No dengan nilai 3 sampai dengan 15 dengan rentang 1 dB seperti yang
tertulis pada tabel ….. dan seperti pada gambar …...
Pengujian Kerja BER pada 16-QAM

Pada percobaan 16-QAMi, berdasarkan Gambar …... yang merupakan grafik perbandingan
nilai BER pada peak power berbeda, untuk peak power manapun jika semakin besar nilai
Eb/N0 maka nilai bit error rate nya akan semakin kecil sampai nilai 0. Lalu untuk peak
powernya, berdasarkan grafik, semakin besar nilai peak power nya maka nilai bit error rate
nya akan semakin kecil.
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka


kami dapat membandingkanhasil simulasi dengan hasil
perhitungan manual untuk modulasi digital BPSK, QPSK, dan
16-QAM.  Dari ketiga jenis modulasi, nilai BER yang
dihasilkan bergantung pada nilai Eb/No yang diberikan.
Semakin besar nilai Eb/No yang diberikan, akan semakin kecil
probabilitas kesalahan pada bit yang dikirimkan. Hal lain yang
mempengaruhi nilai BER adalah jenis modulasi yang
digunakan. Secara keseluruhan, BPSK terlihat lebih baik nilai
BERnya dikarenakan BPSK hanya mentransmisikan dua
buah bit dalam satu kali transmisi
KESIMPULAN

kemudian QPSK dikarenakan hanya mentransmisikan


empat buah bit, dan terakhir 16-QAM karena jumlah bit yang
ditransmisikan juga lebih banyak lagi, Selain itu, pada kasus
modulasi 16-QAM, perbedaan peak power yang diberikan
juga mempengaruhi nilai BER yang dihasilkan. Semakin
besar peak power yang diberikan, maka nilai BER akan
semakin kecil. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hal yang
mempengaruhi nilai BER pada sistem transmisi komunikasi
digital adalah jenis modulasi yang digunakan berdasarkan
jumlah bit yang ditransmisikan (M ary), nilai Eb/No, dan nilai
peak power yang diberikan.
Thanks

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons


by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai