Anda di halaman 1dari 38

Pertemuan I

Konsep Asam
Basa
• Asam

• Basa
Teori asam basa

Bronsted-
Arrhenius Lowry Lewis
Teori Asam Basa Menurut Arrhenius
• Asam didefinisikan sebagai zat-zat yang dapat
melepaskan ion hidrogen (H+) jika dilarutkan dalam
air atau zat yang dapat memperbesar konsentrasi ion
H+ jika dilarutkan dalam air.
• Asam yang dalam larutan banyak menghasilkan H+
disebut asam kuat

• Asam yang sedikit menghasilkan ion H+ disebut asam


lemah.
Teori Asam Basa Menurut Arrhenius
• Basa didefinisikan sebagai zat-zat yang dalam air
menghasilkan ion hidroksida (OH−) atau zat yang
dapat memperbesar konsentrasi ion OH− dalam air.
• Basa yang dalam larutan banyak menghasilkan ion OH−
disebut basa kuat .

• Basa yang dalam larutan sedikit menghasilkan ion OH−


disebut basa lemah. .
Teori Asam Basa Bronsted-Lowry
• Asam adalah senyawa yang dapat memberikan proton
(H+) kepada senyawa lain dan disebut dengan donor
proton.
• Asam akan membentuk basa konjugasi setelah
melepaskan ion H+ -nya.
• Basa adalah senyawa yang menerima proton (H+) dari
senyawa lain dan disebut dengan akseptor proton.
• Basa akan membentuk asam konjugasi setelah menerima
ion H+.

Pasangan H3O+ dan H2O disebut pasangan asam basa


konjugasi.
Teori Asam Basa Lewis
• Asam adalah senyawa yang dapat menerima pasangan
elektron dari senyawa lain sehingga membentuk ikatan
kovalen koordinat.
• Basa adalah senyawa yang dapat memberi pasangan
elektron.

Asam Basa Kompleks


Lewis Lewis Asam
Basa
Soal
1. Perhatikan reaksi berikut.

Manakah yang merupakan pasangan asam-basa konjugasi?

2.
Indikator Asam Basa
Indikator Asam Basa
• Indikator asam basa adalah zat yang dapat berbeda
warna jika berada dalam lingkungan asam atau
lingkungan basa.
• Indikator alam merupakan indikator asam basa yang
berasal dari bahan-bahan alam.
Indikator Asam Basa
• Indikator yang sering digunakan di laboratorium kimia
adalah kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru.
• Sifat larutan terhadap kertas lakmus sebagai berikut.
1. Larutan asam memerahkan lakmus biru.
2. Larutan basa membirukan lakmus merah.
3. Larutan netral tidak mengubah warna lakmus.
Indikator Asam Basa
• Indikator yang juga sering digunakan di laboratorium
kimia adalah larutan indikator,
pH Larutan Asam
Basa
Molaritas
•Molaritas
  menyatakan jumlah mol suatu zat per
liter larutan.
Istilah lain molaritas adalah Konsentrasi
Rumus:
M=
M=
pH Larutan Asam Kuat dan Basa Kuat

Keterangan:
a = jumlah ion H+
Ma = konsentrasi asam

Keterangan:
b = jumlah ion OH–
Mb = konsentrasi basa

pH = -log [H+] pOH = -log [OH-]


pH = 14 - pOH
Contoh Soal
SOAL
1. Tentukan harga pH larutan HCl 0,01 M!
2. Tentukan harga pH larutan NaOH 0,02 M!
3. Tentukan pH larutan jika 17,1 gram Ba(OH)2
dilarutkan dalam air sehingga volume larutan
menjadi 500 mL
1
2
Tetapan Kesetimbangan Pengionan Asam Lemah

Keterangan:
α = derajat ionisasi
Ka = tetapan ionisasi asam
lemah
Ma = konsentrasi asam lemah
Tetapan Kesetimbangan Ionisasi Basa Lemah

Keterangan:
α = derajat ionisasi
Kb = tetapan ionisasi basa lemah
Mb = konsentrasi basa lemah
pH Larutan Asam Lemah dan Basa Lemah

Keterangan: Keterangan:
Ka = tetapan ionisasi asam lemah Kb = tetapan ionisasi basa lemah
Ma = konsentrasi asam lemah Mb = konsentrasi basa lemah
Contoh Soal
• Menentukan pH asam lemah
Tentukan pH larutan H2SO3 0,001 M jika Ka = 1 × 10–5
Jawab :

pH = -log [H+]
= -log (10-4)
= - (-4)
=4
Contoh Soal
• Menentukan pH basa lemah
Tentukan pH larutan Al(OH)3 0,01 M jika Kb = 2,5 × 10–6
Jawab :
pOH = -log [OH-]
= -log (5 x 10-4)
= - (-4) – log 5
= 4 – log 5
pH = 14 – pOH
= 14 – (4 – log 5)
= 10 + log 5
Soal
Tentukan pH masing-masing larutan berikut.
a. HCOOH 0,05 M (Ka = 1,8 × 10−4)
b. NH3 0,02 M (Kb = 1,8 × 10−5)
Reaksi Asam dengan Basa
• Jika larutan asam dan larutan basa dicampur
dengan perbandingan yang tepat, sifat asam dan
sifat basa kedua larutan itu akan saling
meniadakan. Reaksi seperti itu disebut reaksi
penetralan atau netralisasi.

• Contoh reaksi ini terjadi pada pencampuran larutan


HCl dan larutan NaOH.
Contoh Reaksi Asam dengan Basa (Netralisasi)
Contoh soal reaksi penetralan
Sebanyak 50 mL larutan HCl 0,1 M ditetesi dengan
larutan NaOH 0,1 M. Hitunglah pH pada saat
a. sebelum penambahan NaOH
b. volume NaOH yang ditambahkan 25 mL
c. volume NaOH yang ditambahkan 50 mL
d. volume NaOH yang ditambahkan 100 mL
Maka larutan akan bersifat netral (pH = 7)

Anda mungkin juga menyukai