COVID-19
01
PERJALANAN REGULASI
PERJALANAN REGULASI
COVID-19
REGULASI YANG DINYATAKAN TIDAK BERLAKU SEJAK TERBITNYA
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN RI NOMOR: HK.01/07/MENKES/2539/2020
Keputusan Menteri Surat Edaran Menteri Kesehatan Surat Ka Badan PPSDM Kes
Kesehatan Nomor Nomor HK.02.01/Menkes/347/2020 nomor KU.03.07/II/1171/2020
HK.01.07/Menkes/447/2020 • Pelaksanaan Pemberian Insentif Tanggal 15 Juli 2020
dan Santunan Kematian bagi • Perbaruan Petunjuk Teknis
• Pemberian Insentif dan Tenaga Kesehatan yang Pemberian Insentif Tenaga
Santunan Kematian bagi Menangani Corona Virus Disease
Kesehatan Dalam Penanganan
Tenaga Kesehatan yang 201 Insentif dan Santunan
Kematian bagi Tenaga Kesehatan Covid-19
Menangani Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19) yang Menangani Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19)
COVID-19
02
K R I T E R I A FA S I L I TA S
P E L AYA N A N K E S E H ATA N
KRITERIA FASYANKES DAN INSTITUSI KESEHATAN 1
1. Rumah sakit milik Pemerintah Pusat terdiri Kantor Kesehatan Pelabuhan Balai Teknik Kesehatan
atas: (KKP) yang telah ditetapkan Lingkungan (BTKL) dan Balai
1) Rumah sakit milik Pemerintah Pusat yang oleh Pemerintah Pusat yang Besar Teknik Kesehatan
khusus menangani COVID-19; dan melakukan melakukan Lingkungan dan Pengendalian
2) Rumah sakit milik Pemerintah Pusat screening serta pengamatan Penyakit (BBTKL-PP)
termasuk rumah sakit milik TNI/POLRI BTKL/ BBTKL-PP yang
dan penelusuran kasus
dan rumah sakit milik BUMN selain angka
COVID-19 di lapangan melakukan pemeriksan
1).
spesimen dan pengamatan
2. Rumah sakit milik Pemerintah Daerah.
dan penelusuran kasus
3. Rumah sakit lapangan yang didirikan dalam
COVID-19 di lapangan
rangka penanganan COVID-19.
4. Rumah sakit milik swasta
COVID-19
KRITERIA FASYANKES DAN INSTITUSI KESEHATAN 2
COVID-19
KRITERIA FASYANKES DAN INSTITUSI KESEHATAN 3
COVID-19
INSENTIF TENAGA KESEHATAN
UPT Pusat, RS
Lapangan COVID,
RS Swasta, KKP, BPPSDMK
Wisma Karantina, (PPK)
BTKLPP, BKPM,
Lab yg ditetapkan
Transfer
Dinkes dan DPKAD/
RSUD Prov BPKAD ke
masing-
masing
Dinkes
Kab/Kota Tenaga
Puskesmas Kesehatan
DPKAD/
BPKAD
RSUD Kab/Kota
1. Membuat SK tentang Penetapan Dokter dan Tenaga Kesehatan yang Menangani/Memeriksa Spesimen Pasien Covid 19 di
RS/Dinkes/dsb…. untuk Bulan ……. Berisi :
NO Nama NIP Jenis Nakes Nominal No Rek
SANTUNAN KEMATIAN
RS Milik BUMN Anggaran
b) RS Lapangan yang difungsikan sementara Pendapatan dan
c) RS Milik Swasta
d) KKP Belanja Negara
e) Wisma Karantina yang ditetapkan oleh Kemenkes
f) BTKL-PP/ BBTKL-PP UPT Kemenkes (APBN)
g) BKPM
h) Lab yang ditetapkan Kemenkes
2. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah melalui Bantuan
Operasional Kesehatan Tambahan (BOKT) untuk :
a) Puskesmas
b) RSUD Kab/Kota & Provinsi
c) Dinas Kes Kab/Kota & Provinsi
COVID-19
04MONITORING DAN
EVALUASI
Monitoring dan Evaluasi
Harapan Implementasi dan Rencana Tindak
Lanjut
PENGAWASAN, MONITORING, DAN EVALUASI
COVID-19
Petunjuk Teknis Pemberian Insentif
Tenaga Kesehatan dalam Penanganan
Covid-19
● Telah terbit surat Kepala Badan PPSDM Kesehatan
No. KU.03.07/II/1566/2020 tgl 15 September 2020
perihal Perbaruan Petunjuk Teknis Pemberian Insentif
Tenaga Kesehatan dalam Penanganan Covid-19
● Catatan: Apabila perhitungan yang merujuk juknis
terdapat nominal insentif yang melebihi batas
nominal maksimal (pagu), maka nominal insentif
maksimal yang dapat diusulkan dan dibayarkan adalah
sesuai pagu berdasarkan KMK 2539
Kebutuhan Tenaga Kesehatan di RS Pemerintah Pusat, RS Pemerintah Daerah,
dan RS Swasta* yang Menangani COVID-19 Berdasarkan Jumlah Pasien
*) RS Pusat meliputi RS UPT Vertikal Kemenkes, K/L lain, TNI-POLRI, dan BUMN
PERBEDAAN JUKNIS LAMA & BARU
Relaksasi Jumlah Tenaga Kesehatan di RS Pusat, RS TNI/
POLRI, RS Pendidikan, RS Pemerintah Daerah, dan RS
Swasta (Ruang Isolasi/HCU/ICU)
Ʃ Pasien di Ruang Ʃ Tenaga Kesehatan
Ʃ Dokter Spesialis Ʃ Dokter Ʃ Perawat/ Bidan
Isolasi/HCU/ICU Lainnya
SEBELUM SESUDAH SEBELUM SESUDAH SEBELUM SESUDAH SEBELUM SESUDAH SEBELUM SESUDAH
0 - 10 1 - 10 1-5 1 - 10 1–5 1 - 10 10 - 40 20 - 80 Analis
Analis Lab,
Lab,
11 - 20 11 - 20 6 – 10 11 - 20 6 – 10 11 – 20 41 – 60 81 – 120 Radiografe
Radiografe
21 - 30 21 - 30 11 - 15 21 - 30 11 – 15 21 - 30 61 – 90 121 – 180 r, Farmasi,
r, Farmasi,
Elektro
31 - 40 31 - 40 16 - 20 31 - 40 16 – 20 31 - 40 91 – 120 181 – 240 Elektro
Medis , Dll
Medis , Dll
41 - 50 41 - 50 21 - 25 41 - 50 21 – 25 41 - 50 121 – 150 241 – 300 : Sesuai
: Sesuai
dengan
51 - 100 51 - 100 26 - 50 51 - 100 26 – 50 51 - 100 151 – 300 301 – 600 dengan
kebutuhan
>100 >100 >100 >600 kebutuhan
Kebutuhan Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Khusus COVID-19 dan RS
Lapangan Berdasarkan Jumlah Pasien
∑ Pasien di Ruang Tenaga
Dokter
No Isolasi/ HCU/ ICU/ Dokter Perawat/ Bidan Kesehatan
Spesialis
Rawat Inap Lainnya
1 1 - 10 2 - 10 2 - 10 20 - 80
2 11 - 20 11 - 20 11 - 20 81 - 120
3 21 - 30 21 - 30 21 - 30 121 - 180 Analis Lab,
4 31 - 40 31 - 40 31 - 40 181 - 240 Radiografer,
Farmasi, Elektro
5 41 - 50 41 - 50 41 - 50 241 - 300 Medis , Dll :
6 51 - 100 51 - 100 51 - 100 301 - 600 Sesuai kebutuhan
7 101 - 1000 101 - 300 101 - 300 601 - 4000
8 > 1000 > 300 > 300 > 4000
Keterangan :
Jenis dan jumlah tenaga kesehatan di IGD dan Ruangan Lain disesuaikan dengan kebutuhan
Keterangan :
Jumlah tenaga kesehatan di Dinas Kesehatan mempertimbangkan jumlah pengamatan dan
penelusuran kasus ODP, OTG dan PDP COVID-19 di lapangan
Kategori 1 <100 8 – 12
Keterangan :
Jumlah tenaga kesehatan yang dibutuhkan di Puskesmas mempertimbangkan kepada jumlah kasus
yang meliputi :
1. Penanganan ODP, OTG dan PDP Covid-19
2. Pengamatan langsung (screening)
3. Pengamatan dan penelusuran kasus di lapangan
Kategori 1 <100 8 – 12
Keterangan :
Jumlah tenaga kesehatan yang dibutuhkan di BKPM mempertimbangkan jumlah kasus OTG, ODP, dan
PDP COVID-19 di rawat jalan
Jumlah tenaga kesehatan yang dibutuhkan di BKPM mempertimbangkan jumlah kasus OTG,
ODP, dan PDP COVID-19 di rawat jalan
PERHITUNGAN BESARAN NOMINAL INSENTIF
BAGI TENAGA KESEHATAN YANG MENANGANI COVID-19
● Juknis Lama
Jumlah masa penugasan
--------------------------------------------------- x Insentif per bulan = Insentif yang diterima
22 hari
● Juknis Baru
Jumlah masa penugasan
------------------------------------------------------------------------------ x Insentif per bulan = Insentif yang diterima
14 hari (dapat disesuaikan dengan jadwal
atau jadwal kerja pelayanan)
Keterangan :
1. Perhitungan masa penugasan tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19 adalah jumlah waktu bertugas dan jumlah waktu
karantina.
2. Pembagi 14 hari merupakan waktu kerja efektif minimal dalam 1 bulan di fasilitas pelayanan kesehatan dan institusi kesehatan.
3. Waktu kerja efektif ini dapat disesuaikan dengan jadwal jaga atau jadwal kerja pelayanan yang berlaku (sesuai ketentuan) di fasilitas
pelayanan kesehatan.
RSCM RSJ Prof. Dr. Soerojo RSUP Prof. Dr. R.D.
Magelang Kandou
Menyenangkan banyak orang adalah baik ….. tetapi lebih baik lagi kalau para
pengambil keputusan selamat
TERIMA
KASIH
#BersatuLawanCOVID19