PERTUMBUHAN

DAN
PERKEMBANGAN
PESERTA DIDIK
PERTUMBUHAN
 Petumbuhan (growth) adalah perubahan yang menuju ke arah
lebih maju atau dewasa (Supriadi 2010)
 Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil
dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung
secara normal pada anak yang sehat dalam perjalanan waktu
tertentu (sunarto,2002)
 Hasil pertumbuhan → bertambahnya ukuran kuantitatif badan
anak, makin sempurna sistem jaringan saraf dan struktur
jasmani lainnya
Pertumbuhan kurang Normal
Sebelum lahir

Ketika lahir /saat lahir

Sesudah lahir

Kondisi Psikologis
PERKEMBANGAN
 Serangkaian perubahan progresif yang terjadi
sebagai akibat dari proses kematangan dan
pengalaman (hurlock)

 Perkembangan adalah proses perubahan dan

pertumbuhan pada suatu waktu sebagai fungsi
kematangan dan interaksi dengan lingkungan
 Hukum-hukum Pertumbuhan dan
Perkembangan
 Hukum Cephalocoudal (dari arah kepala ke kaki)
 Hukum Proximodistal (pertumbuhan fisik berpusat pada
sumbu dan mengarah ke tepi)
 Perkembangan terjadi dari umum ke khusus
 Perkembangan berlangsung dalam tahapan-tahapan
perkembangan.
 Hukum tempo dan ritme perkembangan.
PESERTA DIDIK
 Dalam UU-RI No.20 tahun 2003 (SISDIKNAS) :
peserta didik adalah anggota masyarakat yang
berusaha mengembangkan potensi diri melalui
proses pembelajaran yang tersedia pada jalur,
jenjang, dan jenis pendidikan tertentu.

 Peserta didik sebagai Subjek Pembelajaran.

 Remaja

KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN DAN

PERKEMBANGANNYA
Istilah

Remaja Adolescentia

youth Puberteit
 Remaja merupakan masa peralihan antara masa
anak dan masa dewasa yang berjalan antara umur
12 tahun sampai 21 tahun.

 Masa Remaja :
 Masa remaja awal, 12 - 15 tahun
 Masa remaja pertengahan, 15 – 18 tahun
 Masa remaja akhir, 18 – 21 tahun
Batasan Remaja menurut WHO
 Individu berkembang dari saat pertama kali ia
menunjukkan tanda-tanda seksual sekundernya
sampai saat ia mncapai kematangan seksual.
 Individu mengalami perkembangan psikologi dan
pola identifikasi dari kanak-kanak menjadi
dewasa.
 Terjadi peralihan dari ketergantungan sosial-
ekonomi yang penuh kepada keadaan yang relatif
lebih mandiri
Tugas Perkembangan Remaja
(Havigurts)
 Mencapai hubungan dengan teman sebayanya secara lebih
matang
 Mencapai peran sosial pria dan wanita
 Menerima keadaan fisiknya dan menggunakan tubuhnya
secara efektif
 Mengharapkan dan mencapai perilaku sosial yang
bertanggung jawab
 Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang
dewasa lainnya.
 Mempersiapkan karier ekonomi
Tugas Perkembangan Remaja
 Mempersiapkan perkawinan dan keluarga
 Memperoleh perangkat nilai dan sistem etis
sebagai pegangan untuk berperilaku
mengembangkan ideologi.
Kebutuhan Remaja
 Kebutuhan Organik; makan, minum dsb.
 Kebutuhan emosional, yaitu mendapatkan simpati
dan pengakuan dari pihak lain.
 Kebutuhan berprestasi atau need of achievement.
 Kebutuhan untuk mempertahankan diri dan
mengembangkan jenis.
Pada usia remaja sering terlihat :
 Kegelisahan
 Pertentangan
 Berkeinginan besar untuk mencoba segala hal
yang belum diketahuinya.
 Keinginan untuk menjelajah ke alam sekitar yang
lebih luas.
 Mengkhayal dan berfantasi
 Aktivitas berkelompok
PERTUMBUHAN FISIK
Perubahan fisik
 Perubahan ukuran tubuh
 Perubahan proporsi tubuh
 Ciri seks primer ; organ-organ seksual
 Ciri seks sekunder :
 Laki-laki : rambut, kulit kasar, kelenjar lemak
membesar, otot, suara, benjolan dada.
 Perempuan : pinggul lebar, payudara, rambut, kulit,
kelenjar lemak, otot, suara lebih penuh dan merdu.
PADA ANAK PEREMPUAN
 Pertumbuhan tulang-tulang
 Pertumbuhan payudara
 Tumbuh bulu halus di daerah kelamin
 Mencapai pertumbuhan ketinggian adan yang maksimum
setiap tahunnya
 Menstruasi atau haid
 Tumbuh bulu-bulu ketiak
PADA ANAK LAKI-LAKI
 Pertumbuhan tulang-tulang
 Testis membesar
 Tumbuh bulu di daerah kelamin
 Perubahan suara
 Ejakulasi
 Tumbuh rambut-rambut halus di wajah
 Tumbuh bulu ketiak
 Tumbuh bulu di dada
Penyebab Perubahan

 Penyebab perubahan pada masa remaja adalah

aktifnya dua kelenjar dalam item endokrin.
Kelenjar
Pituitari
Kelenjar
Hypotalamus
Kondisi-kondisi yang memperngaruhi
pertumbuhan fisik
 Pengaruh keluarga
 Pengaruh gizi
 Gangguan emosional
 Jeniss kelamin
 Status sosial ekonomi
 Kesehatan
 Pengaruh bentuk tubuh (mesamorf, ektomorf, atau
endomorf)