SELAMAT

MENYAKSIKAN
Welcome To My Persentation

Nama : Meidiana Adisti Putri

Tempat/Tgl Lahir : Depok, 30 Mei 2002
Kelas: XII - AP
Alamat : Kp. Villa Mutiara Lido
Ds. Cigombong Kec. Cigombong
Kab. Bogor 16730
Tahun Pelajaran : 2019/2020
PERANAN SEORANG URMIN DALAM MENGELOLA
DAN MEMBANTU STAF TATA USAHA DI SPN POLDA
METRO JAYA LIDO CIGOMBONG
 PENDAHULUAN BAB I

1.1 Latar Belakang

1.2 Maksud dan Tujuan Prakerin
1.3 Manfaat Kegiatan Prakerin
1.4 Problematika
1.5 Lokasi Penelitian
1.6 Metode Riset
 TINJAUAN UMUM BAB II

2.1 Sejarah Singkat SPN Polda Metro Jaya Lido 2.2 Struktur Organisasi SPN Polda Metro Jaya
Cigombong
2.3 Visi dan Misi SPN Polda Metro Jaya Lido
Lido Cigombong
Cigombong
Pada tahun 1958 yang bertempatan di Kecamatan KA SPN PMJ

Cigombong tepatnya di Desa Srogol Sawah Asep didirikan suatu WAKA SPN
1. Visi Polda Metro Jaya
Pos penjagaan dari pasukan kepolisian dari kesatuan Brimob, Terwujudnya pelayanan Kamtibnas Prima, tegaknya
penjagaan tersebut merupakan pos taktis keamanan brimob dalam KANIT
PROVOS hukum dan keamanan di wilayah hukum Polda Metro
rangka penumpasan gerombolan DI/TII Karto Suwiryo, untuk KASUBBAG KASUBBAG
Jaya yang mantap serta terjalinnya sinergi polisional yang
melaksankan penumpasan tersebut dibuatlah suatu nama atau
YANMA RENMIN
proaktif.
sandi yaitu LIDO singkatan dari Lingkungan Daerah Operasi. KAUR KAUR KAUR KAUR KAUR KAUR KAUR KAUR 2. Misi Polda Metro Jaya :
SARPRAS MANAGE KES YANUM REN MIN KEU TU
Sejalan dengan pulihnya keamanan kemudian pos taktis keamanan  Memperkuat dan meningkatkan kemampuan intelijen
PAMIN PAMIN PAMIN PAMIN PAMIN
pasukan Brimob tersebut berubah fungsi menjadi tempat latihan FASKON KES PID
PAMIN
GAJI PROTOKOL

keamanan Polda Metro Jaya.

bagi calon - calon anggota kepolisian khususnya pasukan Brimob. PAMIN
ALIN/SENPI
PAMIN
JAS
PAMIN
DATA
 Mengembangkan pelayanan publik disetiap lini
Pada bulan maret tempat latihan tersebut diresmikan dengan nama PAMIN
BEKUM
PAMIN
ADM berbasis pelayanan prima yang professional.
Basik Training Centre (BTC). Pada Tahun 1986 s/d 2012 Nama
pendidikan Kepolisian ini berubah kembali namanya menjadi
PAMIN
ANGKUTAN
PAMIN
AKUN
 Menggelar polisi berseragam secara optimal di tengah
Sekolah Polisi Negara Lido (SPN LIDO) yang menyelenggarakan KABAG
JARLAT
KA KORSIS
KOORD
GADIK
masyarakat.
pendidikan satuan pengaman, pendidikan calon pegawai,  Mengembangkan falsafah dan strategi Perpolisian
Masyarakat (Polmas).
KASUBBAG KASUBBAG KASUBBAG KASUBBAG KASUBBAG KASUBBAG KASUBBAG

pendidikan kejuruan Resintel dan Juga pelatihan bagi para REN DIKLAT LAKJARLAT EVADASI MINSIS PATUN
PATUN
INSTRUKTUR BIN GADIK
GADIK

karyawan, yang dipimpin oleh AKBP Bambang Priyo Andogo, dan PAUR
REN DIKLAT
PAUR
LAKJARLAT
PAUR
EVADASI
KAUR
MINSIS
PAUR
PATUN
PAUR
INSTRUKTUR
PAUR
BIN GADIK
 Memberdayakan seluruh kekuatan dan kemampuan
memiliki personel kurang lebih 300 orang yang terdiri dari PAMIN
MINSIS
PAMIN
PATUN
PAMIN
TAKA
organisasi pengembang.
Anggota Polri dan PNS. Pada Tahun 2012 Sekolah Kepolisian  Meningkatkan kinerja Polri Polda Metro Jaya secara
Negara (SPN) Lido berubah menjadi SPN Polda Metro Jaya . Pada SISWA
professional, transparan dan akuntabel.
Tahun 2013 s/d sekarang SPN Polda Metro Jaya.
 TINJAUAN KHUSUS BAB III

3.3 Ciri - Ciri Administrasi

3.1 Pengertian Administrasi
 Adanya kelompok manusia yang
Administrasi adalah kegitan yang 3.2 Unsur – Unsur terdiri atas 2 orang atau lebih
berkenaan dengan penyelenggaraan yang Administrasi  Adanya kerjasama 3.5 Tugas Seorang
meliputi catat mencatat, surat menyurat, Selain memahami pengertian  Adanya proses atau usaha Administrator
ketik mengetik, agenda dan segala administrasi,ada beberapa unsur  Adanya bimbingan kepemimpinan dan
sesuatu yang bersifat teknis penting yang wajib ada di sebuah pengawasan Tugas seorang Administrator adalah
ketatausahaan.administrasi ini dapat bidang bisnis.Menurut The Liang  Adanya tujuan melaksnakan kegiatan pelayanan
bekerjasama antara satu pihak dengan Gie,ada 8 unsur yang harus ada: kantor penyediaan fasilitas dan
pihak yang lain dalam mencapai tujuan 1. Organisasi layanan administarsi perkantoran,
dengan memanfaatkan sarana yang 2. Manajemen 3.4 Jenis – Jenis Administrasi sesuain ketentuan yang berlaku
berdaya guna dan berhasil guna. 3. Komunikasi untuk mendukung kelancarann
Pengertian Administrasi Menurut Para 4. Kepegawaian  Administrasi publik operasional perusahaan.
Ahli 5. Keuangan  Administrasi lingkungan hidup
George R. Terry 6. Perbekalan  Administrasi Negara
Arthur Grager 7. Tata Usaha  Administrasi niaga
Sondang P. Siagian 8. Publik Relation  Administrasi pembangunan
Ulbert  Administrasi kependudukan
Willam Lefffingwel Dan Edwin Robinson  Administrasi keuangan
 Administrasi pendidikan
3.6 Pengertian Urmin 3.7 Pengertian Kearsipan dan
Arsip
Urusan administrasi disingkat Urmin
adalah unsur pembantu pimpinan dan
Kearsipan
pelayanan staf pada LSP Polri yang
Jadi kearsipan adalah suatu proses
bertugas menyelenggarakan administrasi
kegiatan atau proses pengaturan mula
umum di lingkungan LSP Polri Naskah
dari penerimaan, pencatatan,
dinas adalah semua tulisan yang
penyimpanan dengan menggunakan
dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang
sistem tertentu, menemukan kembali
di lingkungan Polri dalam rangka
dengan cepat dan tepat, penggunaan,
melaksanakan tugas, fungsi dan peranan
pemeliharaan, penyusutan dan
di bidang masing-masing yang disusun
pemusnahan arsip.
menurut bentuk-bentuk yang telah
ditetapkan 5. Alat 5.1 sarana pengendali,
meliputi : buku agenda, buku verbal, Arsip
lembar disposisi, lembar pengantar surat, Jadi arsip adalah himpunan lembaran -
ekspedisi, dan map klasifikasi surat lembaran tulisan.
masuk; 5.2 ATK; 5.3 stempel staf; 5.4 Pada umumnya kearsipan adalah suatu
komputer; 5.5 lemari arsip; 5.6 meja kegiatan penyimpanan arsip berbentuk
kerja; 5.7 kursi kerja; 5.8 mesin foto kertas dan berbentuk file secara
copy; 5.9 telephone; dan 5.10 faximile. sistematis sehingga ketika dicari akan
mudah dan cepat.
PERANAN SEORANG URMIN DALAM MENGELOLA DAN MEMBANTU
STAF TATA USAHA DI SPN POLDA METRO JAYA LIDO CIGOMBONG
BAB IV

4.3 Fungsi Tata Usaha 4.4 Bidang Administrasi

4.1 Pola Management Kantor Kearsipan
4.2 Pengertian Tata Usaha Dalam menjalankan tugasnya, tata usaha
Unit urmin dalam struktur organisasi menyelenggarakan fungsi sebagai
SPN PMJ adalah suatu Badan / Unit yang berikut: Kegiatan kearsipan pada Unit Urmin,
bertugas menegakan disiplin bagi seluruh Secara umum tata usaha merupakan yaitu menggunakan sistem subjek .
personil Polri dan PNS Polri di SPN PMJ penyelenggaraan kegiatan administrasi Kearsipan Sistem Subyek (Subject
 Pelayanan informasi
Wujud kegiatan tersebut dilaksanaka pada yang berkaitan dengan tulis-menulis atau Filing System)
 Pelaksanaan urusan keuangan
kegiatan Apel Pagi. Serta pelaksanaan pengumpulan data, termasuk dalam hal Sistem subyek menjadikan kode
 Koordinasi penyusunan rencana,
absensi pada kegiatan – kegiatan tertentu keuangan dan sebagainya dalam sebuah penyimpanan dan penemuan kembali
evaluasi program dan anggaran, serta
seperti halnya kegiatan Rapat Pimpinan perusahaan, organisasi maupun negara. surat-surat ialah pokok isi atau
laporan
dan Rapat Koordinasi. Secara umum tata usaha merupakan masalah.Dalam penyelenggaraan system
 Penyusunan organisasi dan tata
Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan penyelenggaraan kegiatan administrasi perihal (pokok masalah) ini maka petugas
laksana
oleh siswa praktek adalah : yang berkaitan dengan tulis-menulis atau kearsipan harus menentukan terlebih
 Pengelolaan urusan kepegawaian
 Melaksanakan Apel Pagi setiap Jam. pengumpulan data, termasuk dalam hal dahulu hal-hal apa yang pada umumnya
 Penyusunan peraturan
07.00 Wib. keuangan dan sebagainya dalam sebuah dipermasalahkan dengan surat yang
 Dan pelaksanaan urusan
 Siswa praktek setiap pagi datang ke perusahaan, organisasi maupun negara bersangkutan. Misalnya, subyek
ketatausahaan, rumah tangga,
ruangan urmin untuk mengisi absensi. perlengakapan, dan pengelolaan “Keuangan”, “Kepegawaian”, dan
barang milik organisasi/instansi seterusnya.

4.5 Peranan Kearsipan
Peranan kearsipan memegang peranan
yang penting bagi kelancaran jalannya
suatu organisasi,yaitu sebagai sumber
informasi dan sebagai pusat ingatan bagi
organisasi tersebut .Mengingat arti-arti
pentingnya pemerintahan Indonesia
mengaruh perhatian yang cukup besar
terhadap kearsipan, hal ini terbukti
dengan diperlukannya beberapa peraturan
perundangan yang mengatur tentang
kearsipan Nasional.
4.6 Sistem Kearsipan
kearsipan yang sesuai dengan teori ilmu
kearsipan terdiri atas lima macam.
 Sistem Abjad (Alphabetic Filing
System)
 Sistem Tanggal (Chronological Filing
System)
 Sistem Nomor (Numeric Filing
System)
 Kearsipan Sistem Subyek (Subject
Filing System)
 Kearsipan Sistem Wilayah
(Geographic Filing System)
4.8 Peralatan yang Digunakan
4.7 Macam – Macam Sistem Kearsipan 4.10 Cara Menemukan Kembali
Kearsipan  Filing cabinet Arsip
Filing cabinet (lemari arsip)
1. Sistem Sentralisasi dipergunakan sesuati dengan kebutuhan. Cara untuk menemukan kembali arsip
Pada sistem sentralisasi, semua dokumen  Guide yang akan digunakan sangatlah tidak
disimpan di pusat penyimpanan. Manfaat Guide adalah lembar kertas tebal yang sulit,karena dengan cara penempatan
penggunaan sistem sentralisasi ialah: digunakan sebagai petunjuk dan sekat yang menggunakan sytem yang
 Mencegah duplikasi atau pemisah anntara jenis subjek/ baik,maka cara menemukan kembali
 Layanan yang lebih baik klasifikasi dalam penyimpanan arsip. arsip yang akan digunakan juga sangatlah
 Adanya keseragaman  Map (folder) mudah.kita hanya langsung menghampiri
 Menghemat waktu, ruangan peralatan Map (folder) ditempatkan di belakang lemari arsip yang akan digunakan
dan alat tulis kantor guide. Jumlah map yang terdapat di kembali itu tersimpan.
 Adanya keseragaman penanganan belakang tiap guide ditentukan sebanyak Dengan menemukan map yang
karena pelayanan dokumen ada pada pembagian pembantu pada daftar indeks bertuliskan abjad dan nomor arsip yang
satu atap.  Rak penyortir akan digunakan kembali,maka arsip yang
Kerugiannya ialah: kerusakan fisik, Rak penyortir diperlukan untuk menyortir dicara ataupun yang akan digunakan
kebocoran informasi, berbagai bagian surat-surat  yang nantinya akan kembali pun akan mudah ditemui
mungkin mempunyaikebutuhan yang ditempatkan dalam map masing-masing. ditempat tersebut..
berlainan.  Kartu indeks
2. Sistem Desentralisasi Kartu indeks adalah yang diperlukan
Sistem ini menyerahkan pengelolaan dan untuk penemuan kembali surat-surat
penyimpanan dokumen pada masing- diinginkan. 4.11 Kelebihan dan Kekurangan
masing unit. Ada beberapa keuntungan nya Sistem Kearsipan
dari penggunaan sistem ini, antara lain:
dekat dengan pemakai, sangat cocok bila 4.9 Cara Penempatan Arsip  Sistem Abjad (Alphabetic Filing
informasi arsip bersifat rahasia, Yang Baik System)
menghemat waktu dan tenaga.  Sistem Tanggal (Chronological Filing
Kekurangannya ialah: pengawasan relatif Cara penempatan arsip yang baik sangat System)
sulit, banyak duplikasi dokumen sama. lah mudah penempatannya,karena  Sistem Nomor (Numeric Filing
3. Sitem Gabungan biasanya setiap perusahaan System)
Merupakan sistem gabungan dari mengguanakan sytem abjad dan juga  Kearsipan Sistem Subyek (Subject
keduanya, sistem ini membuat lebih system nomor,karena sytem ini sangatlah Filing System)
efisien dan efektif tergantung sistem baik dan juga mudah apabila arsip yang  Kearsipan Sistem Wilayah
penyimpanan arsip yang dibutuhkan. tersimpan dengan rapih akan (Geographic Filing System)
dipergunakan kembali.
 PENUTUP BAB V

5.1 Kesimpulan
Dari pembahasan yang telah dijelaskan
dalam karya tulis ini dapat kita
simpulkan bahwa administrasi
mencakup kegiatan catat mencatat, surat
menyurat, ketik mengetik, arsip dan
segala sesuatu yang bersifat teknis
ketatausahaan.
Dalam pengagendaan surat diperlukan
buku agenda, perlu diperhatikan bahwa
catatan harus rapi, tertib, sistematik,
mudah diperiksa dan dapat dikendalikan
serta dilakukan penggandaan dokumen
dan pengarsipan surat
TERIMA KASIH