Anda di halaman 1dari 11

Kerajaan islam di aceh

Di susun oleh kelompok 5:


Kariza fitria i
Lela homsah
Lia lestari
Milatun alawiyah

SMK KES. BHAKTI KENCANA LIMBANGAN


Sejarah kerajaan aceh

kerajaan aceh berdiri menjelang keruntuhan samudra pasai,


sebagaimana tercatat dalam sejarah, pada tahun 1360 M,
samudra pasai ditaklukan oleh Majapahit, dan sejak saat itu,
kerajaan pasai terus mengalami kemunduran. Diperkirakan
mejelang berakhirnya pada abad ke-14 M.
Kerajaan aceh darusalam telah berdiri dengan raja
pertama Sultan Ali Mughayat Syah yang di nobatkan pada
ahad, 1 jumadil awal 913 H (1514 M).
pada awalnya, wilayah kerajaan aceh ini hanya mencakup
banda aceh dan aceh besar yang di pimpin oleh ayah aaAli
Mughayat Syah.
Ketika Mughayat Syah naik tahta menggantikan ayah nya,
Ia berhasil memperkuat kekuatan dan mempersatukan
wilayah aceh dalam kekuasaan nya, termasuk menaklukan
kerajaan pasai.
Sultan Ali Mughayat Syah dikenal sangat anti pada portugis,
karena itu, untuk menghambat pengaruh portugis keajaan-
kerajaan kecil yg ada disekitarnya, ia taklukan dan masukan
kedalam wilayah kerajaan nya. Sejak saat itu, kerajaan aceh
lebih di kenal dengan nama aceh darusalam.
untuk memperkuat posisinya di dunia islam, Sultan Ali
Mughayat Syah menjalin hubungan dengan negara-negara
arab.
Masa pembangunan

Setelah melepaskan diri dari kekuasasaan kerajaan pidie,


pada tahun 1530. Sultan Ali Mughayat Syahmendirikan
kerajaan aceh. Pada tahun 1564, kerajaan aceh di bawah
pimpinan Sultan Alaudin Al-kahar (1537-1568). Sultan alaudin
al-kahar menyerang kerajaan johor dan berhasil menangkap
sultan johor, tapi kerajaan johor tetap berdiri dan
menentang aceh.
pada masa kerajaan dipimpin oleh Alaudin Riayat Syah
datang pasukan belanda yang di pimpin oleh Cornales de
Houtman untuk meminta ijin berdagang di aceh.
Kemudian pemerintahan digantikan oleh
Sultan Ali Riayat dngan panggilan Sultan Muda, ia berkuasa dari tahun 1604-1607.
Pada masa ini, portugis melakukan penyerangan karena ingin melakukan
monopoli perdagangan di aceh. Namun usaha ini tidak berhasil.
Masa reformasi
Kerajaan aceh telah berhasil membebaskan diri dari
kerajaan pedir.
Raja-raja yang pernah memerintah keajaan aceh.
1.Sultan Ali Mughiyat Syah
2. Sultan Salahuddin
3. Sultan Alauddin Riayat Syah Al-kahar
4. Sultan IskandR muda
5. Sultan Iskandar Thani
meningkatnya kemakmuran telah menyebabkan
berkembangnya sistem feodalisme dan ajaran agama islam di
aceh.
Namun kejayaan yang di alami oleh kerajaan aceh tsb tidak
banyak diketahui dlm bidang kebudayaa.
Tidak sepesat di aktivitas perekonomian. Namun ada
peninggalan yg nyata terlihat yaitu Mesjid baiturrahman.
setelah masa kejayaan di kerajaan acen kemudian adapun
masa kemunduran aceh yang di sebabkan oleh bberapa
faktor,menguatnya kekuatan belanda di selat malaka dan
pulau sumatra
kemudian adanya perebutan kekuasaan diantara pewaris
tahta keturunan.
Masa kejayaan (kemerdekaan)
kesultanan aceh mengalami masa ekspansi dan pengaruh
terluas pada masakepemimpinan Sultan Iskandar Muda (1607-
1636) atau Sultan Meukuta alam yg di angkat dgn mupakat yg
sesuai dgn hukum adat yg berlaku pada saat itu. Pada masa
kepemimpinan nya, kerajaan aceh berhasil menaklukan
pahang yg merupakan sumber timah utama.
selama 29 thn masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda ia
telah berhasil menekan perdagangan orang-orang eropa dan
menerobos jalur perdagangan portugis dari selat malaka-
keteluk persia. Dan ia jga memperluas wilayah kekuasaan
nya-sebagian besar pulau sumatra kecuali lampung dan
bengkulu, ini berdampak baik petkembangan dan penyebaran
agama islamdi nusantara.
Pada tahun 1629, kesultanan aceh melakukan
penyerangan
Terhadap portugis di malaka dgn armada yg terdiri dari 500
buah kapal perang dan 60.000 tentara laut. Sayangnya
ekspedisi ini gagal,
Sultan Iskandar Muda berhasil menanamkan jiwa
keagamaan yang tinggi pada masyarakat Aceh, sehingga pada
saat pemerintahan nya Aceh banyak melahirkan ulama-ulama
yang mampu menyebarka agama islam khususnya di
Nusantara
Ulama-ulama tersebut antara lain;

1. Hamzah Fansuri
2. Abdurrauf As-singkili
3. Nuruddin Ar-Raniry
Terimakasih

SESI TANYA JAWAB

Anda mungkin juga menyukai