Anda di halaman 1dari 5

Pancasila menurut Perspektif

Kewilayahan
Oleh Gren Raina
• Sebagaimana diatur dalam Pasal 1 Konvensi Montevideo 1933, bahwa
salahsatu unsur yang harus dipenuhi oleh suatu negara adalah adanya
wilayah yang tetap (permanent territory) yang merupakan unsur
mutlak yang harus ada.
• Wilayah adalah suatu ruang sebagai tempat bagi orang menjadi warga
negara atau pendudukuntuk dapat hidup dan menjalankan
aktivitasnya. Dalam sejarah kehidupan umat manusia atau negara-
negara, kadang-kadang bisa muncul konflik yang disebabkan oleh
masalah wilayah. Konflik ini antara lain bisa disebabkan karena
keinginan untukmelakukan ekspansi wilayah atau karena memang
tidak jelasnya garis batas wilayah antara dua atau lebih negara.
Namun keinginan untuk ekspansi wilayah sudah memudar setelah
Perang Dunia II
• Indonesia dulunya sebuah negara jajahan yang kemudian
memerdekakan diri,untuk menentukan bagian mana saja yang akan
menjadi wilayah negara, maka hokum internasional berdasarkan
prinsip uti possidetis (batas-batas wilayah suatu negara baru akan
mengikuti batas-batas wilayah dari negara yang menduduki.
• Menetapkan bahwa wilayah Negara Republik Indonesia adalah semua
wilayah yang dulunya menjadi wilayah kekuasaan negara penjajah,
yaitu Belanda.
• Pasal 1 huruf 1 UU No 43 tahun 2008 tentang Wilayah Negara
menegaskan bahwa Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
adalah Salah satu unsur negarayang merupakan satu kesatuan wilayah
daratan, perairan pedalaman, perairankepulauan dan laut teritorial
beserta dasar laut dan tanah di bawahnya serta ruang udara di
atasnya, termasuk seluruh sumber kekayaan yang terkandung di
dalamnya. Pengertian ini juga sekaligus menegaskan tentang wilayah
negara Indonesia yang tunduk pada kedaulatan negara.
• Secara geopolitik Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri
dari sekitar 17.508 pulau, 6000 diantaranya berpenduduk.
• Lautan menjadi factor dominan, karena setelah diakuinya konsep
negara kepulauan (achipelagic state) oleh dunia internasional melalui
konvensi hukum laut internasional 1982 (UNCLOS)
• Dari 7,9 km2

Anda mungkin juga menyukai