Anda di halaman 1dari 18

Review Jurnal :

Factors influencing accounting students’ career paths


Our Team

Regita Elok Masure Rizza Umami Nur A Faiza Tuzzahro


7101418032 7101418280 7101418204
Point 1
2
Abstrak
Fenomena Gap
Review 3

4
Research Gap
Reseacrh Problem
5 Research Question
6 Telaah Pustaka
7 Hipotesis
8 Research Model
9 Data
10 Uji Hipotesis
11 Hasil Penelitian
12 Kesimpulan
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor – faktor yang mempengaruhi mahasiswa
akuntansi dalam memilih jalur karir setelah
lulus.
Fenomena Gap
HARAPAN KENYATAAN

Jumlah total anggota yang terdaftar di negara


Dilansir Nor dkk (2013) Malaysia berencana
tsb hanya 29.624 pada tahun 2013/2014. jumlah
untuk memiliki 80.000 akuntan profesional pada
tersebut masih jauh dari target. Dilansir dari
tahun 2020
southern university college pada tahun 2014.
malaysia kekurangan akuntan pajak dan
akuntan biaya yang berkualitas.
Research Gap
HARAPAN KENYATAAN

Hejazi dan Bazrafshan (2013) Menyimpulkan Porter dan Woolley (2014) Menemukan bahwa
bahwa motivasi ekstrinsik dapat mempengaruhi pengaruh motivasi ekstrinsik lebih kecil
jenjang karir. dibandingkan motivasi intrinsik dalam hal karir.

Menurut studi sebelumnya bryne dkk (2012) Wally (2013) menyimpulkan bahwa pengaruh
menemukan bahwa pihak ketiga (orangtua) pihak ketiga kurang signifikan dalam
mempengaruhi jalur karir mahasiswa akuntansi mempengaruhi jalur karir mahasiswa akuntansi
Research Problem
Kurangnya pengaruh pihak ketiga
Kurangnya motivasi intrinsik yang meliputi anggota keluarga,
mahasiswa akuntansi dalam teman, guru bimbingan karir, dan
pemilihan karir konsultan karir dalam pemilihan
karir

Kurangnya motivasi ekstrinsik


mahasiswa akuntansi dalam Kurangnya informasi rinci dan
pemilihan karir pengetahuan yang memadai
mengenai pilihan karir
Research Question
01
Adakah pengaruh motivasi intrinsik
mahasiswa akuntansi terhadap jalur
karir

02
Adakah pengaruh motivasi ekstrinsik
mahasiswa akuntansi terhadap jalur
karir

03
Adakah pengaruh pengaruh pihak
ketiga terhadap jalur karir

04
Adakah pengaruh eksposur karir
terhadap jalur karir
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori
Karir Kognitif Sosial (SCCT) yang menekankan pada
penjelasan variabel-variabel yang mempengaruhi
seseorang dalam Pilihan karir. SCCT mengacu pada
proses individu mengembangkan pilihan karirnya, minat
vokasional, dan kegigihan karirnya. Konsep SCCT
secara teratur digunakan dalam literatur masa lalu dalam
pemeriksaan pilihan karir dan pengembangan karir.
Terdapat tiga variabel utama yang terlibat dalam proses
pemilihan karir, yaitu variabel personal, kontekstual, dan
perilaku.

Telaah Pustaka
Hipotesis

Ada hubungan positif antara motivasi Ada hubungan positif antara pengaruh
intrinsik dan jenjang karir pihak ketiga dan jenjang karir
h1 h2 -

h3 h4
Ada hubungan positif antara motivasi Ada hubungan positif antara eksposur
ekstrinsik dan jenjang karir karir dan jalur karir
Research Model
Penelitian ini menggunakan 4 variabel
independent yaitu motivasi intrinsik (X1),
motivasi ekstrinsik (X2), pengaruh pihak ketika
(X3), dan eksposur karir (X4). Sedangkan
variabel dependent yang digunakan adalah
jenjang karir (Y). Antara variabel independent
dengan variabel dependent memiliki
hubungan positif dimana variabel X dapat
mempengaruhi variabel Y
Data
Peneltian ini dilakukan
pada salah satu
perguruan tinggi
swasta di Malaysia
yang merekrut
mahasiswa akuntansi
dalam jumlah besar
setiap tahunnya. Dalam
memperoleh data,
peneliti menggunakan
teknik pengambilan
sampel non-
probabilitas yaitu Tabel II merangkum profil demografi responden penelitian ini.
Convenience sampling
dengan membagikan
kuisioner.
Place Your Picture Here And Send To Back

Tabel III menunjukkan mean, deviasi standar, dan hasil untuk reliabilitas dan normalitas

Uji Hipotesis
Jalur karir memiliki mean tertinggi (3,6098). Hal ini menyimpulkan bahwa mayoritas
responden setuju dengan pernyataan kami bahwa mereka sudah jelas tentang pilihan
karir mereka setelah lulus. Mean tertinggi kedua untuk motivasi ekstrinsik (3,5314). Hal ini
menunjukkan bahwa mayoritas responden setuju bahwa gaji yang lebih tinggi dan
kesempatan kerja yang lebih baik penting bagi mereka.
Karena nilai korelasi antara masing-masing variabel
di bawah 0,9, maka tidak terjadi masalah
Uji
multikolinearitas (Saunders dkk., 2009). Dapat dilihat
korelasi tertinggi antara variabel independen adalah Hipotesis
0,59499 dan nilainya di bawah 0,9 maka masalah
multikolinearitas tidak ada.

We Create Quality Professional


PPT Presentation

Tabel IV menunjukkan hasil analisis korelasi Pearson


Uji Hipotesis
Analisis regresi berganda dilakukan untuk menguji hubungan
antara beberapa variabel independen dan satu variabel
dependen. Dari hasil analisis regresi berganda, dibentuk
model prediksi sebagai berikut:

Career path = 1.0075 + 0.4030(IM) + 0.1045(EM) - 0.0611(ITP) +


0.2997(CE)
Keterangan
IM : motivasi intrinsik
EM : motivasi ekstrinsik
ITP : pengaruh pihak ketiga
CE : eksposur karir Tabel V menunjukkan hasil dari analisis regresi berganda
Hasil
Penelitian
Hasil pengujian hipotesis untuk variabel
independen ' hubungan dengan variabel terikat
ditunjukkan pada Tabel V. Dua dari empat
variabel bebas, yaitu motivasi
intrinsik dan eksposur karir, memiliki p- nilai
kurang dari 0,05. Oleh karena itu, variabel
hipotesis nol ditolak. Studi ini menyimpulkan
bahwa motivasi intrinsik dan eksposur karir
memiliki hubungan positif dengan jalur karir.
Untuk motivasi ekstrinsik dan pengaruh pihak
ketiga, p- nilai di atas 0,05, sehingga hipotesis nol
tidak ditolak. Oleh karena itu, baik motivasi
ekstrinsik maupun pengaruh pihak ketiga tidak
memiliki hubungan yang signifikan dengan
jenjang karir.
Kesimpulan
Kelebihan
Studi ini bermanfaat bagi badan akuntan
Hasil penelitian ini profesional dalam merancang strategi
menyimpulkan bahwa mereka untuk calon anggota akuntan

motivasi intrinsik dan


eksposur karir berhubungan
positif dengan jalur karir.
Namun motivasi ekstrinsik Kekurangan
dan pengaruh pihak ketiga 1. Penelitian ini dilakukan pada satu
lembaga swasta di Malaysia.
tidak memiliki hubungan 2. Pengumpulan data menggunakan
yang signifikan dengan metode convenience sampling. Oleh
karena itu, hasilnya tidak dapat
jenjang karir. digeneralisasikan untuk semua
mahasiswa akuntansi di Malaysia.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai