Upaya Promkes COVID 19 Baru
Upaya Promkes COVID 19 Baru
UNTUK PENCEGAHAN
NEGARA PERTAMA 2002-China 2012- Saudi Arabia 1997- China 2019-China (Wuhan,
YANG MELAPOR (Guangdong) (Hongkong) Hubei)
HEWAN PENULAR Kelelawar ; kucing Unta Dromedari Unggas belum diketahui pasti,
civet masih dalam
investigasi
TRANSMISI Droplet, kontak Droplet, kontak Droplet, kontak Belum diketahui pasti,
dengan benda dengan benda dengan benda masih dalam
terkontaminasi, terkontaminasi, terkontaminasi, investigasi, penularan
penularan antar penularan antar penularan antar antar manusia
manusia manusia terbatas manusia terbatas terbatas 4
FLU BURUNG A
SARS MERS CoV COVID-19
(H5N1)
GEJALA DAN Gangguan saluran Gangguan saluran Gangguan saluran Gangguan saluran
TANDA pernapasan: ringan pernapasan umumnya pernapasan: ringan pernapasan :ringan –
-pneumonia pneumonia; Gangguan -pneumonia pneumonia. Umumnya
ginjal ringan, 20% berat
Jika harus menggunakan transportasi publik, jaga jarak dengan supir dan
penumpang lain. Jika tidak memungkinkan, kurangi interaksi dengan
penumpang lain.
•Hindari memegang, mencium hewan peliharaan seperti kucing atau
anjing–bila punya.
•Usahakan rumah atau kamar memiliki ventilasi yang baik, buka pintu dan
jendela setiap hari agar udara segar masuk.
Terdapat 34 vaksin COVID-19 dengan platform berbeda (mRNA, Inactivated, DNA, VLP,
Non Replicating Viral Vector, Protein Sub Unit)
9 vaksin COVID-19 sedang memasuki uji klinik fase III.
https://www.who.int/publications/m/item/draft-landscape-of-covid-19-candidate-vaccines
Poskestren
Keluarga PIS-PK
Sekolah/BIAS POKJA
Posyandu anak (termasuk
POS IMUNISASI organisasi
Posyandu remaja
Desa / profesi)
Posyandu lansia
Kampung
Kader, Toma, LSM Pasar/ tempat Posbindu PTM
Alur Distribusi COVID-19
Posyandu/Posbind
u
1 2
Pemberi layanan imunisasi COVID-19 adalah dokter, perawat dan
Dosis administrasi : diberikan 2 (dua) dosis/orang bidan di fasilitas pelayanan kesehatan baik pemerintah, swasta
dengan jarak minimal 14 hari, sehingga dapat maupun akademi/institusi Pendidikan, Kantor Kesehatan Pelabuhan
membentuk kekebalan (antibodi) terhadap COVID-19 (KKP), TNI dan Polri dalam jejaring Public Private Mix (PPM)
secara optimal.
1. Ruang/tenda/tempat yang cukup besar, sirkulasi udara yang baik. Bila ada kipas angin,
letakkan di belakang petugas kesehatan agar arah aliran udara kipas angin mengalir dari
tenaga kesehatan ke sasaran imunisasi;
2. Bersihkan ruang/tempat pelayanan imunisasi sebelum dan sesudah pelayanan dengan cairan
disinfektan;
3. Fasilitas mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau hand sanitizer;
4. Atur meja pelayanan antar petugas agar menjaga jarak aman 1 – 2 meter.
5. Ruang/tempat pelayanan imunisasi hanya untuk melayani orang sehat;
6. Jika memungkinkan sediakan jalan masuk dan keluar yang terpisah. Sasaran dan pengantar
keluar dan masuk bergantian;
7. Tempat/ruang tunggu sebelum dan sesudah imunisasi terpisah. Tempat duduk dengan jarak
aman antar tempat duduk 1 – 2 meter. Sesudah imunisasi sasaran menunggu selama 30 menit.
Contoh Pengaturan Ruang/ Tempat Pelayanan
Imunisasi