Anda di halaman 1dari 14

LIKUIDASI

OLEH FILIPI ANDRO ALLEN WENAS

1911070251

S1 AKUNTANSI KELAS KARYAWAN


PENGERTIAN

Likuidasi, adalah pembubaran perusahaan oleh likuidator dan sekaligus

pemberesan dengan cara melakukan penjualan harta perusahaan, penagihan

piutang, pelunasan utang, dan penyelesaian sisa harta atau utang di antara para

pemilik.
Tahapan Likuidasi

– Terdapat beberapa tahapan proses dalam Likuidasi , yaitu :


1. Menjual ( merealisasi) asset non-kas
2. Mengakui keuntungan/kerugian realisasi, yaitu nilai buku berbeda dari nilai
realisasi
3. Membayar kewajiban
4. Mendistribusikan kas sisa, jika ada kepada mitra yang berhak
Proses Likudasi

– Proses Likuidasi antara lain


1. Menjual (merealisasi) asset non-kas
2. Mengakui laba/rugi realisasi, yaitu jika nilai buku berbeda dari nilai realisasi
3. Membayar kewajiban kepada pihak luar
4. Mendistribusikan kas sisa
Alokasi Laba Rugi Realisasi Asset
non kas
– Dialokasikan ke semua modal mitra sesuai rasio pembagian laba ruginya, kecuali
ada kesepakatan lain oleh mitra
– Likuidasi lancar (sederhana)
Persekutuan lancar akan dilikuidasi secepatnya, neraca perusahaan adalah
sebagai berikut

aset kewajiban & ekuitas

kas 20.000 hutang dagang 80.000

piutang dagang neto 60.000 hutang x 20.000

persediaan 60.000 modal x (70%) 50.000

aset tetap neto 80.000 modal y (30%) 70.000

220.000 220.000
– Kejadian pada 1 bulan pertama setelah likuidasi :
1. Persediaan dijual 50.000
2. Asset tetap dijual 60.000
3. Piutang dagang tertagih 44.000
4. Sisa kas tersedia dibayarkan ke kreditor dan sekutu
Likuidasi Bertahap

– Likuidasi bertahap dilakukan bila proses penjualan asset dilakukan dalam waktu
lama
– Pada akhir periode tertentu kas yang tersedia dibayarkan kepada pihak yang
berhak menerimanya sesuai urutan prioritas
– Schedule pembayaran aman diperlukan untuk memastikan hanya sekutu yang
memiliki saldo modal positif pada akhir proses likuidasi yang akan menerima
kas hasil penjualan asset
– Schedule pembayaran aman memperhitungkan kemampuan modal sekutu
menanggung resiko kerugian dan biaya selama proses likuidasi
LIKUIDASI PERSEKUTUAN
KENCANA
– NERACA LIKUIDASI PERSEKUTAN KENCANA

aset kewajiban & ekuitas

kas 360.000 hutang dagang 450.000

piutang dagang 420.000 wesel bayar 300.000

piutang - nani 60.000 hutang - mina 30.000

persediaan 600.000 modal budi (50%) 510.000

tanah 150.000 modal mina (30%) 510.000

peralatan netto 450.000 modal nani (20%) 300.000

goodwill 60.000    

2.100.000 2.100.000
– Transaksi bulan pertama,
– Piutang nani dioffset ke saldo modal nani
– Goodwill dihapuskan piutang 300.000 berhasil ditagih
– Peralatan dengan nilai buku 120.000 dijual seharga 90.000
– Biaya likuidasi sebesar 6.000 dibayar
– Kewajiban sebesar 12.000 yang sebelumnya tidak tercatat ditemukan
– Kas tersedia dibagikan kecuali 30.000 untuk biaya tidak terduga
Schedule Likuidasi Bulan Pertama (Dalam
Ribuan)

  kas aset nonkas kewajiban hutang nani modal budi modal mina modal nani

saldo awal 360 1.740 750 30 510 510 300


offset piutang   (60)         (60)
hapus goodwill   (60)     (30) (18) (12)
penagihan piutang 300 (300)          
jual persediaan 570 (600)     (15) (9) (6)
jual peralatan 90 (120)     (15) (9) (6)
biaya likuidasi (6)       (3) - 1,8 - 1,2
hutang dagang     12   (6) - 3,6 - 2,4
saldo akhir sblm distribusi 1.314 600 762 30 441 468,6 212,4

 Kas yang tersedia 1.314.000 pada akhir bulan pertama dibayarkan sesuai prioritas kepada
kreditur, 762.000 dan hutang kepada sekutu nani 30.000
 Kas tersisa 522.000 dapat dibagikan kepada sekutu
 Perlu disiapkan skedul pembayaran aman
 Asumsi sisa asset yang belum terjual tidak akan terjual sehingga menimbulkan kerugian, dan
biaya tidak terduga akan terjadi
– Schedule pembayaran aman (dalam ribuan)

peluang modal mina modal nani


  modal budi (50%)
rugi (30%) (20%)

modal sekutu sblm pembagian kas   441 468,6 212,4


aset non kas 600 -300 -180 -120
kas untuk biaya tdk terduga 30 -15 -90 -6
distribusi kas   126 279,6 86,4

– Schedule likuidasi lanjutan (dalam ribuan)


aset kewajib huta modal modal
  kas modal
nonkas an ng budi nani
mina
nani
saldo akhir
1.314,00 600,00 762,00 30,00 441,00 468,80 212,40
- -
bayar utang kreditur          
762,00 762,00
- -
bayar utang nani          
30,00 30,00
- - - -
distribusi kas ke sekutu      
492,00 126,00 279,60 86,40
- -
saldo akhir
30,00 600,00 315,00 189,00 126,00
– Transaksi bulan kedua
– Tanah dijual seharga 225.000
– Biaya likuidasi 7.500
– Kas tersedia dibagikan
hutang
  kas aset nonkas kewajiban modal budi modal mina modal nani
nani

saldo awal bulan kedua 30,00 600,00     315,00 189,00 126,00

jual tanah 225,00 - 150,00     37,50 22,50 15,00

biaya likuidasi - 7,50       - 3,75 2,25 - 1,50

saldo sebelum distribusi kas 247,50 450,00     348,75 209,25 139,50


Schedule pembayaran aman

modal mina modal


  peluang rugi modal budi (50%)
(30%) nani (20%)

modal sekutu sblm pembagian kas   348,75 209,25 139,5

aset non kas 450 -225 -135 -90

kas untuk biaya tdk terduga 30 -15 -90 -6

distribusi kas   108,75 65,25 43,5

Rencana distribusi kas

Rencana distribusi kas memberikan gambaran kepada para sekutu mengenai


pembayaran kas bertahap yang akan diterima masing-masing sekutu pada saat telah
tersedia kas dalam persekutuan. Konsep dasar rencana distribusi kas adalah
kemampuan menanggung resiko yaitu kerugian maksimum yang dapat ditanggung
oleh sekutu.
CONTOH NERACA
PERSEKUTUAN
contoh neraca persekutuan

kas xxx kewajiban xxx

aset non kas xxx modal x xxx

modal y xxx

modal z xxx

xxx xxx

Anda mungkin juga menyukai