Anda di halaman 1dari 7

PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

Lecturer: Dewa, S.S, M. Hum

NAME: PUTRI LAILATUN NIKMAH


NPM: 19071007

ENGLISH LANGUAGE AND LITERATURE


UNIVERSITY OF WIJAYA PUTRA SURABAYA
PENGERTIAN KORUPSI
 kata korupsi dari bahasa Latin corruptio atau corruptus yang berasal dari
bahasa Latin yang lebih tua corrumpere. Istilah korupsi dalam bahasa Inggris
corruption dan corrupt, dalam bahasa Perancis corruption dan dalam bahasa
Belanda corruptie yang menjadi kata korupsi dalam bahasa Indonesia. Henry
Campbell Black dalam Black's Law Dictionary menjabarkan korupsi adalah
perbuatan yang dilakukan dengan maksud memberikan beberapa keuntungan
yang bertentangan dengan tugas dan hak orang lain. Perbuatan seorang pejabat
atau seorang pemegang kepercayaan yang secara bertentangan dengan hukum,
secara keliru menggunakan kekuasaannya untuk mendapatkan keuntungan untuk
dirinya sendiri atau untuk orang lain, bertentangan dengan tugas dan hak orang
lain.
 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dijelaskan tentang pengertian
istilah korup (kata sifat) dan korupsi (kata benda). Korup adalah buruk, rusak,
busuk. Arti lain korup adalah suka memakai barang (uang) yang dipercayakan
kepadanya; dapat disogok (memakai kekuasannya untuk kepentingan pribadi).
Mengkorup adalah merusak, menyelewengkan (menggelapkan) barang (uang)
milik perusahaan (negara) tempat kerjanya. Korupsi adalah penyelewengan atau
penyalahgunaan uang negara (perusahaan dan sebagainya) untuk keuntungan
pribadi atau orang lain. Mengkorupsi adalah menyelewengkan atau
menggelapkan (uang dan sebagainya).
 Menurut Kamus Oxford, korupsi adalah perilaku tidak jujur atau ilegal,
terutama dilakukan orang yang berwenang. Arti lain korupsi adalah tindakan atau
efek dari membuat seseorang berubah dari standar perilaku moral menjadi tidak
bermoral. Berdasarkan Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999, korupsi adalah
tindakan setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan
memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat
merugikan keuangan negara atau perekonomian negara. Korupsi juga diartikan
sebagai tindakan setiap orang yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri
atau orang lain atau suatu korporasi. Juga menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang
dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara. (https
://www.kompas.com/)
TUJUAN KORUPSI
 Tujuan pertama
Untuk memperkaya diri sendiri. Tujuan ini jelas terlihat dari keuntungan yang
didapat para koruptor saat menimbun uang hasil "kerja kerasnya". Uang itu
ditimbun untuk dibelanjakan apa saja yang diinginkan koruptor.

 Tujuan kedua
Untuk memperkuat posisi politis di sebuah lembaga. Baik itu dalam tataran negara,
lembaga pemerintahan, partai politik, ataupun daerah.
HARAPAN DALAM PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

Harapan saya dalam pembelajaran mata kuliah ini adalah untuk


menanamkan karakter kepada kita agar mau jujur ​dalam segala kondisi.
SARAN DAN MASUKAN

Untuk pembelajarannya harus terus meningkatkan kemampuan pembelajaran pendidikan anti


korupsi dengan menemukan model-model baru dalam proses pembelajaaran.

Anda mungkin juga menyukai