Lintasan dibidang kompleks

Lintasan dibidang kompleks

Daerah terhubung sederhana
Daerah terhubung sederhana

Kelompok 5
Julius sihole
Lowis sitorus
Wahyudi simanjuntak
Lintasan
Lintasandibidang
dibidang
kompleks
kompleks

Definisi
Definisi Kurva:
Kurva:
Kurva
Kurva C C di
di bidang
bidang kompleks
kompleks dapat dapat dinyatakan
dinyatakan
secara
secara parametrik
parametrik sebagai
sebagai daerahdaerah hasilhasil fungsi
fungsi
dari
dari suatu
suatu selang
selang di
di RR keke C,C, yaitu
yaitu
ρρ :: [a, b] ⊆
[a, b] ⊆ RR → →C C
tt →→ zz (t)
(t) == xx (t)
(t) ++ iy
iy (t)
(t)

sedemikian
sedemikian sehingga (t) ∈
sehingga ρρ (t) ∈ C.
C.
 
Contoh
Contoh

Kurva C yang merupakan ruas garis yang menghubungkan z = −3 dan

z = 3 + 2i merupakan bagian dari garis yang memiliki persamaan
y=
sehingga secara parametrik kurva tersebut dapat dinyatakan sebagai
C : x (t) = t, y (t) = t + 1, t ∈ [−3, 3]
Jika C adalah kurva dengan parameterisasi ρ (t) = x (t) + iy (t) di mana t
∈ [a, b], maka panjang kurva C adalah :

L=
L=dtdt
Defenisi lintasan
Defenisi lintasan

Suatu
Suatukurva
kurvaCCdisebut
disebutlintasan
lintasan(path)
(path)jika
jikaCCdapat
dapatdinyatakan
dinyatakansebagai
sebagai
sejumlah
sejumlahberhingga
berhinggakurva
kurvamulus
mulusyang
yangsambung
sambungmenyambung,
menyambung,yaitu
yaitu

C
C == ++ ...
... ++ Cn,
Cn,
 Lintasan terbagi 2
Lintasan terbagi 2

1.
1.Lintasan
LintasanCCdisebut
disebutlintasan
lintasan
terbuka
terbukajika
jikatitik
titikawal
awallintasan
lintasan
tidak
tidakberimpit
berimpitdengan
dengantitik
titikakhir
akhir
lintasan.
lintasan.

2.
2.Lintasan
LintasanCCdisebut
disebutlintasan
lintasan
tertutup
tertutupjika
jikatitik
titikawal
awallintasan
lintasan
berimpit
berimpitdengan
dengantitik
titikakhir
akhir
lintasan.
lintasan.
 Selain
Selainitu,
itu,lintasan
lintasandibedakan
dibedakanpula
pula
menjadi
menjadilintasan
lintasansederhana
sederhanadan
dan
lintasan
lintasanberganda.
berganda.

1. Lintasan C disebut lintasan sederhana (simple)

1. Lintasan C disebut lintasan sederhana (simple)
jika C tidak pernah memotong dirinya sendiri.
jika C tidak pernah memotong dirinya sendiri.
2. Lintasan C disebut lintasan berganda (multiple)
2. Lintasan C disebut lintasan berganda (multiple)
jika C memotong dirinya sendiri.
jika C memotong dirinya sendiri.
 (a) Lintasan
(a) Lintasan
tertutup,berganda,smooth
tertutup,berganda,smooth

(b) Lintasan
(b) Lintasansmooth
terbuka,simple,tidak
terbuka,simple,tidak smooth
Daerah
DaerahTerhubung
TerhubungSederhana
Sederhana

Suatu daerahDD⊆
Suatudaerah ⊆CCdisebut
disebutdaerah
daerahterhubung
terhubungjika jikasetiap
setiapdua
duatitik
titikdidi
DD dapat
dapat dihubungkan
dihubungkan oleh oleh suatu
suatu lintasan
lintasan CC yangyang seluruhnya
seluruhnya
termuat
termuat di
di dalam
dalam D.D. Suatu daerah DD ⊆
Suatu daerah ⊆ CC disebut
disebut daerah
daerah terhubung
terhubung
sederhana
sederhana (simply
(simply connected)
connected) jika
jika setiap
setiaplintasan
lintasan tertutup
tertutup sederhana
sederhana
yang
yang termuat
termuat didi DD memiliki
memiliki interior
interior yang
yang seluruhnya
seluruhnya termuat
termuat didi DD
juga.
juga. Daerah
Daerah yang
yang tidak
tidak terhubung
terhubung sederhana
sederhana disebut
disebut terhubung
terhubung
berganda
berganda(multiply
(multiplyconnected).
connected).
 Daerah terhubung,
Daerah terhubung,
terhubung sederhana
terhubung sederhana
Daerah terhubung, terhubung
Daerah terhubung,
berganda, terhubung
circular anulus
berganda, circular anulus

Keduanya merupakan konsep yang berbeda meskipun

Keduanya merupakan
keduanya konsep yang
menggunakan berbeda meskipun
kata terhubung
keduanya menggunakan kata terhubung
terimaksaih
terimaksaih