Anda di halaman 1dari 18

ANALISIS E-COMMERCE

Oleh: Rini Anggraeni


PROFIL
Shopee adalah aplikasi Marketplace online untuk jual beli di
ponsel dengan mudah dan cepat. Shopee menawarkan berbagai
macam produk-produk mulai dari produk fashion sampai dengan
produk untuk kebutuhan sehari-hari. Shopee hadir dalam bentuk
aplikasi mobile untuk memudahkan penggunanya dalam melakukan
kegiatan belanja online tanpa harus membuka website melalui
perangkat komputer.
Shopee mulai masuk ke pasar Indonesia pada akhir bulan Mei
2015 dan Shopee baru mulai beroperasi pada akhir Juni 2015 di
Indonesia. Shopee merupakan anak perusahaan dari Garena yang
berbasis di Singapura. Shopee telah hadir di beberapa negara di
kawasan Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, Vietnam,
Thailand, Filipina, dan Indonesia. Shopee Indonesia beralamat di
Wisma 77 Tower 2, Jalan Letjen. S. Parman, Palmerah, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta 11410, Indonesia. (Shopee, 2015)
PROSES BISNIS
1. konsumen mengunjungi toko online kita yang berupa blog ataupun
website. Maka konsumen tersebut akan mencari barang yang akan dibeli
atau barang yang dia butuhkan. Disini kita berperan agar supaya
konsumen tidak merasa terlalu kesulitan dalam pencarian barang yang
dia butuhkan. Jika konsumen merasa terlalu sulit untuk mencari barang
yang dia inginkan maka dapat diterka bahwa konsumen tersebut akan
meninggalkan blog kita. Dan dapat dipastikan bahwa konsumen tersebut
tidak akan mengunjungi toko online kita lagi. Jika hal ini terjadi berulang-
ulang dengan konsumen yang lain maka akan berdampak pada
kesuksesan dari toko online kita
2. Jika konsumen menemukan barang-barang yang dia kehendaki maka
tahap selanjutnya adalah konsumen melakukan transaksi pembayaran.
Untuk transaksi pembayaran kita harus benar-benar meyakinkan
konsumen kita bahwa transaksi yang akan dilakukan akan berjalan
dengan aman. Maksudnya adalah yakinkan konsumen bahwa dia pasti
akan menerima barang sesuai dengan pilihannya tersebut. Jagalah
kepercayaan konsumen pada kita. Transaksi pembayaran yang bisa
dilakukan biasanya ada berbagai macam pilihan seperti transfer ke bank
dengan kita menyediakan akun rekening dari berbagai macam bank, bisa
juga dilakukan dengan kartu kredit dan juga bisa dibayarkan lewat akun
paypal.
3. Setelah konsumen melakukan proses pembayaran maka tahap selanjutnya
adalah pihak toko online melakukan proses verifikasi dari info transaksi
yang di dikirim konsumen. Proses verifikasi ini penting yang berguna untuk
mengetahui kebenaran transaksi yang telah dilakukan oleh konsumen
tersebut. Sebab jika toko online kita telah ramai dikunjungi konsumen
maka akan banyak terjadi transaksi pembayaran di dalam proses bisnis
toko online tersebut.
4. Tahap selanjutnya setelah proses verifikasi di dalam proses bisnis toko
online adalah proses pengiriman barang ke tempat konsumen. Untuk biaya
pengiriman barang ini masing-masing toko online mempunyai kebijakan
sendiri-sendiri di dalam mengenakan biaya ongkos kirim. Dan hal ini akan
diperdalam di artikel mengenai Strategi Bisnis Toko Online
5. Jika barang telah diterima oleh konsumen maka proses bisnis penjualan
online ini telah selesai mencapai perputaran siklus dari proses bisnis
penjualan online tersebut. Biasanya cepat atau lamanya konsumen
menerima barang tesebut setelah dikirim oleh pihak toko online tersebut
adalah tergantung dari jenis ekspedisi yang kita pakai untuk pengiriman
barang tersebut. Jika proses pengirimannya akan memakan waktu yang
cukup lama maka konsumen akan merasa dikecewakan dan
kemungkinan terjadinya barang rusak di tengah perjalanan pun akan
PENGENDALIAN INTERNAL

Pengendalian internal merupakan metode yang berguna


bagi manajemen untuk menjaga kekayaan organisasi,
meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja. Pada umumnya,
perusahaan menggunakan sistem pengendalian internal untuk
mencegah terjadinya penyalahgunaan sistem dan membantu
operasional perusahaan agar dapat terarah dengan baik.
Sistem pengendalian internal meliputi struktur organisasi,
metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk
menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan
keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong
dipatuhinya kebijakan manajemen.
pengendalian internal shopee dipisahkan menjadi dua kategori:
1.Pengendalian Umum memastikan pengendalian lingkungan
dalam keadaan stabil dan di kelola dengan baik. Contohnya
mencakup keamanan, Infrastruktur TI, dan akuisisi perangkat
lunak, pengembangan, dan pemeliharaan.

2.Pengendalian Aplikasi mencegah, mendeteksi, dan memperbaiki


kesalahan transaksi dan fraud dalam program aplikasi.
Pengendalian aplikasi berkaitan dengan akurasi, kelengkapan,
keabsahan, dan otorisasi dari data yang diambil, dimasukkan,
diproses, disimpan, dikirimkan ke sistem lain, dan dilaporkan.
TRANSACTION VALIDITY
TRANSAKSI PEMBELIAN
1. Pembeli wajib bertransaksi melalui prosedur transaksi yang telah ditetapkan oleh
shopee. Pembeli melakukan pembayaran dengan menggunakan metode pembayaran
yang sebelumnya telah dipilih oleh Pembeli, dan kemudian shopee akan meneruskan
dana ke pihak Penjual apabila tahapan transaksi jual beli pada sistem shopee telah
selesai.
2. Saat melakukan pembelian Barang, Pembeli menyetujui bahwa:
• Pembeli bertanggung j awab untuk memb aca, memahami, dan menyetujui
informasi/deskr ipsi kesel uruhan Bara ng (termasuk didalamnya namun tidak terbatas pada
warna, kualitas, fungsi, dan l ainnya) s ebelum membuat tawaran atau komitmen untuk
membeli.
• Pembeli menga kui bahwa warna sebenarnya dari produk sebagai mana terlihat di situs
shopee tergantung pada monitor komputer Pembeli . shopee tel ah melakukan upaya
terbaik untuk memastikan warna dal am foto-foto y ang di tampil kan di S itus shopee muncul
seakurat mungkin, tetapi ti dak dapat menj ami n bahwa penampi lan warna pada S itus
shopee akan akurat.
• Pengguna masuk ke dal am kontrak yang mengi kat secara hukum untuk mem beli B arang
ketika Pengguna membel i s uatu barang.
• shopee tidak mengalihkan kepemil ikan s ecara hukum atas barang-barang dari Penjual
kepada Pembeli.

8
3. Pembeli memahami dan menyetujui bahwa ketersediaan stok Barang merupakan
tanggung jawab Penjual yang menawarkan Barang tersebut. Terkait ketersediaan
stok Barang dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga dalam keadaan stok Barang
kosong, maka penjual akan menolak order, dan pembayaran atas barang yang
bersangkutan dikembalikan kepada Pembeli.

4. Pembeli memahami sepenuhnya dan menyetujui bahwa segala transaksi yang


dilakukan antar Pembeli dan Penjual selain melalui Rekening Resmi Tokopedia
dan/atau tanpa sepengetahuan shopee (melalui fasilitas/jaringan pribadi,
pengiriman pesan, pengaturan transaksi khusus diluar situs Tokopedia atau upaya
lainnya) adalah merupakan tanggung jawab pribadi dari Pembeli.

5. shopee memiliki kewenangan sepenuhnya untuk menolak pembayaran tanpa


pemberitahuan terlebih dahulu.

9
Transaksi penjualan
1. Penjual harus mengelola dengan baik dan memastikan bahwa informasi relevan seperti harga
dan rincian barang, jumlah persediaan serta syarat dan ketentuan penjualannya diperbarui
pada daftar Penjual dan tidak boleh memposting informasi yang tidak akurat atau
menyesatkan.
2. Harga barang yang dijual akan ditentukan oleh Penjual atas kebijakannya sendiri. Harga
barang dan biaya kirim harus termasuk seluruh jumlah yang akan dikenakan kepada Pembeli
seperti pajak penjualan, pajak pertambahan nilai, ongkos, dsb. dan Penjual tidak boleh
mengenakan jumlah semacam itu sebagai tambahan dan secara terpisah kepada Pembeli.
3. Penjual setuju bahwa atas kebijakannya Shopee dapat terlibat dalam kegiatan promosi untuk
mendorong transaksi antara Pembeli dan Penjual dengan mengurangi, memotong atau
mengembalikan biaya, atau dengan cara lain. Penyesuaian tersebut akan berlaku atas harga
akhir yang akan dibayar oleh Pembeli.
4. Untuk tujuan mempromosikan penjualan dan item yang dicantumkan oleh Penjual, Shopee
dapat memposting barang tersebut (dengan harga yang disesuaikan) pada situs web pihak
ketiga (seperti situs portal dan situs perbandingan harga) dan situs web lainnya (dalam atau
luar negeri) yang dioperasikan oleh Shopee.
5. Penjual harus mengeluarkan tanda terima, slip kartu kredit atau faktur pajak kepada Pembeli
atas permintaan.
6. Penjual mengakui dan setuju bahwa Penjual akan bertanggung jawab untuk membayar
seluruh pajak, bea dan cukai untuk barang yang dijual dan Shopee tidak dapat memberikan
nasihat hukum atau pajak terkait hal ini. Karena undang-undang dan peraturan pajak yang
dapat berubah dari waktu ke waktu, Penjual disarankan untuk mencari nasihat profesional
jika mengalami keraguan.
7. Penjual mengakui dan setuju bahwa pelanggaran Penjual terhadap salah satu kebijakan
Shopee akan mengakibatkan berbagai tindakan seperti yang tercantum dalam bagian 1.
TRANSACTION OTORITY
Demi menjaga kenyamanan Pembeli dalam bertransaksi, Penjual
memahami dan menyetujui bahwa Tokopedia berhak melakukan moderasi
toko Penjual apabila Penjual melakukan penolakan, pembatalan dan/atau
tidak merespon pesanan Barang milik Pembeli dengan dugaan untuk
memanipulasi transaksi, pelanggaran atas Syarat dan Ketentuan, dan/atau
kecurangan atau penyalahgunaan lainnya.
Pada saat otorisasi transaksi shopee Tidak ada cek terhadap status
pelanggan apakah pelanggan layak untuk diberikan kredit. Asumsi, begitu
sales order dibuat, langsubg di otorisasi ke bagian penjualan.
prosedur untuk mengesahkan pembelian persediaan dari pemasok yang
ditunjuk hanya ketika tingkat persediaan jatuh pada titik pemesanan ulang
yang ditetapkan.
SAVE GUARD OF ASSETS
transaksi aset bisnis atau kemungkinan transaksi aset bisnis, di mana
transaksi tersebut melibatkan Shopee sebagai peserta atau hanya melibatkan
perusahaan terkait atau afiliasi Shopee sebagai peserta atau melibatkan
Shopee dan/atau satu perusahaan terkait atau afiliasi Shopee atau lebih
sebagai peserta, dan mungkin juga ada organisasi pihak ketiga lainnya yang
menjadi peserta dalam transaksi tersebut. “Transaksi aset bisnis” mengacu
pada pembelian, penjualan, penyewaan, penggabungan, peleburan atau
bentuk akuisisi, pelepasan atau pembiayaan suatu organisasi atau bagian dari
suatu organisasi atau bisnis maupun aset apapun dari suatu organisasi;
dan/atau setiap tujuan lain yang akan kami beritahukan kepada Anda pada
saat memperoleh persetujuan Anda.
KEUNTUNGAN
1. Fitur live chat
Shopee menyediakan fitur live chat yang bisa digunakan oleh penjual
berkomunikasi secara langsung kepada konsumennya. Misalnya ketika stok
barang yang dipesan sudah habis atau sedang menunggu stok yang baru.
Anda bisa menanyakan langsung ke pembeli apakah ingin menunggu
barang atau mengganti varian barang, jadi tidak langsung cancel. Dengan
demikian resiko mendapatkan rating jelek dari pembeli bisa dikurangi
karena adanya komunikasi yang baik.

2. Produk bisa di “up”


Shopee menyediakan fitur beriklan bagi para penjualnya agar produknya
bisa muncul pada urutan teratas ketika ada calon pembeli yang mencari
produk dengan kata kunci tertentu. Anda bisa memanfaatkan fitur ini untuk
meningkatkan penjualan produk Anda.Tapi ada juga yang gratis. Shopee
menyediakan fitur sundulan untuk maksimal 5 produk Anda sesuai dengan
kategorinya setiap 4 jam sekali. Dengan begitu makin banyak calon
pembeli yang melihat produk Anda.
3. Dukungan sistem yang memudahkan dan menguntungkan penjual
Shopee banyak menyediakan panduan untuk penjual yang bisa Anda
dapatkan di https://help.shopee.co.id/ untuk menjawab segala
macam pertanyaan yang berkaitan dengan fitur, promo, dan juga tips
berjualan.

4. Potensi transaksi yang besar


Data yang didatakan dari event Harbolnas Shopee tahun 2017
menunjukkan hampir 3 juta barang terjual, yang meningkat sekitar
6x dibandingkan dari tahun 2016. Produk yang paling banyak dijual
adalah produk perawatan, kosmetik, dan juga aksesoris gadget. Anda
bisa menjadi bagian dari transaksi yang luar biasa ini dengan menjadi
penjual di Shopee sekarang.
KELEMAHAN

1. Ongkos kirim rusak ditanggung pembeli


2. Untuk promo ongkoskirim gratis syarat yang harus
dipenuhi terkesan sulit dan merepotkan
3. Terkadang situs sulit di akses atau bahkan
lambatpada jam-jam tertentu
4. Tidak adanya layanan belanja dengan cicilan
(pembeli harus membayar barang secara cash)
5. Terkadang jika membeli dua barang ditoko yang
sama ada salah satu barang yang tidak sampai
padapelanggan
RESIKO YANG DIHADAPI

1. Kinerja
Ini merupakan risiko pembeli online yang kemungkinan barang
atau jasanya yang mereka beli tidak sesuai dengan yang
diharapkan. Misalnya ketika barang sudah sampai di rumah dan
begitu Anda lihat ternyata barang tersebut berbeda dengan
deskripsi maupun picture yang diupload si penjual.

2. Waktu
Kemungkinan kerugian yang bisa dialami oleh seseorang ketika
melakukan transaksi secara online adalah karena proses
pengiriman barang yang memakan waktu cukup lama. Bisa Anda
rasakan sendiri ketika Anda berbelanja secara nyata, Anda bisa
langsung mendapatkan barang tersebut, tanpa menunggu waktu
pengiriman akibat berbelanja online.
3. Finansial
Beruntung jika Anda menemukan online shop yang memang benar-
benar dapat dipercaya. Tetapi ketika Anda sedang bernasib tidak baik,
bisa saja ketika Anda melakukan transaksi secara online barang
tersebut tidak dikirim atau diterima oleh Anda. (penipuan).

4. Psikologis
Anda mungkin akan merasa tidak nyaman ketika berbelanja secara
online. Anda mungkin memiliki gangguan perasaan gelisah ketika
Anda belum juga mendapatkan barang yang Anda beli padahal Anda
sudah bertransaksi dari beberapa hari kemarin atau beberapa minggu.

5. Keamanan
Adanya penyalahgunaan informasi personal oleh pihak ketiga,
misalnya payment gateway ini membuat anggapan bahwa risiko
belanja online di Indonesia saat ini masih cukup besar. Kurangnya
trust dari sebagian konsumen membuat mereka enggan untuk
melakukan transaksi online.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai