dialisis
A. Dialisis Peritoneal:
1. Continous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD)
Memungkinkan pasien untuk menangani prosedur dirumah dengan kantung dan
aliran gravitasi, memerlukan waktu lama pada malam hari, dan total 3-5 siklus
harian/ 7 hari seminggu.
2. Automated Peritoneal Dialysis (APD)
APD = CAPD dalam melanjutkan proses dialysis tetapi berbeda pada tambahan
mesin siklus peritoneal. APD dapat dilanjutkan dengan siklus CCPD, IPD dan NPD.
3. Continous Cyclic Peritoneal Dialysis (CCPD)
CCPD merupakan variasi dari CAPD dimana suatu mesin siklus secara otomatis
melakukan pertukaran beberapa kali dalam semalam dan satu siklus tambahan
pada pagi harinya. Di siang hari, dialisat tetap berada dalam abdomen sebagai
satu siklus panjang.
4. Intermittent Peritoneal Dialysis (IPD)
Dialysis ini dilakukan selama 10-14 jam, 3 atau 4 jam kali per minggu, dengan
menggunakan mesin siklus dialysis yang sama pada CCPD. Pada pasien
hospitalisasi memerlukan dialysis 24-48 jam kali jika katabolis dan memerlukan
tambahan waktu dialisat.
B. Hemodialisis (HD)
Dialisis peritoneal
Prinsip: dialisat dimasukkan ke c.peritoneum selama 2 jam kmd
dikeluarkan; sebagai membran semi- permeabel adalah
peritoneum
cairan dialisat isotonik, bebas pirogen
Indikasi : 1. GGA yg gagal dg terapi konservatif
2. Ggn.keseimbangan cairan dan
elektrolit & asam-basa.
3. Intoksikasi obat2an
4. GGK
Macamnya : 1. Intermittent PD
2. Continous cyclic PD (CCPD=DPMB)
3. Continous Ambulatory PD (CAPD/ DPDB): 3-5 kali/hari
selama 4-6 jam
hemodialisis
Prinsip : darah dialirkan kedalam dialiser, dibersihkan dg
cairan dialisat yang terpisah dg.membran semipermiabel
- membr.: selulosa, selulosa yg diperkaya, selulosintetik
dan membran sintetik
- dialisat: isotonik, bebas pirogen
- jenis dialisat: asetat; bikarbonat
- lama dialisis: 3 – 5 jam
Komplikasi: hipotensi, kramp otot, mual, muntah, sakit
kepala, nyeri dada, gatal, demam, menggigil;
sindr.disekuilibrium, aritmia, perdrh.intrakranial,
kejang2, hemolisis, emboli, hipoksemi, netropeni
Indikasi HD
1. GGT ( klirens kreatinin < 5 ml/m)
2. GGA berkepanjangan ( > 5 hari)
3. GGA dg. : a. k.u buruk
b. K serum > 6 mEq/L
c. BUN > 200 mg%
d. pH darah < 7,1
e. Fluid overload
4. Intoksikasi obat yg gagal dg terapi konservatif
Komplikasi