Anda di halaman 1dari 36

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 1

Sehat Menurut Depkes RI


• Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan
sosial yang memungkinkan hidup produktif secara sosial
dan ekonomi.

Kesatuan yang utuh (fisik,


jiwa dan sosial)

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 2


Jiwa
o Jiwa (mental) adalah hasil proses aktivitas otak yang
bermanifestasi dalam proses pikir, perasaan dan tingkah
laku

o Bila terjadi kelainan/gangguan dalam otak, jiwa akan


terganggu yang tampak dalam kelainan berpikir,
berperasaan dan bertingkah laku

o Pengetahuan mengenai fenomenologi jiwa itu diperoleh


melalui ilmu-ilmu perilaku, neurologi, genetika, dll
(misalnya Ilmu Psikiatri)

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 3


Definisi Kesehatan Jiwa (WHO)

Kesehatan jiwa adalah:


o Merasa sehat dan bahagia

o Mampu menghadapi tantangan hidup

o Dapat menerima diri sendiri dan orang lain sebagaimana


adanya

o Mempunyai sikap positif terhadap diri sendiri dan orang


lain.

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 4


Lanjutan
o Sehat jiwa  tidak hanya bebas dari gejala gangguan
jiwa tetapi juga mencakup:

o Sehat fisik, dengan rasa bahagia, kepuasan hati, ketenangan dan


kesentosaan hati.

o Bebas dari rasa lemah, ketakutan dan kecemasan

o Kemampuan untuk “ mencintai dan bekerja”, dan pemenuhan


potensi intelektual

o Kemandirian yang interdependen

o Bersifat kritis, berlandas pada realisasi diri orang lain.

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 5


Lanjutan

o Fokusnya adalah:
o pembinaan perasaan sehat dan bahagia secara subjektif
serta sikap kemampuan adaptasi dalam kehidupan, dan
kemampuan untuk menerima dan bersikap positif
terhadap diri sendiri dan orang lain sebagaimana adanya

o kualitas kehidupan dan aspek positif seseorang, dan


bukan kepada jumlah atau derajat penyakit, patologi
atau psikopatologinya

16/04/21 Kesehatan Jiwa dan Spiritualitas 6


Keseatan Jiwa Meliputi
.
Sehat emosional:
Sehat pikiran: mampu
cara berpikir Sehat Spiritual:
mengekspresi
(kritis, fleksibel, mampu mengekpresikan rasa
kan gembira, syukur, pujian, kepercayaan,
peka, empati) sedih, cemas, kedamaian, dll
marah,
empati, dll

Kesehatan sosial:
peka akan nilai-nilai, Kesehatan ekonomi:
berhubungan dengan produktif, mempunyai
orang lain dengan baik, kegiatan yang
saling toleransi menyokong kehidupan
secara mandiri

16/04/21 Kesehatan Jiwa dan Spiritualitas 7


Empati
Upaya dan kemampuan seseorang untuk mengerti, menghayati,
menempatkan dirinya di tempat orang lain sesuai dengan:

Identitas: nama, usia , jenis kelamin, kondisi fisik, status kesehatan,


status perkawinan, orientasi seksual (heteroseksual, biseksual,
homoseksual), ras / suku bangsa, taraf pendidikan, taraf pengetahuan,
tradisi, budaya ,agama.

Pikiran, perasaan, keinginan, perilaku dari orang lain itu,

TANPA mencampurbaurkan nilai-nilai atau selera pribadinya dengan


nilai nilai orang yang di empatinya itu, atau bereaksi secara emosional
bila orang yang berempati berbeda nilainya dengan nilai orang yang
diempati
• Tidak menghakimi : tidak menyalahkan atau
membenarkan

• Menerima orang lain sebagaimana adanya

• Mengerti dan menghargai nilai dan sistem nilai


orang itu
Dasar empati:

kasih sayang ( compassion / brotherly love /


ukhuwah insaniyyah) tanpa pamrih terhadap
sesama manusia
Kesehatan Jiwa Bersifat Transenden

o Tidak dibatasi oleh kondisi/keadaan fisik, mental


maupun taraf perkembangannya.

o Kesehatan jiwa tidak selalu sinkron atau harus disertai


kesehatan jasmani, contoh: orang yang menderita
gangguan hipokondriasis, ia merasa dirinya menderita
penyakit / tidak sehat walaupun secara fisik dirinya
terbukti ia tidak menderita penyakit jasmani

o Kesehatan jiwa dapat dicapai oleh manusia dalam


pelbagai kondisi fisik, mental bahkan dalam
menghadapi maut sekalipun

16/04/21 Kesehatan Jiwa dan Spiritualitas 11


lanjutan

o Berdasarkan konsep multikultural / pluralisme


dengan merangkul pelbagai variasi dan perbedaan
manusia apapun identitasnya

o Tidak menggunakan suatu konsep “normalitas”


sebagai suatu standard kesehatan jiwa atau untuk
perilaku manusia.

16/04/21 Kesehatan Jiwa dan Spiritualitas 12


lanjutan

Siapa pun orang itu, ia berhak


mencapai kesehatan jiwa

16/04/21 Kesehatan Jiwa dan Spiritualitas 13


Kesehatan Jiwa Perlu Ditingkatkan
 o
WHO mengetahui betapa besarnya beban akibat gangguan
jiwa di dunia.

o Pada tahun 2001, kesehatan jiwa menjadi prioritas

o Pada masyarakat miskin akses ke pelayanan kesehatan


merupakan masalah

o Kesehatan jiwa ditingkatkan  diperlukan berbagai alternatif


 dukungan sosial, budaya, agama, dll.

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 14


A: sakit
Stresor B:kondisi spektrum
A C: normal

Daya Tahan

15
Terjadinya Gangguan Jiwa

Interaksi Multipel Faktor


taruma pengalaman/
gen ekspresi gen virus toksin nutrisi
persalinan stresor

struktur dan fungsi otak


perkembangan dan degenerasi otak, perubahan plastisitas dalam berespons terhadap
pengalaman, kimia otak, perubahan dalam berespons terhadap obat dan psikoterapi

fungsi jiwa
kesadaran, kewaspadaan, atensi, berbahasa, emosi, memori, proses pikir

keunikan seseorang dalam dunia sosial spesifik


perilaku individu dan responsnya terhadap lingkungan sosial dan personal

gangguan mental spesifik


skizofrenia, gangguan mood, demensia, gangguan cemas

16
Definisi Stresor
 Sesuat yang menekan seseorang yang memerlukan adaptasi

 Respons psikologik dan fisik terhadap peristiwa- peristiwa yang


membuat keseimbangn terganggu

 Hans Selye: tanggapan tubuh terhadap rangsangan  gangguan


fisik dan psikik

 Stres selalu menyertai kehidupan

 Stres perlu untuk motivasi, pertumbuhan, perkembangan dan


perubahan

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 17


• Masalah perkawinan

• Problem sebagai orang tua

• Masalah pekerjaan

• Lingkungan dan tempat tinggal

• Masalah hukum

• Peperangan, perkosaan, penganiayaan, dll.


04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 18
04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 19
Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi
Terhadap Stresor
• Besar atau kuatnya stres tersebut
• Dampak spesifik suatu kejadian pada seseorang
• Mekanisme pertahanan jiwa seseorang (kepribadian)
• Pengalaman-pengalaman sebelumnya
• Adanya jalan keluar yang praktis
• Adanya dukungan sosial
• Adanya stres lain pada waktu yang sama
• Adanya gangguan jiwa

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 20


Tanda-Tanda Stres

• Penyakit fisik yang diinduksi oleh stres; tukak lambung,


hipertensi, sakit kepala, gangguan haid, gangguan
pencernaan, sering merasa kedinginan, menurunnya
gairah seks, dll.

• Mudah lupa, tidak konsentrasi, tidak objektif, selalu


kuatir, berpikir negatif, dll

• Mudah sedih, marah, gelisah, tidak sabar, uring-uringan,


tidak bisa santai, perasaan tegang, kesepian, rasa
dikucilkan, dll.

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 21


Sambungan
• Kecelakaan kerja, karena tidak hati-hati  berkaitan
dengan kondisi kesehatan kerja

• Sering absen

• Gangguan jiwa mulai dari derajat ringan sampai


berat

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 22


Reaksi Tubuh

Stresor

Keseimbangan tubuh terganggu

Respons Adaptasi Keseimbangan Rusak

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 23


Respons Adaptasi

Respons Akut

Kimia Otang Meningkat

Keterjagaan dan Kesiapan Meningkat

Lari atau Melawan

Stresor Kronik

Kimia Otak Turun


04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 24
Stresor Berkepanjangan

Menyebabkan atau mencetuskan

Jiwa Fisik

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 25


Pengaruh Pada Fisik

Menghambat

Pertumbuhan
Reproduksi
Dayatahan

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 26


Pengaruh Pada Jiwa

Psikotik
Depresi, cemas,
Stres pascatrauma,
gangguan kepribadian

Gangguan

Pekerjaan
Pendidikan
Sosial

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 27


Gangguan Psikotik

Marah-Marah
Ide aneh-aneh
Suara-suara gaib
Bicara kacau

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 28


Depresi

Murung
Rasa bersalah
Putus asa
Pesimis Ragu-ragu
Keluhan fisik Menarik diri
Tak bertenaga Ide-ide atau usaha
Makan dan tidur bunuh diri
Daya ingat

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 29


Fobia

Takut ke sekolah
Takut di depan umum
Takut keramaian
Takut tempat tinggi
dll

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 30


Stres Pasca Trauma

Mengancam nyawa
Ketegangan
Bayangan berulang
Gangguan perilaku

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 31


Mengancam jiwa

Tak dapat dihapus

Cetakan foto

Berita-berita mengingatkan

Hormon stres keluar

Konsilidasi ingatan
04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 32
Cemas

Berdebar-debar
Keringat dingin Rasa melayang
Tidak bisa tidur Rasa mau mati mendadak
Tegang Nyeri dada
Mudah kaget Kesemutan
Tidak bisa konsentrasi Sakit kepala
Nyeri-nyeri otot

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 33


Stres pada Masa Kanak

Perubahan sirkit saraf menetap

Rentan terhadap stres

Depresi, panik, PTSD setelah dewasa

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 34


Penatalaksanaan

Farmakoterapi
Nonfarmakoterapi

04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 35


Wassalam

Terima Kasih
04/16/21 Rentang Sehat-Sakit dalam Kesehatan Jiwa 36

Anda mungkin juga menyukai