Anda di halaman 1dari 6

KONSEP

TEORI
PROGRAM
BK
Disusun Oleh:

Mega Syifa Salsabila : 1901015048


Habibah Nurfithriyah : 1901015028
Mohammad Arip Apriyan : 1901015134
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Bimbingan dan konseling adalah pelayanan bantuan untuk pesertadidik, baik


secara perorangan maupun kelompok agar mandiri dan berkembang secara
optimal, dalam bimbingan pribadi, bimbingan social, bimbingan belajar, dan
bimbingan karir, melalui beberapa jenis layanan dan kegiatan pendukung,
berdasarkan norma-norma yang berlaku.
PEMBAHASAN
A. Konsep Teori Program BK

Program bimbingan adalah layanan bimbingan yang diberikan dalam


kelompok.
Gazda dalam prayitno (2004) mengemukakan bahwa bimbingan kelompok
disekolah kegiatan informasi kepada sekelompok siswa untuk membantu mereka
menyususn rencana dan keputusan yang tepat. Gazda juga menyebutkan bahwa
bimbingan kelompok diselenggarakan untuk memberikan informasi yang
bersifat personal, vokasional, dan sosial.
B. Komponen Program Bimbingan Dan Konseling

Program bimbingan dan konseling mengandung empat komponen pelayanan,


yaitu:

1. Pelayanan Dasar Bimbingan.


2. Pelayanan Responsif.
3. Perencanaan Individual.
4. Dukungan Sistem.
5. Peran Kepala Sekolah.
C. Tujuan Program Bimbingan dan Konseling

Tujuan Secara khusus bimbingan dan konseling yang terkait dengan aspek
pribadi-sosial konselin adalah:

1. Memiliki komitmen yang kuat dalam mengamalkan nilai-nilai keimanan dan


ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, baik dalam kehidupan pribadi,
keluarga, maupun masyarakat pada umumnya.
2. Memiliki kesadaran tentang potensi diri dalam aspek belajar, dan memahami
berbagai hambatan
3. Memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif, seperti disiplin dalam
belajar, mempunyai perhatian terhadap semua pelajaran, dan aktif.
TERIMAKA
SIH

Anda mungkin juga menyukai