Anda di halaman 1dari 24

PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA IBU

HAMIL
DISUSUN OLEH : SHEYMA MAHARANI PUTRI
NIM : 11 9 2 0 0 0 7
1 .SISTEM REPRODUKSI
• UTERUS

Selama kehamilan uterus akan beradaptasi untuk menerima dan melindungi hasil
konsepsi (janin,plasenta,amnion) sampai persalinan.Uterus mempunyai kemampuan
yang luar biasa untuk bertambah besar dengan cepat selama kehamilan dan pulih
kembali seperti keadaan semula dalam beberpa minggu setelah persalinan.Pada
perempuan tidak hamil uterus mempunyai berat 70 g dan kapasitas 10 ml atau
kurang.Selama kehamilan uterus akan berubah menjadi suatu organ yang mampu
menampung janin,plasenta,dan cairan amnion rata-rata pada akhir kehamilan volume
totalnya mencapai 5 bahkan dapat mencapai 20 atau lebih dengan berat rata-rata 1100
gram.
LANJUTAN......

Pada awal kehamilan penebalan uterus distimulasi terutama oleh hormon estrogen
dan sedikit oleh progesteron.Perubahan uterus pada awal kehamilan mirip dengan
kehamilan ektopik.Setelah 12 minggu lebih penambahan ukuran uterus didominasi
oleh desakan dari hasil konsepsi.Pada awal kehamilan tuba fallopi,ovarium,dan
ligamentum rotundum berada sedikit dibawah apeks fundus.Posisi plasenta juga
mempengaruhi penebalan sel-sel uterus,dimana bagian uterus yang mengelilingi
tempat implantasi plasenta akan bertambah besar lebih cepat dibandingkan bagian
lainnya sehingga akan menyebabkan uterus tidak rata. Dikenal dengan Piscaseck.
Minggu – minggu pertama kehamilan uterus masih seperti bentuk aslinya seperti
buah avocad.
Perkembangan kehamilannya,daerah fundus dan korpus akan membulat dan akan
menjadi bentuk sferis pada usia kehamilan 12 minggu.
Ismus uteri pada minggu pertama mengadakan hipertrofi seperti korpus uteri yang
mengakibatkan ismus menjadi lebih panjang dan lunak dikenal dengan hegar.
Pada akhir kehamilan 12 minggu uterus akan terlalu besar dalam rongga
pelvis,uterus akan menyentuh dinding abdominal,mendorong usus ke samping dan ke
atas,terus tumbuh hingga hampir menyentuh hati.Pada saat pertumbuhan uterus akan
berotasi ke arah kanan,dekstrorotasi ini disebabkan oleh adanya rektosigmoid di daerah
kiri pelvis.
Sejak trimester pertama kehamilan uterus akan
mengalami kontraksi yang tidak teratur dan
umumnya tidak disertai nyeri.Pada trimester
kedua kontraksi ini dapat dideteksi dengan
pemeriksaan bimanual.Fenomena ini pertama kali
diperkenalkan oleh Braxton Hicks pada tahun
1872 sehingga disebut dengan kontraksi Braxton
Hicks.Kontraksi ini muncul tiba-tiba dan
sporadik,intensitasnya bervariasi antara 5-25
mmHg.
• SERVIKS

Satu bulan setelah konsepsi serviks akan menjadi lebih lunak


dan kebiruan.Perubahan ini terjadi akibat penambahan
vaskularisasi dan terjadinya edema paada seluruh
serviks.Hipertrofi dan hiperplasia pada kelenjar-kelenjar serviks.
Pada akhir trimester pertama kehamilan,kolagen menjadi
kurang kuat terbungkus.Hal ini terjadi akibat penurunan
konsentrasi kolagen secara keseluruhan .
Pada saat kehamilan mendekati aterm,terjadi penurunan lebih
lanjut dari konsentrasi kolagen.Konsentrasinya menurun secara
nyata dari keadaan yang relatif dilusi dalam keadaan menyebar
(dispersi) dan ter-remodel menjadi serat.Dispersi meningkat oleh
peningkatan rasio dekorin terhadap kolagen.
• OVARIUM

Proses ovulasi selama kehamilan akan terhenti dan


pematangan folikel baru juga ditunda.Satu korpus
luteum yang dapat ditemukan di ovarium.Folikel ini
akan berfungsi maksimal selama 6-7 minggu awal
kehamilan dan setelah itu akan berperan sebagai
penghasil progesteron dalam jumlah yang relatif
minimal.
Relaksin,suatu hormon protein yang mempunyai
struktur mirip dengan insulin dan insulin like growth
factor I dan II,disekresikan oleh korpus
luteum,desidua,plasenta,dan hati.Biologi utamanya
adalah dalam proses remodelling jaringan ikat pada
saluran reproduksi,yang kemudian akan mengakomodasi
kehamilan dan keberhasilan proses persalianan.
• VAGINA dan PERINEUM

Selama kehamilan peningkatan vaskularisasi dan hiperemia terlihat jelas pada kulit dan otot-otot di
perineum dan vulva,sehingga pada vagina akan terlihat berwarna keunguan yang dikenal dengan tanda
Chadwick.Perubahan ini meliputi penipisan mukosa dan hilangnya sejumlah jaringan ikat dan hipertrofi
dari sel-sel otot polos.
Dinding vagina mengalami banyak perubahan yang merupakan persiapan untuk mengalami
peregangan pada waktu persalinan dengan meningkatnya ketebalan mukosa,mengendornya jaringan
ikat,dan hipertrofi sel otot polos.Perubahan ini mengakibatkan bertambah panjangnya dinding
vagina.Peningkatan volume sekresi vagina juga terjadi,dimana sekresi akan berwarna ke
putihan,menabal,dan pH antara 3,5-6 yang merupakan hasil dari peningkatan produksi asam laktat
glikogen yang dihasilkan oleh epitel vagina sebagai aksi dari lactobacillus acidophilus.
SISTEM PAYUDARA

Pada awal kehamilan perepuan akan merasakan


payudaranya menjadi lebih lunak.Setelah bulan
kedua payudara akan bertambah ukurannya dan
vena-vena dibawah kulit akan lebih terlihat.Puting
payudara akan lebih besar,kehitaman,dan
tegak.Setelah bulan pertama suatu cairan berwarna
kekuningan yang disebut kolostrum dapat
keluar.Kolostrum ini berasal dari kelenjar-kelenjar
asinus uang mulai bersekresi.Jika payudara makin
membesar,stariae seperti yang terlihat pada perut
akan muncul.
SISTEM ENDOKTRIN

Selama kehamilan normal kelenjar hipofisis akan


membesar +135% akan tetapi,kelenjar ini tidak
begitu mempunyai arti penting dalam
kehamilan.Pada perempuan yang mengalami
hipofisektomi persalinan dapat berjalan dengan
lancar.Hormon prolaktin akan meningkat 10x lipat
pada saat kehamilan aterm.Sebaliknya setelah
persalinan konsentrasinya pada plasma akan
menurun.
Kelenjar tiroid akan mengalami pembesaran
hingga 15,0 ml pada saat persalinan akibat dari
hiperplasia kelenjar dan peningkatan vaskularisasi.
SISTEM KEKEBALAN TUBUH

Pada ibu hamil terjadi perubahan pH pada vagina,sekresi vagina berubah dari asam menjadi lebih
bersifat basa sehingga pada ibu hamil lebih rentan terhadap infeksi pada vagina.Mulai kehamilan 8
minggu sudah kelihatan gejala terjadinya kekbalan dengan adanya limfosit-limfosit.Semakin
bertambahnya umur kehamilan maka jumlah limfosit semakin meningkat.Dengan tuanya kehamilan
maka ditemukan sel-sel limfoid yang berfungsi membentuk molekul imunoglobulin.Imunoglobulin
yang dibentuk antara lain: Gamma-A
Imunoglobulin : dibentuk pada kehamilan dua bulan dan baru banyak ditemukan pada saat bayi
dilahirkan.
• Gamma-G imunoglobulin : Pada janin diperoleh dari ibunya melalui plasenta dengan cara
pinositosis,hal ini yang disebut kekebalan pasif yang diperoleh dari ibunya.Pada janin ditemukan
sedikit tetapi dapat dibentuk dalam jumlah banyak pada saat bayi berumur dua bulan.
• Gamma-M imunoglobulin : ditemukan pada kehamilan 5 bulan dan meningkat segera pada saat
bayi dilahirkan.
SISTEM PERKEMIHAN

Pada bulanehingga-bulan pertama kehamilan


kandung kemih akan tertekan oleh uterus yang
mulai membesar sehingga menimbulkan sering
berkemih.
Ginjal akan membesar,glomerular filtration
rate,dan renal plasma flow juga akan
meningkat.Pada ekskresi akan dijumpai kadar
asam amino dan vitamin yang larut air dalam
jumlah yang lebih banyak.
SISTEM PENCERNAAN

Seiring dengan makin besarnya uterus,lambung


dan usus akan tergeser.Perubahan yang nyata akan
terjadi pada penurunan motilitas otot polos pada
sistem pencernaan dan penurunan sekresiasam
hidroklorid dan peptin dilambung sehingga akan
menimbulkan gejala berupa pyrosis (heartburn) yang
disebabkan oleh refluks asam lambung ke esofagus
bawah.Perubahan posisi lambung dan menurunnya
tonus sfingter esofagus bagian bawah.Mual terjadi
akibat penurunan asam hidrokloid.
Hati pada manusia tidak mengalami perubahan
selama kehamilan baik secara anatomik maupun
morfologik.
SISTEM MUSKULOSKELETAL

Lordosis yang progresif akan menjadi


bentuk yang umum pada kehamilan.Akibat
kompensasi dari pembesaran uterus ke
posisi anterior,lordosis menggeser pusat
daya berat ke belakang ke arah dua
tungkai.Sendi sakroiliaka,sakrokoksigis
dan pubis akan meningkat
mobilitasnya,yang diperkirakan karena
pengaruh hormonal.
SISTEM KARDIOVASKULAR

Pada minggu ke-5 cardiac output akan meningkat dan perubahan ini terjadi untuk
mengurangi resistensi vaskular sistematik.Peningkatan denyut jantung.Antara minggu
ke-10 dan 20 terjadi peningkatan volume plasma sehingga terjadi peningkatan
preload.Performa ventrikel selama kehamilan dipengaruhi oleh penurunan resistensi
vaskular sistemik dan perubahan pada aliran pulsasi arterial.
Sejak pertengahan kehamilan pembesaran uterus akan menekan vena kava inferior
dan aorta bawah ketika berada dalam posisi terlentang.Penekanan vena kava inferior ini
akan mengurangi darah balik vena ke jantung.Akibatnya,terjadinya penurunan preload
dan cardiac output sehingga akan menyebabkan terjadinya hipotensi arterial yang
dikenal dengan sindrom hipotensi supine dan pada keadaan yang cukup berat akan
mengakibatkan ibu kehilangan kesadaran.
Hipervolemia selama kehamilan mempunyai fungsi sebagai berikut
1.Untuk menyesuaikan pembesaran uterus terhadap hipertrofi sistem vaskular.
2.Untuk melindungi ibu dan janin terhadap efek yang merusak dari arus balik vena
dalam posisi terlentang dan berdiri.
3.Untuk menjaga ibu dari efek kehilangan darah yang banyak pada saat persalinan.
SISTEM INTEGUMAN (KULIT)

Pada kulit dinding perut akan terjadi perubahan warna menjadi


kemerahan,kusam,dan kadang-kadang akan mengenai daerah payudara
dan paha.Dikenal dengan nama striae gravidarum.Banyak perempuan
kulit digaris pertengahan perutnya (linea alba) menjadi hitam kecoklatan
(linea nigra).Akan muncul dalam ukuran yang bervariasi pada wajah dan
leher yang disebut chloasma.
Areola dan daerah genital akan terlihat pigmentasi yang
berlebihan.Pigmentasi yang berlebihan itu biasanya akan hilang atau
sangat jauh berkurang setelah persalinan.Adanya peningkatan kadar
serum melanocyte stimulating hormone pada akhir bulan kedua masih
sangat diragukan sebagai penyebabnya.Estrogen dan progesteron
mempunyai peran dalam melanogenesis.
SISTEM METABOLISME BB DAN IMT

• Pada trimester I BB ibu hamil tetap dan bahkan turun disebabkan


rasa mual,muntah,dan nafsu makan berkurang sehingga asupan
nutrisi kurang mencukupi kebutuhan.
• Trimester II ibu hamil sudah merasa lebih nyaman biasanya mual
muntah mulai berkurang sehingga nafsu makan mulai
bertambah.BB ibu hamil sudah mulai bertambah akhir
kehamilan.Penambahan BB ibu hamil harus disimpan dalam
bentuk lemak untuk cadangan makanan bagi janin.
• Trimester III adanya sumber energi pada masa awal
menyusui.Peningkatan BB ditrimester II dan III merupakan
petunjuk penting tentang perkembangan janin,ibu yang
mempunyai BMI normal (19,8-26) direkomendasikan adalah 1-2
kg pada trimester I dan 0,4 kg per minggu.
SISTEM DARAH DAN PEMBULUH DARAH

Volume darah pada ibu hamil meningkat sekitar 1500 ml terdiri dari 1000 ml
plasma dan sekitar 450 ml sel darah merah (SDM).Peningkatan volume terjadi sekitar
minggu ke-10 sampai ke-12.Peningkatan volume darah ini sangat penting bagi
pertahanan tubuh untuk: Hipertrofi sistem vaskuler akibat pembesaran uterus,hidrasi
jaringan pada janin dan ibu saat ibu hamil berdiri atau terlentang dan cadangan cairan
untuk mengganti darah yang hilang pada saat persalinan dan masa nifas.
Vasodilatasi perifer terjadi pada ibu hamil berguna untuk mempertahankan tekanan
darah supaya tetap normal meskipun volume darah padaibu hamil meningkat.
LANJUTAN......

Produksi SDM meningkat selama hamil,peningkatan SDM tergantung pada jumlah


zat besi yang tersedia.Meskipun produksi SDM meningkat tetapi hemoglobin dan
haematokrit menurun.hal ini disebut anemia fisiologis.
Ibu hamil trimester II mengalami penurunan hemoglobin dan haemotokrit yang cepat
karena pada saat terjadi ekspansi volume darah yang cepat.Penurunan Hb paling
rendah pada kehamilan 20 minggu kemudian meningkat sedikit sampai hamil cukup
bulan.
SISTEM PERNAFASAN

Selama kehamilan sirkumferensia torak akan


bertambah kurang lebih 6 cm,tetapi tidak mencukupi
penurunan kapasitas residu fungsional dan volume
residu paru-paru karena pengaruh diafragma yang
naik kurang lebih 4cm selama kehamilan.Frekuensi
pernapasan hanya mengalami sedikit perubahan
selama kehamilan.
SISTEM PERSARAFAN

Perubahan persarafan pada ibu hamil belum banyak diketahui.Gejala neurologis dan
neuromuskular yang timbul pada ibu hamil adalah:
Terjadi perubahan sensori tungkai bawah disebabkan oleh kompresi saraf panggul dan statis vaskular
akibat pembesaran uterus.
1. Posisi ibu hamil menjadi lordosis akibat pembesaran uterus,terjadi tarikan saraf atau kompresi
akar saraf dapat menyebabkan perasaan nyeri.
2. Edema dapat melibatkan saraf perifer,dapat juga menekan saraf median dibawah karpalis
pergelangan tangan,sehingga menimbulkan rasa terbakar atau rasa gatal dan nyeri pada tangan
menjalar kesiku.
3. Posisi ibu hamil membungkuk menyebabkan terjadinya tarikan pada segmen pleksus brakhialis
sehingga timbul rasa baal atau gatal ditangan.
3. Ibu hamil sering mengeluh mengalami kram otot karena disebabkan oleh suatu
keadaan hipokalsemia.
4. Nyeri kepala pada ibu hamil dapat disebabkan oleh vasomotor yang tidak
stabil,hipotensi postural atau hipoglikemia.
REFERENSI

• Prawirohardjo Sarwono.2016.Ilmu Kebidanan.PT Bina


Pustaka,Jakarta
• Tyastuti Siti.2016.Pusdik SDM Kesehatan,Jakarta Selatan

Anda mungkin juga menyukai