Anda di halaman 1dari 13

ELIKSIR

FORMULA YANG BEREDAR


Iso Vol. 49 hal 2
Sediaan Afibramol
Komposisi: parasetamol 120 mg/5 mL
Indikasi: meringankan rasa sakit seperti pada sakit gigi, kepala
dan menurunkan demam
Kontra indikasi: penderita gangguan fungsi hati yang berat
penderita yang hiperswensitif terhadap obat ini.
Perhatian: penderita ginjal, alkohol dapat meningkatkan resiko
kerusakan fungsi hati
Dosis: 0-1 tahun ½ sendok takar 3-4 xsehari, 1-2 tahun 1
sendok takar 3-4 x sehari, 2-6 tahun 3-4 x sehari 9-12 tahun 3-4
sendok takar 3-4 x sehari atau sesuai petunjuk dokter
Kemasan: botol 60 ml
FORMULA YANG DIRENCANAKAN SERTA ALASAN
PENGAMBILAN BAHAN
Nama bahan Fungsi Sumber buku
Parasetamol Zat aktif Iso Vol. 49 hal 2
120 mg/5 mL
Propilenglikol 25% Pelarut Hope ed 6 hal 592
Etanol 10% Pelarut
Glycerin 5% Pelarut
Nipaagin 0,0015- Pengawet Hope ed 6hal 442
0,2%
Aquadest ad 120
mL
PERHITUNGAN BAHAN
R/ Parasetamol 250 mg/mL
mf eliksir 120 mL
 Kelarutan parasetamol dalam air 1:70 kelarutan parasetamol dalam etanol 1:7
 Parasetamol: 250 mg/ 5mL x 120 mL= 6000 mg (6 g)
 Etanol yang dibutuhkan: 6 x 7 mL= 42 mL
 Konsentrasi etanol dalam 120 mL larutan eliksir
: 42 mL/120mL x 100%= 35%
 Kd total= (% alkohol x ∑alkohol) + (%air - % alkohol x ∑ air )
= (35% x 25,7) + (100% - 35 %) 80,4)
= 8,995 + (80,4 – 28,14)
= 8,995 + 52,26 = 61,255
 Tetapi konsentrasi alkohol terlalu besar (35%), maka persentasi alkohol
diturunkan misal 10%
Lanjutan..
 kd campuran: (% alkohol x ∑alkohol) + (% propilenglikol x ∑propilenglikol)
+ (100% - (% alkohol + % propilenglikol) x ∑ air
(10% x 25,7) + (p% x 33) + 100% - 10% - (%p) x 80,4
61,255= 2,57 + 33 % p + 90% - % p x 80,4
61,255= 2,57 + 33 p% = 72,36 – 80,4
61,255= (2,57 + 72,36) + (33p% - 80,4 p%)
61,255= 74,93 – 47,4 p%
74,93 – 61, 255 = 47,4 p%
13,675 = 47,4 p%
p= 13,675 x 100 : 47,4 = 28,850 (28%)

 Konsentrasi propilenglikol masih terlalu besar 28% maka konsentrasi harus


diturunkan lagi, pelarut yang digunakan gliserin
Lanjutan…
 kd campuran: (% alkohol x ∑alkohol) + (% propilenglikol x ∑ propilenglikol)
+ (% gliserin x ∑ gliserin) + (100% - (% alkohol - %
propilenglikol + % gliserin) x ∑ air
61,255= (10% x 25,7) + (25% x 33) + (% G x 43) + 100% - (10% + 25 % +
%G) x 80,4
61,255= (2,57 +8,25) + 43 % G + (65% + % G X 80,4)
61,255= 10,82 + 43% G + 52,26 – 80,4 % G
61,255= (10,82 + 52,26) + (43%G – 80,4 % G
61,255= 63,08- 37,4 %G
61,255 – 63,08 = - 37,4 %G
- 1, 825= - 37,4% G
%G= - 1,825/ -37,4= 0,04879
Gliserin= 0,04879 x100 %
= 4,8% (5%)
Perhitungan bahan
1) parasetamol: 250 mg/ 5 mL x 120 mL= 6000 mg (6g)
2) Propilenglikol : 25/100 x 120 mL= 30 mL
3) Etanol: 10/100 x 120 mL= 12 mL
4) Glycerin: 5/100 x 120 mL= 6 mL
5) Nipagin: 0,1/100 x 120 mL= 0,12 g
air nipagin: 0,12 x 20 = 2,4 mL
6) Aquades ad 120 : 120 – (6+30+12+6+0,12+2,4)
120 – 56,52= 63,48 mL
CARA KERJA
1) Siapkan alat dan bahan
2) Kalibrasi botol 60 mL
3) Timbang dan ukur semua bahan
4) Gerus parasetamol masukkan ke dalam beker gelas larutkan dengan
etanol
5) Tambahkan propilenglikol ke dalam beker parasetamol kocok
6) Tambahkan gliserin ke dalam beker parasetamol kocok
7) Larutkan nipagin dengan air dan masukkan ke dalam beker yang
berisi parasetamol kocok
8) Tambahkan aquades sampai tanda batas kalibrasi 120 mL lalu kocok
9) Masukkan ke dalam botol
10) Tutup dan masukkan ke dalam kotak obat
KRIM
Iso Indonesia vol. 49 Halaman 346
Sediaan locoriz

Komposisi: mikonazol nitrat 2 %


Indikasi: infeksi kulit oleh dermatofit atau ragi, jamur
seerti tinea sp, mikosis dengan infeksi sekunder bakteri

Dosis: bubuhkan pada lesi sehari 2x ratakan dengan jari


kemasan: tube
FORMULA YANG DIRENCANAKAN SERTA ALASAN
PENGAMBILAN BAHAN

Nama bahan fungsi


Mikonazol 2% Zat aktif
Gliserol Humectant atau emollient
Parafin cair Topical oinments
boraks pengawet
TEA Sebagai bahan pengemulsi dan
juga alkalizing agent untuk
menghasilkan emulsi stabil
Adeps lanae Basis krim

Nipagin Pengawet
Nipasol Pengawet

Aquadest pelarut
PERHITUNGAN BAHAN
1) Mikonazol: 2/100 x 20 g= 0,4 g (basis: 20 – 0,4 g= 19,6 g)
2) Gliserol: 2/141,15 g x 19,6 g= 0,27 g
3) Parafin cair: 10/141,15 g x 19,6 g= 1,38g
4) Boraks: 20/141,15 g x 19,6 g = 2,77 g
5) TEA: 7/141,15 g x 19,6 g= 0,97 g
6) Adeps lanae: 2/141,15 g x 19,6 g= 0,27 g
7) Nipagin: 0,1/141,15 g x19,6 = 0,013 g
Etanol nipagin: 3,5 x 0,013= 0,048 g
8) Nipasol: 0,05/141,15 g x 19,6 g= 0,006
Etanol nipasol: 3,5 x 0,006 g= 0,02 g
9) Air suling 100/ 141,15g x 19,6 g = 13,88 mL
CARA KERJA
1) Siapkan alat dan bahan
2) Timbang semua bahan
3) Lebur parafin dan adeps lanae di atas penangas air (massa1)
4) Masukkan boraks ke dalam lumpang gerus tambahkan gliserol gerus
dan tambahkan mikonazol gerus homogen (massa 2)
5) Larutkan nipagin dan nipasol dengan etanol tambahkan TEA gerus
homogen (massa 3)
6) Campurkan massa 2 dan 3 ke dalam massa 1 gerus homogen
tambahkan air suling sedikit demi sedikit gerus homogen.
7) Masukkan ke dalam tube beri etiket obat lalu kemas ke dalam kotak
obat

Anda mungkin juga menyukai