Anda di halaman 1dari 8

INOVASI DAN PENGEMBANGAN PROMOSI KESEHATAN

GIGI DAN MULUT DI LINGKUNGAN SEKOLAH DAN KERJA

Kelompok 2
Dosen : Salikun, S.Pd., M.Kes Lidya Dwi Aprianti P1337425320006
Elsa L P1337425320010
Miranda Gita W P1337425320014
Dinul Fitrati P1337425320016
Yulistina P1337425320017
Amaliah Asy – Syifa P1337425320019
Arini Prabawati N P1337425320022
Ervina Ayu M P1337425320023
Natalia P1337425320026
Muh Iqbal P1337425320029
Adibatul Maula P1337425320032
Ainul Auliyah A P1337425320038
Rismawati P1337425320040
Purnama Fitri P1337425320042
Latar Belakang

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral yang tidak


dapat terpisahkan dengan kesehatan pada umumnya. Untuk
mewujudkan dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut serta
pencegahannya, maka diperlukan suatu promosi kesehatan untuk
mendukung sebuah perubahan perilaku.
Pengertian Promosi
Kesehatan

Promosi kesehatan merupakan upaya terkait memampukan, memberdayakan


dan memandirikan masyarakat agar dapat meningkatkan taraf kesehatannya
baik kesehatan diri sendiri maupun kesehatan lingkungan sekitar.
Tujuan Promosi
Kesehatan

Meningkatkan kemampuan baik individu, keluarga, kelompok


dan masyarakat agar mampu hidup sehat dan mengembangkan
upaya kesehatan yang bersumber masyarakat serta terwujudnya
lingkungan yang kondisif untuk mendorong terbentuknya Your Picture Here

kemampuan tersebut
Promosi Kesehatan di Sekolah

Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah adalah upaya utuk memberdayakan siswa, guru
dan masyarakat lingkungan agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan
sehat, dan berperan aktif dalam mewujudkan sekolah sehat. Promosi kesehatan di lingkungan
sekolah sangat efektif karena anak sekolah merupakan sasaran yang mudah dijangkau sebab
terorganisasi dengan baik serta merupakan kelompok umur yang peka dan mudah menerima
perubahan.
Promosi Kesehatan
di Puskesmas

Penyelenggaraan promosi kesehatan di puskesmas menyatu dengan UKM dan UKP


serta lebih mengutamakan upaya promosi kesehatan mendukung upaya kesehatan
promotif dan preventif. Hal ini merupakan upaya penting, untuk mendukung
keberhasilan upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif tanpa
mengabaikan upaya kesehatan yang bersifat kuratif dan rehabilitatif.
Hambatan Promosi Kesehatan di Puskesmas

Hambatan dari dalam dapat dilihat dari ketersediaan sumber daya manusia, struktur
organisasi, dana, sarana dan fasilitas, informasi serta aturan sistem dan prosedur
yang jelas. Hambatan dari luar dapat dilihat dari kekuatan yang berpengaruh secara
langsung maupun tidak langsung seperti aturan, sasaran, kondisi ekonomi, politik,
sosial budaya dan sebagainya.
Thank You 

Anda mungkin juga menyukai