Anda di halaman 1dari 9

NAMA KELOMPOK :

GIBSON RADITYA 545180052


ICHSANUL MAULUDI R. 545180088
EDWARD TARNAMA 545180090
MICHAEL 545180100
Pembahasan mengenai cara penanganan
dan pencegahan sampai sungai dan laut :
Contoh sampah yang ada disungai :
beberapa dampak negatif membuang sampah ke sungai :

1. Pencemaran Udara. Sampah yang menumpuk akan menimbulkan bau tak sedap (busuk)
2. Menimbulkan Penyakit. Sampah yang menumpuk dan tercampur dengan air akan
dihinggapi lalat dan menjadi sarang nyamuk. Yang bisa menyebabkan masyarakat sekitar
akan terserang diare, demam berdarah, dll
3. Pencemaran Air. Sampah yang dibuang di sungai, akan menyebabkan air sungai tercemar,
baik dari warna, bau dan rasa. Dan apabila ada masyarakat yang masih mandi di sungai
akan menyebabkan gatal-gatal.
4. Menyebabkan banjir. Di musim penghujan,penumpukan sampah  akan menghambat aliran
sungai dan menyebabkan air sungai meluap dan akhirnya terjadi banjir.
Cara mencegah agar masyarakat tidak membuang sampah kesungai :

1.Memasang spanduk peringatan


Untuk bisa memberikan peringatan kepada masyarakat yang sering membuang sampah sembarangan dengan cara
memasang spanduk peringatan. Spanduk ini bisa dipasang di sekitar pinggiran sungai. Dengan adanya spanduk
peringatan ini diharapkan nantinya bisa menyadarkan masyarakat yang akan membuang sampahnya ke sungai.
2.Adanya bank sampah
Untuk mencegah masyarakat membuang sampah ke sungai, maka bisa dibuat bank sampah. Bank sampah memang
sudah banyak didirikan di berbagai daerah, yang dimana nantinya setiap masyarakat yang ada di lingkungan tersebut
harus menyetorkan sampah mereka pada bank sampah.
Nantinya jika sudah terkumpul, sampah akan didaur ulang menjadi barang yang lebih berguna seperti tas, dompet,
dan lainnya. Jika setiap daerah memiliki bank sampah, maka jumlah sampah yang dibuang ke sungai bisa berkurang.
3.Membuat tempat pembuangan sampah kolektif
Sebagai salah satu cara untuk menanggulangi sampah yang terakhir ialah dengan mendirikan tempat pembuangan
sampah kolektif. Banyak masyarakat yang memiliki tempat sampah di rumah tapi bingung harus kemana
membuangnya sehingga sungai sering menjadi sasaran pembuangan sampah oleh masyarakat.
Dengan adanya tempat pembuangan sampah kolektif ini, diharapkan sampah bisa dijemput ke setiap rumah oleh
gerobak sampah seminggu sekali untuk dikumpulkan. Nantinya akan ada truk pengangkut sampah yang membawa
sampah ke tempat pembuangan akhir.
Sumber permasalahan sampah yang ada dilaut Indonesia :
Beberapa dampak membuang sampah kelaut :
1. Merusak terumbu karang
2. Merusak nutrien dilaut
3. Membahayak hewan bawah laut
4. Mengurangi populasi fitoplankton
5. Mengancam eksitensi burung laut
6. Berbahaya bagi keehatan manusia
7. Berdampak buruk bagi perekonomian
Cara penangan sampah laut yang diterapkan pemerintah Indonesia :
◦ Gerakan nasional peduli sampah di laut
Gerakan ini dilakukan melalui pendidikan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), pelajar, mahasiswa dan pendidik. Dalam
aksi ini, KLHK sudah menyelenggarakan gerakan nasional sosialisasi mengenai dampak negatif sampah laut, terutama
plastik bagi kesehatan dan ekosistem, serta sosialisasi terkait pengelolaan sampah terpadu
◦ Pengendalian sampah
Strategi kedua adalah pegendalian sampah pada Daerah Aliran Sungai (DAS), pengendalian sampah plastik dari sektor
industri hulu dan hilir
◦ Pengelolaan sampah plastik
Aksi ketiga adalah pengelolaan sampah plastik yang berasal dari aktivitas transportasi laut, kegiatan di kawasan wisata
bahari, kelautan dan perikanan serta pesisir dan pulau-pulau kecil.
◦ Diversifikasi skema pendanaan
Aksi keempat adalah diversifikasi skema pendanaan di luar APBN/APBD, memperkuat kelembagaan dan meningkatkan
efektivitas pengawasan dan pelaksanaan penegakan hukum.
◦ Memacu Inovasi
Strategi kelima, memacu inovasi pengelolaan dan mengatasi pencemaran sampah di laut melalui riset dan
pengembangan.
◦ PENGELOLAAN SAMPAH LAUT:
1. Kurangnya pengetahuan tentang pengolahan 3R (reuse, reduce, recycle)
sampah yang berasal dari alat penangkapan ikan
2. Masih banyak nelayan yang membuang sampah di laut
3. Kurangnya kesadaran masyarakat nelayan akan pentingnya laut bagi
kehidupan bangsa

Anda mungkin juga menyukai