Fitria Mayangsari
1114160492
Latar Belakang
Menurut WHO (2010) memperkirakan lebih dari 1 milyar penduduk
terinfeksi Ascaris, 740 juta terinfeksi cacing tambang, 795 juta
terinfeksi trichuris. Sekitar 40 hingga 60% penduduk Indonesia
menderita cacingan. dan penderita di kalangan anak-anak pun
masih cukup tinggi. Departemen Kesehatan Jakarta di suatu daerah
terutama pada anak-anak menyebutkan sekitar 49,5 persen dari
3160 anak di 13 daerah ternyata menderita cacingan. Anak
perempuan memiliki prevalensi lebih tinggi yaitu 51,5 persen
dibandingkan dengan anak laki-laki yang hanya 48,5 persen
(Nyoman, 2015).
• Mengidentifikasi kecacingan pada anak umur 1-5 tahun di desa
Maduretno Tujuan
• Mengidentifikasi stunting pada anak umur 1-5 tahun di desa Khusus
Maduretno.
• Menganalisa Hubungan kecacingan degan kejadian stunting
pada anak umur 1-5 tahun di desa Maduretno .
Tujuan
• Mengetahui Hubungan kecacingan dengan kejadian stunting Umum
pada anak umur 1-5 tahun di desa Maduretno
• Berdasarkan latar belakang diatas, maka didapatkan rumusan masalah sebagai Rumusan
Masalah
berikut “Adakah adalah Hubungan kecacingan dengan kejadian stunting pada
anak umur 1-5 tahun di desa Maduretno?”
TINJAUAN PUSTAKA
Kriteria Ekslusi
1. Ibu yang sedang mengalami sakit.
2. Ibu yang tidak bersedia menjadi
responden.
3. Ibu yang tidak berada di tempat 2 ≤ hari.
METODE PENELITIAN
Waktu Penelitian bulan mei– Juni 2019
Tempat penelitian Desa Maduretno
2 Dependen: Anak umur 1-5 tahun yang Antropometri Ordinal Normal= ≥-2 SD
Stunting diukur tingg i badan/umur TB/U Pendek= < -2 SD
dengan Standar Deviasi -2 Sangat Pendek= <
-3 SD
ANALISA DATA
Analisis univariat
analisa yang dilakukan untuk menganalisa tiap variabel dari
hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode
survey analitik dimana penelitian hanya dilakukan satu kali
saja. Peneliti menganalisis variabel independen (kecacingan)
dan variabel dependen (kejadian stunting)
Analisa Bivariat
analisa bivariat dalam penelitian ini menggunakan uji statistik
koefisien kontingensi untuk menguji hipotesis dua variabel yang
berhubungan dengan skala nominal-ordinal. Data dianalisis
dengan menggunakan bantuan program komputer SPSS
(Statistical Product Service solution).
TERIMA KASIH