ASUHAN KEPERAWATAN

PADA Tn. S DENGAN DIAGNOSA AKUT MIOKARD INFRAK (AMI)

NINA ANGGRAENI
2008058
PENGKAJIAN
 Identitas Pasien
Nama : Tn. S
Umur : 50 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Suku / bangsa :Jawa/Indonesia
Status perkawinan : Kawin
Alamat : Salaman, Semarang
Tanggal masuk RS : 27 April 2021 Pukul 07.00 WIB
No. RM : 123456
Diagnose Medis : Akut Miokard infrak (AMI)
A No Hari/tgl Data Problem Etiologi
N 1 Selasa, 27 DS: Klien mengatakan nyeri dada kiri Nyeri akut Agen
A April 2021 dan ulu hati (D.0077) pencidera
L P : Nyeri bertambah saat berktivitas fisiologis
dan berkurang saat berbaring
I
Q : Nyeri seperti tertimpah benda
S berat
A R : Nyeri dada sebelah kiri
S : Skala nyeri 6
T : Nyeri hilang timbul, durasi 10-15
D menit
A DO : Klien tampak meringis kesakitan
T menahan sakit, gelisah. TTV :
A - TD : 156/90mmHg
- Nadi : 96 x/ menit
2 Selasa, 27 DS : klien mengatakan tidak Resiko penurunan Perubahan
April 2021 kuat atau lemas saat curah jantung frekuensi
melakukan aktifitas, sering (D.0011) jantung
capek dan cepat lelah.
DO : klien tampak lemah
- Hasil EKG : ST elevasi
dan Q patologis
TTV :
- TD : 156/90mmHg
- Nadi : 96 x/ menit
- Pernafasan : 24x/menit
- Suhu tubuh : 36,2˚C
- SaO2: 100%
DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Resiko penurunan curah jantung d.d perubahan

frekuensi jantung (D.0011)
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencidera
fisiologis (D.0077)
 INTERVENSI
Selasa, 27 April 2021
Jam 09.00

 Diagnosa 1
Resiko penurunan curah jantung d.d perubahan frekuensi jantung (D.0011)
 Tujuan Dan Kriteria Hasil
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x8 jam diharapkan Curah
jantung membaik/ stabil setelah dilakukan tindakan keperawatan dengan
kriteria hasil :
• Gambaran EKG aritmia menurun
• Lelah menurun
• Pucat menurun
• Tekanan darah membaik
• Capillary refill time (CPT) membaik
 Intervensi
Observasi
• Identifikasi tanda/gejala primer pe
nurunan curah jantung
• Identifikasi tanda/gejala sekunder
penurunan curah jantung
• Monitor tekanan darah
• Monitor saturasi oksigen
• Monitor EKG 12 sadapan
Terapeutik
• Posisikan pasien semi-fowler atau
fowler dengan kaki ke bawah atau
posisi nyaman
• Berikan teknik relaksasi untuk me
ngurangi stres
• Fasilitasi pasien dan keluarga unt
uk mondifikasi gaya hidup sehat
Edukasi
• Anjurkan beraktifitas fisik sesuai
toleransi
• Anjurkan berhenti merokok
Kolaborasi
• Kolaborasi pemberian antiaritmia
Selasa, 27 April 2021
Jam 09.00

 Diagnosa 2
Nyeri akut berhubungan dengan agen pencidera fisiologis (D.0077)
 Tujuan Dan Kriteria Hasil
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x8 jam diharapkan Nyeri
berkurang setelah dilakukan tindakan perawatan dengan kriteria hasil :
• Keluhan nyeri menurun
• Meringis menurun
• Gelisah menurun
• Muntah menurun
• Mual menurun
• Kesulitan tidur menurun
• TTV membaik
 Intervensi
Observasi
Edukasi
• Identifikasi karakteristik, lokasi, waktu,
• Jelaskan strategi meredakan nyeri
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri.
• Anjurkan memonitor nyeri secara
• Identifikasi faktor yang memperberat
mandiri
dan memperingan nyeri
• Anjurkan menggunakan analgetik
• Identifikasi respon nyeri non verbal
secara tepat
Terapeutik
Kolaborasi
• Berikan teknik nonfarmakologi
• Kolaborasi pemberian analgetik,
• Kontrol lingkungan yang memperberat jika perlu
nyeri
• Fasilitasi istirahat dan tidur