Anda di halaman 1dari 29

IDE DAN PELUANG

USAHA
KEWIRAUSAHAAN
PENGERTIAN IDE DAN PELUANG USAHA KEWIRAUSAHAAN

-Pengertian ide kewirausahaan


Ide menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah rancangan yang tersusun dalam
pikiran berupa gagasan untuk meraih tujuan (Anonim, 2012). Sedangkan kewirausahaan
menurut Drucker adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.
-Pengertian peluang kewirausahaan
Peluang menurut kamus besar bahasa Indonesia kesempatan (ruang gerak) baik dalam
bentuk konkret maupun dalam bentuk abstrak (Taufan, 1998: 34).
PENGERTIAN PELUANG KEWIRAUSAHAAN

Peluang kewirausahaan dalam pengertian lebih mendalam dapat dibagi menjadi dua
yakni peluang internal dan peluang eksternal. Peluang internal merupakan peluang yang
memang sudah ada dalam diri wirausaha sehingga menjadi dasar untuk membaca keadaan
sesuai dengan potensi yang dimiliki. Sedangkan peluang eksternal merupakan peluang yang
lahir dari proses pembacaan kondisi atau respon seorang wirausaha atas situasi yang
menurutnya berpotensi untuk menjadi peluang (kesempatan pasti).
SUMBER IDE PELUANG USAHA

Ada beberapa sumber ide peluang kewiraushaan diantara nya yaitu:


• Pengalaman pribadi
• Minat/hobi
• Penemuan secara tidak sengaja
• Pencarian ide dengan penuh pertimbangan
MENCARI IDE USAHA DAN IDE KEWIRAUSAHAAN

• IDE USAHA
Kebingungan sebelum memulai usaha memang biasanya muncuk karena seseorang
tidak tidak memiliki wawasan yang terbuka tetang berbagai hal di dunia bisnis. Untuk itu,
ada baiknya anda yang ingin berbisnis lebih mengembangakan pengetahuan di berbagai
bidang. Ketika mencari ide usaha, anda perlu melakukan analisis peluang usaha yang anda
pilih, yaitu dengan strategi sebagai berikut:
MENCARI IDE USAHA DAN IDE
KEWIRAUSAHAAN
• Kenalilah kemampuan/potensi diri anda.
Sebuah usaha akan mencapai kesuksesan apabila usaha tersebut di jalankan sesuai dengan
kemampuan diri.
• Pilih bidang usaha yang cocok.
Untuk mencapain tujuan usaha sesuai dengan yang anda harapkan anda harus bisa memilih
bidang usaha yang cocok dengan diri dan kemampuan keuangan yang anda miliki.
• Analisis masa depan usaha yang dipilih.
Agar anda tidak kecewa terhadap bidang usaha yang telah anda pilih. Cobalah anda analisis
sendiri apakah usaha tersebut bisa bertahan lama. Analisislah bagaimana pertumbuhan usaha tersebut
kelak lakukan riset kecil. Jangan sampai anda menyesal karena memasukan usaha yang salah.
IDE KEWIRAUSAHAAN

Menurut zimmerer, bagi wirausaha, ide dapat menciptakan peluang untuk memenuhi
kebutuhan ril di pasar. Ide-ide itu menciptakan potensi pasar yang sekaligus merupakan
peluang usaha. Dalam mengevaluasi ide untuk menciptakan potensi (peluang usaha),
kewirausaha perlu mengindentifikasi dan mengevaluasi semua resiko yang mungkin terjadi
dengan cara:
• Mengurangi risiko melalui strategi yang proaktif.
• Menyebarkan risiko ke aspek-aspek yang paling mungkin.
• Mengelolah risiko yang mendatangkan nilai atau manfaat.
RISK MANAGENENT

adalah suatu proses dimana manajer perusahaan mengidentifikasi risiko pada seluruh
bagian organisasi yang berpotensi untuk menimbulkan kerugian dan kemungkinan
mengembangkan rencana untuk meniadakan atau memperkecil jumlah kerugian yang
mungkin terjadi.
Tujuan menajemen risiko adalah meminimalkan dampak merugikan sebagai akibat dari
timbulnya risiko adalah merencanakan sumber daya secara efektif guna mengembalikan
keseimbangan dan keefektifan operasional organisasi sesudah mengalami gangguan
kerugian yang sangat hebat.
ADA TIGA RISIKO YANG DAPAT DIEVALUASI,
YAITU :
• Resiko pasar atau persaingan.
• Resiko finansial,
• Resiko teknis.
Risiko pasar terjadi akibat ada ketidakpastian pasar, Resiko finansial terjadi akibat
rendahnya hasil penjualan dan tingginya biaya. Resiko teknis terjadi akibat berbagai faktor,
seperti lingkungan ekonomi, teknologi, demografi, dan sosial politik.
IDE KEWIRAUSAHAAN

Ide bukanlah peluang dan tidak akan muncul bila wirausaha tidak melakukan evaluasi
pengamatan secara terus menerus. Banyak ide yang betul-betul asli, akan tetapi sebagian
besar peluang tercipta ketika wirausaha memilih cara pandang baru terhadap ide lama.
Pertanyaannya, bagaimana ide menjadi peluang? Terdapat beberapa jawaban atas pertanyaan
ini, antara lain:
1. Ide dapat digeneralkan secara internal melalui perubahan metode yang lebih baik di
dalam melayani dan memuaskan pelanggan.
2. Ide dapat dihasilkan dalam bentuk produk dan jasa baru.
3. Ide dapat dihasilkan dalam bentuk modifikasi pekerjaan atau melakukan pekerjaan.
IDE KEWIRAUSAHAAN

Hasil dari ide secara keseluruhan adalah perubahan dalam bentuk arahan atau petunjuk
bagi perusahaan atau kreasi baru pada barang yang dihasilkan perusahaan. Banyak
wirausaha berhasil bukan atas ide sendiri tetapi dari hasil mengamati dan menerapkan ide
orang lain yang kemudian dibuah menjadi peluang. Peluang untuk memasuki dunia usaha
dapat diperoleh melalui berbagi jalan masuk. Alternatif mana yang akan digunakan sangat
tergantung situasi dan kondisi calon.
SUMBER POTENSI PELUANG USAHA

Agar ide-ide yang potensial dapat menjadi peluang bisnis, wirausaha harus bersedia
melakukan evaluasi terhadap peluang itu secara terus menerus. Proses penjaringan ide
potensial sehingga menjadi produk dan jasa yang sesungguhnya. Langkah penjaringan ide
dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1. Menciptakan produk baru dan berbeda.
wirausaha harus benar-benar mengetahui prilaku konsumen di pasar. Dalam mengamati
prilaku pasar, paling sedikit ada dua unsur yang perlu diperhatikan, yaitu :
a. Permintaan terhadap barang atau jasa yang dihasilkan.
b. Waktu penyerahan dan waktu permintaan barang atau jasa.
SUMBER POTENSI PELUANG USAHA

Menciptakan produk baru dan berbeda.


Apabila kewirausahaan fokus pada segmen pasar, peluang itu tergantung pada prilaku segmen. Kemampuan
untuk memperoleh peluang sangat bergantung pada kemampuan wirausahanitu untuk menganalisis pasar dalam
berbagai spek, meliputi:
1 .Kemampuan menganalisis demoografi pasar.
2. Kemampuan menganalisis sifat serta tingkah laku persaing.
3. Kemampuan menganalisis keungguan bersaing dan kevakuman persaing yang dapat dijadian sebagi peluang.
 
SUMBER POTENSI PELUANG USAHA

2. Mengamati pintu peluang.


Kewirausahaan harus mengamati segala potensi yang dimiliki pesaing, misalnya
kemungkinan pesaing mengembangkan produk baru, dukungan keuangan, dan keunggulan
lain yang dimiliki pesaing. Kemampuan pesaing untuk mempertahankan posisi pasar dapat
dievaluasi dengan mengamati kelemahan dan risiko dalam menanamkan modal barunya.
Menurut zimmerer (1996:87), ada beberapa keadaan yang dapat menjadi peluang yaitu :
1.Produk baru harus segera dipasarkan dalam jangka waktu yang relatif singkat.
2.Kerugin teknik harus rendah. Oleh karena itu prnggunaan teknik harus dipertimbangkan
sebelumnya.
SUMBER POTENSI PELUANG USAHA

3. Saat dimana persaing tidak begitu agresif untuk mengembangkan stategi produknya.
4. Pesaing tidak memiliki teknologi canggih.
5. Pesaing sejak awal tidak memiliki strategi dalam mempertahankan posisi pasarnya.
6. Perusahaan baru memiliki kemampuan dan sumber-sumber untuk menghasilkan produk
barunya.
SUMBER POTENSI PELUANG USAHA

3. Analisa produk dan proses produksi.


Analisa ini sangat penting untuk menjamin apakah jumlah dan kualitas produk yang dihasilkan
sudah memadai.
4. Menaksir biaya awal, yaitu biaya awal yang diperlukan oleh usaha baru.

Dari mana sumbernya dan digunakan untuk apa? Berapa biaya yang diperlukan untuk
operasi, perluasan, dan lainnya?
5. Memperhitung resiko yang mungkin terjadi
Resiko yang mungkin terjadi misalnya resiko teknik, finansial, dan pesaing. Resiko
persaing adalah kemampuan dan kesedian kesediaan pesaing untuk mempertahankan
posisinya di pasar. Resiko pesaing meliputi:
SUMBER POTENSI PELUANG USAHA

• Kemungkinkan kesamaan dan keunggulan produk apa yang dikembangkan pesaing?


• Ringkat keberhasilan apa yang telah dicapai oleh persaing dalam mengembangkan produk yang
diperkenalkannya.?
• Seberapa jauh dukungan keuangan persaingan bagi pengembangan produk yang
diperkenalkannya?
• Apakah perusahaan baru cukup kuat untuk mengatasi serangan-serangan pesaaing?
• Resiko teknis berhubungan dengan proses pengembangan produk yang sesuai dengan yang
diharapkan atau berhubungan dengan objek penentu apakah ide secara aktual dapat
ditransformasi menjadi produksi yang siap dipasarkan dengan kapabilitas dan
karakteristiknya(Sunarya, Sudaryono. 2011)
STRATEGI UNTUK MEMULAI USAHA

1. Bidang usaha.
Tentukan lebih dulu bidang usaha apa yang anda ingin jalankan. Pada prinsipnya, semua bidang
usaha tersebut bisa di bagi, menjadi:

a. Bidang usaha yang jarang atau belum ada


Beberapa dari anda mungkin ragu bila ingin memulai bidang usaha yang belum ada atau yang
masih jarang di lakuakan tapi itu buka berarti bahwa anda tidak akan sukses.
b. Bidang usaha yang sudah banyak dilakukan.
Bisa juag anda memulai bidang usaha yang sudah banyak dilakukan. Namun, banya juga orang
yang ragu untuk memulai bidang usaha yang sudah banyak dijalankan.
2. Lokasi
Dimana anda ingin membuka usaha? Dirumah sendiri, menyewa tempat kecil di
pinggir jalan, atau anda ingin menyewa sebuah ruko? Janga lupa bahwa dalam beberapa
jenis bidang usaha, lokasi memegang peranan yang cukup penting. Anda sendirilah yang
harus menentukan lokasi yang tepat untuk usaha anda. Sekali lagi, lokasi memegang
peranan yang sangat penting.
3. Pelanggan
Bagaima cara anda untuk mendapatkan pembeli barang dagangan anda? Atau bila itu usaha jasa,
bagaimna cara anda mendapatkan klien? apakah anda akan memulainya dengan mempromosikannya
dari mulut ke mulut? Ada begitu banyak cara untuk mempromosikan sebuah usaha hingga nantinya
ada penjualan.
4. Tenaga kerja
Berapa orang yang akan anda pekerjakan? Apakah anda sendiri yang kerja disitu? Apakah anda
akan mempekerjakan sejumlah orang dalam usaha anda? Mungkin ada bainya kalau anda mulai
dengan jumlah tenaga kerja yang sedikit terlebih dahulu. Nanti bila usaha anda makin berkembang,
anda mungkin akan membutuhkan sejumlah tambahan orang yang bisa anda pekerjakan.
5. Perencanaan keuangan
Banyak usaha yang bangkrut karena kehabisa uang tunai. Karena itu penting sekali bagi
anda untuk memperhitungkan jumlah modal awal yang sebaiknya anda miliki untuk bisa
menjalankan usaha.
CARA MENJADIKAN IDE SEBAGAI PELUANG USAHA

• Ide dapat digerakkan secara internal melalui perubahan cara-cara/metoda yang lebih baik
untuk dapat memenuhi kepuasan pelanggan.
• Ide dapat dihasilkan dalam bentuk produk dan jasa baru.
• Ide dapat dihasilkan dalam bentuk modifikasi, bagaimana pekerjaan dilakukan atau
dimodifikasi cara melakukan suatu pekerjaan.
Ada beberapa hal yang bisa anda gunakan sebagai patokan awal dalam memilih suatu
bidang usaha yang akan anda tekuni dalam jangka panjang:
CARA MENJADIKAN IDE SEBAGAI PELUANG
USAHA
Ada beberapa hal yang bisa anda gunakan sebagai patokan awal dalam memilih suatu bidang usaha
yang akan anda tekuni dalam jangka panjang:
•  Lihat karakter usaha Anda dan sesuaikan dengan karakter pribadi anda, tujuannya adalah untuk
melihat apakah karakter dasar anda sesuai dengan karakter usaha anda.
• Lihat apakah Anda menyukai usaha tersebut kenyataan ini menunjukkan bahwa rasa suka pada usaha
akan membuat seseorang lebih giat, tekun, dan pantang menyerah dalam menjalankannya sehingga
nantinya akan membuahkan hasil yang baik.
• Lihat apakah Anda mampu menjalankan usaha tersebut. Tujuannya kita bisa mengukur kemampuan
diri kita dengan mengadakan beberapa analisis atau riset sederhana mengenai usaha tersebut.
• Analisis risk-return dan potensi pengembangan usaha tersebut Dalam memilih bidang usaha yang
Anda geluti, sudah pasti Anda harus memperhitungkan beberapa pengembalian modal (return) yang
akan Anda dapatkan dari usaha tersebut.
FAKTOR KESUKSESAN PELUANG USAHA KEWIRAUSAHAAN

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesuskesan wirausaha yang bisa Anda pelajari.
1. Kemauan keras dan tekad yang kuat
Sebuah bisnis akan sukses dijalankan ketika orang yang menjalankan usaha memiliki tekad, semangat, dan
kemauan yang keras. Ketika ketiga hal ini dilakoni, maka Anda akan tetap optimis meskipun usaha Anda
sedang berda di ujung tanduk sekalipun. Anda akan selalu termotivasi untuk sukses sehingga mau untuk
belajar lagi dan lagi. Ini merupakan bekal yang sangat penting untuk kesuksesan wirausaha.
2. Memiliki modal yang cukup
Meskipun telah memiliki semangat dan tekad, Anda juga perlu memiliki modal untuk menjalankan dan
megembangkan bisnis Anda. Modal merupakan komponen utama dalam wirausaha yang tidak bisa
tergantikan oleh apapun. Jadi sebelum memulai usaha, sebaiknya Anda sudah memiliki modal yang cukup
untuk bidang usaha yang akan Anda jalani agar kedepannya bisa berjalan dengan lancar.
FAKTOR KESUKSESAN PELUANG USAHA
KEWIRAUSAHAAN
3. Tahu persis akan target pasar
• Pastikan Anda juga tahu siapa yang menjadi target pasar Anda. Dalam hal ini, target pasar yang tepat
merupakan faktor yang juga menentukan sukses tidaknya wirausaha. Ketika Anda berbisnis di tempat dan
waktu yang tepat, maka kemungkinan besar bisnis Anda pun akan sukses. Lain ketika Anda berbisnis dengan
target pasar yang salah, maka kemungkinan untuk sukses pun kecil.
4. Pelayanan yang baik
Sebuah usaha yang siap berkembang adalah usaha yang memiliki pelayanan yang baik. Ketika Anda ramah
dan baik pada pelanggan, maka Anda akan mudah untuk mendapatkan pelanggan yang loyal. Dalam berbisnis
Anda perlu mencari pelanggan, bukan hanya pembeli saja yang hanya membeli produk Anda sekali. Anda perlu
pelanggan yang artinya konsisten menggunakan produk yang Anda tawarkan
FAKTOR KESUKSESAN PELUANG USAHA
KEWIRAUSAHAAN
5.Networking yang luas
Yang juga tak kalah penting dari usaha adalah memiliki networking atau jaringan yng luas.
Networking inilah yang akan membuat usaha Anda dikenal orang lain, masyarakat, bahkan seluruh
dunia. Networking juga memudahkan Anda alam berbisnis, untuk itulah mulai dari awal bangunlah
networking Anda seluas mungkin agar Anda mengalami kelancaran dan kemudahan dalam
menjalankan bisnis.
6. Pemasaran yang efektif
Pemasaran yang baik dan efekif juga mempengaruhi kesuksesan sebuah bisnis. Tentu
dibutuhkan teknik marketing yang kuat untuk menjangkau pasar yang Anda inginkan, oleh karena
itu pastikan teknik pemasaran sudah Anda kuasai saat memulai bisnis. Atau paling tidak, Anda
memiliki tenaga pemasar yang handal untuk memasarkan bisnis Anda.
FAKTOR KESUKSESAN PELUANG USAHA
KEWIRAUSAHAAN

7.Inovasi dan kreativitas tinggi


Faktor lain yang mempengaruhi suksesnya kegiatan wirausaha adalah adanya inovasi
dan juga kreativitas tinggi dalam membuat dan mengembangkan bisnis. Dalam berbisnis
tentu akan ada banyak pesaing yang juga menjalankan bisnis yang sama dengan Anda, untuk
itulah penting bagi Anda untuk memiliki inovasi dan kreativitas agar produk Anda berbeda
dengan pesaing. Semain kreatif dalam berbisnis, maka peluang untuk sukses pun semakin
besar.
KEGAGALAN SEBUAH PELUANG USAHA

• Kebutuhan pasarnya tidak bersifat monoton dan musiman sehingga tidak hanya bersifat
jangka pendek
• Peluang itu sudah “kadaluarsa” atau telah banyak ada orang yang memulai bisnis tersebut
• Tidak segera mengambil keputusan untuk memulainya sehingga peluang itu lewat begitu
saja
• Waktunya sudah lewat, terjadi perubahan kebutuhan atau muncul teknologi baru yang telah
membuat peluang produk atau jasa itu out of date
• Survey pasar tidak akurat, artinya hal itu hanya sekedar persepsi yang menyatakan bahwa
peluang itu sangat potensial lalu segera dilaksanakan begitu saja menyebabkan produk itu
tidak laku dipasar
KEGAGALAN SEBUAH PELUANG USAHA

• Kebutuhan tidak kontinyu


• Tingkat kebutuhan kecilTingkat kebutuhan kecil
• Pemilihan alternative ide-ide bisnisnya salah
• Daya beli rendah
• Mudah ditiru atau di buat oleh orang lain

Anda mungkin juga menyukai