Anda di halaman 1dari 32

APLIKOM MEETING VI

By: Anesia Noviliza, S.PdI, M.A


KORELASI
• Merupakan teknik statistik yang
digunakan untuk meguji ada/tidaknya
hubungan serta arah hubungan dari dua
variabel atau lebih
• Ada 3 jenis uji korelasi:
• Korelasi sederhana pearson & spearman
• Korelasi partial
• Korelasi ganda

SAM-SPSS-06
KOEFISIEN KORELASI
• Besar kecilnya hubungan antara
dua variabel
bilangan yang dinyatakan dalam
disebut Koefisien
Korelasi
• Besarnya Koefisien korelasi antara
-1 0 +1

SAM-SPSS-06
KOEFISIEN
KORELASI
• Besaran koefisien korelasi -1 &
1 adalah korelasi yang sempurna
• Koefisien korelasi 0 atau mendekati
0 dianggap tidak
berhubungan antara dua variabel
yang diuji

SAM-SPSS-06
ARAH HUBUNGAN
• Positif (Koefisien 0 s/d 1)
• Negatif (Koefisien 0 s/d -1)
• Nihil (Koefisien 0)

SAM-SPSS-06
PEARSON
CORRELATION
• Digunakan untuk data interval &
rasio
• Distribusi data normal
• Terdiri dari dua variabel
• 1 Variabel X (Independen)
• 1 Variabel Y (dependen)

SAM-SPSS-06
CONTOH
• Judul: Hubungan antara intensitas belajar
dengan prestasi mata kuliah statistik
• Variabel X  Intensitas belajar (diukur
dari lamanya belajar dalam satu minggu)
• Variabel Y  Prestasi matakuliah
statistik (diukur dari nilai ujian akhir
semester)
• Hipotesa:
• H0 : Tidak ada hubungan antara Intenitas
belajar dengan prestasi mata kuliah
statistik
• Ha : Ada hubungan antara Intenitas
belajar dengan prestasi mata kuliah
statistik
SAM-SPSS-06
INPUT DATA KE SPSS

SAM-SPSS-06
UJI NORMALITAS

SAM-SPSS-06
UJI NORMALITAS

1. Masukkan variabel
yang akan diuji
normalitasnya ke kotak
dependent list

2. Klik Plots

3. Aktivkan Box Normality


plots with test, klik continue
kemudian OK

SAM-SPSS-06
INTERPRETASI NORMALITAS

Lihat Sig. Kolmogorov-


Smirnov.

Normal apabila Sig. > 0,05


Tidak normal apabila Sig. < 0,05

SAM-SPSS-06
TAHAP ANALISIS

SAM-SPSS-06
TAHAP ANALISIS

1. Blok kedua variabel 2. Klik tombol

3. Aktifkan Box Pearson & Klik


OK

SAM-SPSS-06
CARA BACA OUT PUT

Lihat Koefisien pearson korelasi


=0,843 dan
Sig. (2-tailed) = 0,000

SAM-SPSS-06
INTERPRETASI
• Untuk pengambilan keputusan
statistik, dapat digunakan 2 cara:
1. Koefisien Korelasi dibandingkan
dengan nilai rtabel (korelasi tabel)
• Apabila Koefisien Korelasi > rtabeL Maka
ada
korelasi yang signifikan (Ha Diterima)
• Apabila Koefisien Korelasi < rtabeL Maka
tidak ada korelasi yang signifikan (H0
Diterima)
2. Melihat Sig.
• Apabila nilai Sig. < 0,05 Maka ada
korelasi yang signifikan (Ha Diterima)
• Apabila nilai Sig. > 0,05 Maka tidak
ada korelasi yang signifikan (H0
SAM-SPSS-06 Diterima)
INTERPRETASI
• Arah hubungan:
• Dilihat dari tanda koefisien korelasi
• Tanda (-) berarti apabila variabel X
tinggi maka variabel Y rendah
• Tanda (+) berarti apabila variabel X
tinggi maka variabel Y juga tinggi

SAM-SPSS-06
SPEARMAN
• Digunakan untuk jenis data ordinal
• Cara analisis dan interpretasi sama
dengan Pearson.
• Perbedaan hanya pada waktu
memilih box yang diaktifkan adalah
box spearman

SAM-SPSS-06
SPEARMAN

Aktifkan Spearman & Klik OK

SAM-SPSS-06
KORELASI PARTIAL
• Korelasi yang digunakan untuk
menguji hubungan dua atau lebih
variabel independen dengan satu
variabel dependen dan dilakukan
pengendalian pada salah satu
variabel independennya
X1
Y
X2

X2 Dikendalikan
SAM-SPSS-06
CONTOH
• Judul: Hubungan antara biaya
promosi dan penjualan dengan
mengendalikan jumlah outlet
• Variabel X1  Biaya Promosi
• Variabel X2  Jumlah outlet
(dikendalikan)
• Variabel Y  Penjualan
• Hipotesa:
• H0 : Tidak ada hubungan antara biaya
promosi dengan penjualan apabila
jumlah outlet dikendalikan
• Ha : Ada hubungan antara biaya promosi
dengan
penjualan apabila jumlah outlet
dikendalikan
SAM-SPSS-06
CONTOH

SAM-SPSS-06
ANALISIS

SAM-SPSS-06
KORELASI PARTIAL

1. Variabel
Penjualan & Biaya
Promosi
masukkan dalam
kotak variabel

2. Variabel Jumlah
Outlet masukkan dalam
kotak Controlling for:
dan klik OK

SAM-SPSS-06
OUTPUT PARTIAL

Interpretasi
sama dengan
korelasi Pearson
& Spearman

SAM-SPSS-06
KORELASI GANDA
• Korelasi yang digunakan untuk
menguji hubungan dua atau lebih
variabel independen dengan satu
variabel dependen secara
bersamaan

}
X1 Y
X2

SAM-SPSS-06
CONTOH
• Judul: Hubungan antara biaya
promosi dan jumlah outlet dengan
penjualan
• Variabel X1  Biaya Promosi
• Variabel X2  Jumlah outlet
• Variabel Y  Penjualan
• Hipotesa:
• H0 : Tidak ada hubungan antara biaya
promosi dan jumlah outlet dengan
penjualan
• Ha : Ada hubungan antara biaya promosi
dan jumlah outlet dengan penjualan
SAM-SPSS-06
KORELASI GANDA

Tidak ada menu


khusus korelasi
ganda dalam
SPSS. Untuk itu
bisa digunakan
menu regression
untuk mencari
(R) dan R
square

SAM-SPSS-06
KORELASI GANDA

Untuk Korelasi
ganda yang
digunakan hanya
output Model
Summary. Lihat
koefisien R
output yang lain
diabaikan

SAM-SPSS-06
INTERPRETASI
KORELASI GANDA
• Untuk menginterpretasi korelasi ganda
lihat nilai R, semakin mendekati 1 maka
korelasi semakin kuat
• Guna memperkaya analisis, sebelum
dianalisis korelasi ganda dapat juga
ditambahkan analisis korelasi pada
masing-masing variabel independen
dengan variabel dependen (caranya sama
dengan analisis korelasi pearson

SAM-SPSS-06
SOURCE!
 ACADEMIA.EDU/SAMI’AN
TUGAS
Lakukanlah uji normalitas dan uji korelasi sederhana pada
data dibawah ini:
Thank You
and
See You Next Week

Anda mungkin juga menyukai