Anda di halaman 1dari 13

MODEL-MODEL PEMBELAJAN

ABD RAHMAN
Pengertian Model Pembelajaran
Model Pembelajaran ialah pola yang digunakan
sebagai pedoman dalam merencanakan
pembelajaran di kelas.

Menurut Arends, model pembelajaran mengacu


pada pendekatan yang akan digunakan, termasuk di
dalamnya tujuan-tujuan pembelajaran, tahap-tahap
dalam kegiatan belajar, lingkungan pembelajaran
dan pengelolaan kelas.
“Model Pembelajaran” adalah kerangka konseptual
yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam
mengorganisasikan pengalaman belajar untuk
mencapai tujuan belejar tertentu, dan berfungsi
sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran
dan para pengajar dalam merencanakan dan
melaksanakan aktivitas pembelajaran. Dengan
demikian aktivitas pembelajaran benar-benar
merupakan kegiatan bertujuan yang tertata secara
sistematis.
1. MODEL DISCOVERY LEARNING
PENGERTIANNYA :
Memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk mencari tahu tentang suatu
permasalahan dan menemukan solusinya
berdasarkan hasil pengolahan yang dicari
dan dikumpulkannya sendiri, sehingga
peserta didik memiliki pengetahuan baru
yang dapat digunakannya dalam
memecahkan persoalan yang relevan.
LANGKAH-LANGKAHNYA :
1. Stimulation (memberikan stimulus)
Discovery Learning

2.Problem Statement
(mengidentifikasi masalah)
3. Data Collecting
(mengumpulkan data)
4. Data Processing
(mengolah data)
5. Verification
(memverifikasi)
6. Generalization
(menyimpulkan)
2. PROBLEM BASED LEARNING
PENGERTIANNYA
Model ini bertujuan merangsang
peserta didik untuk belajar melalui
berbagai permasalahan nyata
dalam kehidupan sehari-hari
dikaitkan dengan pengetahuan
yang telah atau akan dipelajarinya.
LANGKAH-LANGKAHNYA
PROBLEM BASED
LEARNING

1. 2. 3. 4. 6. Analisis
Mengorenta Mengorganisa Membimbing Mengemba dan evaluasi
si peserta sikan penyelidikan ngkan dan proses
didik pada kegiatan mandiri dan menyajikan pemecahan
masalah. pembelajaran. kelompok hasil karya masalah
3. PROJECT BASED LEARNING
PENGERTIANNYA
Bertujuan untuk pembelajaran yang memfokuskan
pada permasalahan kompleks yang diperlukan peserta
didik untuk memahami pembelajaran melalui
investigasi, berkolaborasi dan bereksperimen dalam
membuat suatu proyek serta mengintegrasikan
berbagai subjek (materi) dalam kurikulum.
LANGKAH-LANGKAHNYA
1. Menyiapkan 2. Mendesain
pertanyaan atau perencanaan
penugasan proyek proyek

3. Menyusun jadwal 4. Memonitor


sebagai langkah kegiatan dan
nyata dari sebuah perkembangan
proyek proyek

Anda mungkin juga menyukai