PRODUKSI PENGOLAHAN

KOMODITAS PERKEBUNAN
DAN HERBAL Wahyuningtyas Puji N, S.TP
SMK NEGERI 1 MOJOSONGO
2021
 Kontrak belajar
a. Belajar daring dilakukan selama 60 menit
b. Pastikan koneksi internet stabil saat mengikuti pelajaran
c. Membawa alat tulis
d. Melakukan absensi, absensi dilakukan maksimal I0 menit pertama dari proses pembelajaran
dimulai (Wajib)
e. Setelah pemaparan materi selesai, akan dilakukan tanya jawab (Bisa iya/tidak), nilai tambah
untuk yang bisa menjawab
f. Diakhir proses belajar akan diberikan tugas ringan yang wajib dikerjakan (Bisa iya/tidak)
 ANALISIS USAHA PRODUK HASIL PERKEBUNAN

Analisis usaha adalah proses

perhitungan besarnya seluruh
biaya (pengeluaran) yang
diperlukan dalam suatu proses
produksi dan penerimaan yang
akan dan atau diperoleh, serta
keuntungan dan kelayakan suatu
usaha
 BIAYA TETAP
Biaya yang relatif tetap jumlahnya, dan
BIAYA merupakan nilai dikeluarkan walaupun produksi yang
dari semua korbanan diperoleh banyak ataupun sedikit. Misal sewa
(input) ekonomi yang tanah, kompor, bangunan dll
diperlukan dan yang dapat
diukur untuk menghasilkan
suatu produk

BIAYA TIDAK TETAP

Biaya yang berubah ubah sejalan dengan
perubahan dalam proses produksi. Misal
pupuk, gula, garam dll
ISTILAH YANG SERING DIGUNAKAN DALAM ANALISIS USAHA
MARK UP = sebuah peningkatan harga atau jumlah rupiah yang telah ditambahkan pada
biaya dari sebuah produk untuk memproduksi harga jual
REVENUE COST RATIO (R/C)

BENEFIT COST RATIO (B/C)

 A. ANALISIS USAHA PRODUK HASIL
PERKEBUNAN

CATATAN
Penyusutan = Harga total – harga akhir / umur ekonomi (Bulan)
Harga akhir = I0 % x harga total

04/26/2021 RHM 11
Tabel biaya tidak tetap
Lanjutan.................

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis usaha

produk kopi bubuk memiliki nilai R/C >
1 sehingga usaha ini layak untuk
dijalankan
TERIMAKASIH