Anda di halaman 1dari 12

Aljabar Linear

Terapan
(SATS4122)
Tutorial ke 2

DETERMINAN MATRIKS

1
Kompetensi

Mahasiswa mampu :
 Memahami sifat-sifat determinan

 Melakukan operasi-operasi elementer

determinan
 Menghitung determinan dengan

memanfaatkan sifat-sifatnya
 Menggunakan determinan untuk

menentukan rank suatu matriks

2
Definisi

Misalkan A adalah matriks kuadrat. Fungsi determinan


dinyatakan dengan det, dan didefinisikan det(A) sebagai jumlah
semua hasil kali elementer bertanda dari A. Jumlah det(A)
dinamakan determinan A

Matriks  Skalar
Fungsi bernilai riil dari sebuah peubah matriks

Notasi : det(A) atau |A|

3
Sifat Determinan
A matriks bujur sangkar bertipe n,
det (A) = |A| = k = skalar.

Jika |A| = 0 disebut A singular, |A| ≠ 0 disebut A non singular.

Sifat-sifat determinan:
a) det (A) = det (A’)
b) Jika satu baris atau kolom semua elemen 0, |A|=0.
c) B = kA  |B| = k |A|
d) B = matriks dari A dengan menukar letak dua baris (kolom)
 |B| = - |A|
e) A memiliki dua baris (kolom) yang nilainya sama  |A| = 0.

f) |A| tidak berubah jika elemen suatu baris (kolom) ditambah


dengan k kali elemen baris (kolom) lain yang sesuai.

g) A dan B adalah dua matrik bujur sangkar dengan tipe sama


 |A B| = |A| . |B| 4
Menghitung Determinan

Misalkan A = (aij), i,j =1, 2, …, n.  a11 a12 .. a1n 


 
a a22 .. a2 n 
An   21
 : :  : 
 
Definisi:  an1 an 2 .. ann 

I. (determinan) Minor aij, ditulis Mij, adalah determinan


submatriks A jika semua elemen baris i dan kolom j
dihapus.
 ij  (1)i  j M ij
II. Kofaktor aij, ditulis αij, adalah

5
Teorema …

Teorema 2.1:
Determinan A=An = (aij) adalah jumlah hasil kali elemen
suatu baris (kolom) dengan kofaktornya.
n n
| A | det( A)   aij ij   aij (1)i  j M ij , i  1, 2,..., n
j 1 j 1
atau n n
| A | det( A)   aij ij   aij (1)i  j M ij , j  1, 2,..., n
i 1 i 1

Teorema 2.2:
Jumlah hasil kali elemen suatu baris (kolom) dengan
kofaktor elemen baris (kolom) lain yang sesuai adalah nol.

6
Determinan A ukuran kecil
Untuk n=1 det(a11 )  a11  a11
 a11 a12  a11 a12
Untuk n=2 det    a11a22  a12 a21
 a21 a22  a21 a22

 a11 a12 a13  a11 a12 a13


Untuk n=3  
det  a21 a22 a23   a21 a22 a23
a a a  a a32 a33
 31 32 33  31

 a11a22 a33  a12 a23a31  a13a32 a21


 a13 a22 a31  a23 a32 a11  a33a21a12

7
Contoh/latihan…
 8 1 8 
 
Misalkan A    6 8  2  , dengan menggunakan elemen-
 2 4 5 
 

elemen pada baris pertama ( 8 -1 8 ), maka :


8 1 8 8
M 11  det 
2 
  40  (8)  48
M 11  6 8 2 4 5
 6 2 
2 4 5 M 12  det    30  4  34
 2 5
8 1 8
 6 8
M 12  6 8 2 M 13  det    24  (16)  8
 2 4
2 4 5
| A |  a11 (1)11 M 11  a12 (1)1 2 M 12  a13 (1)13 M 13
 8(1) 2 (48)  (1)(1) 3 (34)  8( 1) 4 ( 8)
 384  34  64  286.
8
Menghitung determinan…
1) Gunakan Teorema 2.1 (jumlah elemen*kofaktor),

2) Gunakan sifat-sifat determinan (a) s/d (f),

3) Jika P, Q, dan X masing-masing adalah matriks bujur


sangkar tipe n (sama tipenya),
P 0
 |P |.| Q |
X Q
4) Jika R dan S masing-masing adalah matriks bujur sangkar
tipe n (sama tipenya),
0 R
 |R |
I S
5) Teorema 2.3 Ekspansi Laplace.

*** 9
Menghitung determinan
menggunakan sifat-sifatnya
 0 1 5 0 1 5
  A  3 6 9
A   3 6 9 
2 6 1
 2 6 1
  3 6 9
Baris pertama dan baris kedua
0 1 5
dipertukarkan, perubahan tanda (-)
2 6 1
1 2 3 Faktor bersama sebesar 3 dari baris
 3 0 1 5 pertama matriks
2 6 1
1 2 3 -2 kali baris pertama ditambahkan
 3 0 1 5 ke baris ketiga
0 10 5
1 2 3 -10 kali baris kedua ditambahkan ke
 3 0 1 5 baris ketiga
0 0 55
 ( 3).1.1.( 55)  165
10
Link video

https://www.youtube.com/watch?v=6lwX4EoKP2Y
(youtube)
https://www.youtube.com/watch?v=g2JKMA4knpM
(youtube)
https://www.youtube.com/watch?v=13rFrXugqVc
(youtube)
https://www.youtube.com/watch?v=3K0B7H_EEcI
(youtube)

11
Sekian

12

Anda mungkin juga menyukai