Kelas X MIA 8
Anggota :
-Anggito Iwangsyach (04)
-Naufal Farras A.W. (21)
-Rayhan Rahardina T. (27)
-Santi Nur P. (30)
HAKIKAT WARGA NEGARA DALAM SISTEM DEMOKRASI
Indonesia.
Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah warga negara Indonesia
tetapi ayahnya tidak mempunyai kewarganegaraan atau hukum negara asal ayahnya
tidak memberikan kewarganegaraan kepada anak tersebut.
Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 (tiga ratus) hari setelah ayahnya meninggal
dunia dari perkawinan yang sah dan ayahnya warga negara Indonesia.
Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu warga negara Indonesia.
Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu warga
negara asing yang diakui oleh seorang ayah warga negara Indonesia
sebagai anaknya dan pengakuan itu dilakukan sebelum anak tersebut
berusia 18 (delapan belas) tahun atau belum kawin.
Anak yang lahir di wilayah negara Republik Indonesia yang pada
waktu lahir tidak jelas status kewarganegaraan ayah dan ibunya.
Anak yang baru lahir yang ditemukan di wilayah negara Republik
Indonesia selama ayah dan ibunya tidak diketahui.
Anak yang lahir di wilayah negara Republik Indonesia apabila ayah
dan ibunya tidak mempunyai kewarganegaraan atau tidak diketahui
keberadaannya.
Anak yang dilahirkan di luar wilayah negara Republik Indonesia dari
seorang ayah dan ibu Warga Negara Indonesia yang karena
ketentuan dari negara tempat anak tersebut dilahirkan memberikan
kewarganegaraan kepada anak yang bersangkutan.
Anak dari seorang ayah atau ibu yang telah dikabulkan permohonan
kewarganegaraannya, kemudian ayah atau ibunya meninggal dunia
sebelum mengucapkan sumpah atau menyatakan janji setia.
Dengan demikian, yang menjadi warga negara Indonesia bisa berasal dari
manapun tetapi harus sesuai dengan peraturan dan disahkan dengan
undang-undang. Perbedaan makna antara warga negara, kewarganegaraan
dan pewarganegaraa. Dalam Pasal 1 UU RI Nomor 12 tahun 2006,
disebutkan bahwa.
Warga Negara adalah warga suatu negara yang ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan.
Kewarganegaraan adalah segala hal ihwal yang berhubungan dengan
warga negara.
Pewarganegaraan adalah tata cara bagi orang asing untuk memperoleh
kewarganegaraan Republik Indonesia.
SISTEM DEMOKRASI
Sistem demokrasi merupakan gabungan dari dua istilah, yaitu sistem dan demokrasi.
Sistem adalah keseluruhan dari beberapa bagian yang mempunyai hubungan
fungsional, baik antara bagian maupun hubungan struktural sehingga hubungan
tersebut menimbulkan suatu ketergantungan. Demokrasi berasal dari bahasa Yunani,
yaitu “demos” yang berarti rakyat dan “kratos atau kratein” yang berarti kekuasaan
atau berkuasa. Demokrasi berarti pemerintahan yang dijalankan oleh rakyat, baik
secara langsung maupun tidak langsung ( melalui perwakilan) setelah adanya proses
pemilihan umum secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (Luber dan
Jurdil). Abraham Lincoln mengemukakan bahwa demokrasi adalah “the government
from the people, by the people, and for the people” yang artinya pemerintahan dari
rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
Dalam suatu negara yang menganut kedaulatan rakyat atau demokrasi harus
1.Keluarga
Melalaikan tugas rumah.
Memusuhi kakak dan adik
Kurang menghargai pendapat anggota keluarga
Rumah menjadi kurang terawat
Permusuhan antar anggota keluarga
Saling meremehkan antar anggota keluarga
Melaksanakan tugas rumah dengan baik
Mengormati dan menyayangi saudara
Menghargai pendapat orang lain
2.Sekolah
Tidak melaksanakan piket
Merusak fasilitas sekolah
Tidak membayar iuran wajib skolah
Kelas menjadi berantakan
Fasilitas sekolah menjadi rusak
Kegiatan sekolah terganggu
Melaksanakan piket dengan baik
Menjaga dan merawat fasilitas sekolah
Membayar iuran dengan tertib
3.Masyarakat
Kurang menjaga ketertiban masyarakat
Pemilihan organisasi masyarakat melalui politik uang
Menghindari kegiatan yang diadakan oleh desa
Ketertiban masyarakat terganggu
Pemimpin yang terpilih melakukan korupsi
Kegiatan di masyarakat tidak berhasil
Menjaga ketertiban masyarakat dengan baik
Memilih pemimpin dengan jujur dan adil
Ikut aktif dalam kegiatan masyarakat
4.Bangsa dan Negara
Golput dalam pemilu dan pilpres
Tidak rutin membayar pajak.
Melakukan demo dengan kekerasan
Presiden dan wakil rakyat tidak sesuai harapan
Pembangunan terhambat
PENYEBAB TERJADINYA PELANGGARAN HAK WARGA NEGARA