Anda di halaman 1dari 63

ALGORITMA &

PEMROGRAMAN
Pertemuan 2
(Pemrograman Pascal & Variabel)

Oleh : Muhammad Muzakir, S. Kom


Pengantar

■ Program dibuat untuk mengolah data menjadi informasi.


■ Data dimanipulasi  disimpan ke dalam memori komputer.
■ Disimpan dalam bentuk apa ?
■ Variabel atau konstanta yang mempunyai nama tertentu dan tipe data tertentu.
■ Tipe data menyatakan pola penyajian data dalam memori komputer.
Apa itu Bahasa Pemrograman?

PROGRAM merupakan PROGRAM ditulis


bentuk implementasi dari mengikuti aturan BAHASA
Algoritma atau PEMROGRAMAN
Flowchart.
Bahasa Manusia vs Bahasa Pemrograman
BAHASA MANUSIA BAHASA PEMROGRAMAN

 Diajarkan oleh manusia ke manusia  Diajarkan oleh manusia ke computer


 Sebagai sarana komunikasi antar manusia  Sebagai sarana manusia “memerintah” computer
 Terdiri dari sekumpulan kalimat.  Terdiri dari sekumpulan perintah (statement).
 Kalimat diakhiri dengan . (titik)  Perintah diakhiri dengan ; (titik koma) atau simbol
lain.
 Memiliki aturan tata bahasa (grammar)
 Memiliki aturan tata bahasa program
Language Translator (1)
■ Komputer hanya mengerti bahasa mesin (0 dan 1)
■ Sedangkan manusia justru tidak mengerti bahasa mesin
Language Translator (2)

MANUSIA LANGUAGE
TRANSLATOR
Jenis-jenis Bahasa Pemrograman
 Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode
bahasa biner.
 Bahasa Tingkat Rendah, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan
memakai instruksi-instruksi tingkat rendah. Contoh: Bahasa Rakitan (Assembly)
 Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi
dalam kata-kata bahasa manusia dan instruksi yang bersifat simbolik. Contoh: Bahasa
C
 Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari
unsur kata-kata bahasa manusia. Komputer dapat mengerti bahasa manusia itu
diperlukan program compiler atau interpreter. Contoh: Java, C++, PHP, C#, Visual
Basic, dll

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_pemrograman
Bahasa Pemrograman
■ Low Level
– Bahasa Mesin
– Bahasa Assembler
■ Middle Level
– Bahasa C
■ High Level
– Pascal
– COBOL
– BASIC
– Fortran dll
Language Translator
10 Bahasa Pemrograman Populer di Indonesia
1. Java
2. C
3. PHP
4. Visual Basic
5. Phyton
6. C++
7. Javascript
8. C#
9. Objective-C
10. ActionScript

Sumber: http://www.codepolitan.com/10-bahasa-pemrograman-populer-di-indonesia/
Apakah harus belajar semua bahasa?

■ TIDAK.
■ Belajar dan kuasai satu bahasa
pemrograman.
■ Selanjutnya akan lebih mudah mempelajari
yang lainnya.
Mari kita pelajari beberapa konsep dasar
Bahasa Pemrograman…
PEMROGRAMAN
PASCAL
Pemrograman Pascal

■ Pascal adalah bahasa pemrograman yang pertama kali di buat oleh Profesor
Niklaus Wirth, seorang anggota International Federation of Information
Processing (IFIP) pada tahun 1971.
Kelebihan Turbo Pascal 7.0:
 Menggunakan tipe data standard, misalnya untuk tipe data boolean,
integer, real, char, string.
 Bersifat User defined Data Types yakni programmer dapat membuat tipe
data lain yang diturunkan dari tipe data standar.
 Strongly-typed yakni programmer harus menentukan tipe data dari suatu
variabel, dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk
menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan.
 Terstruktur, yakni program dapat dipecah menjadi fungsi yang lebih kecil
dan dapat digunakan berulang-ulang.
 Sederhana dan Ekspresif, yakni memiliki struktur yang sederhana dan
sangat mendekati bahasa manusia (bahasa Inggris) sehingga mudah
dipelajari dan dipahami.
Struktur umum pemrograman pascal
Aturan umum untuk membuat program

■ akhir sebuah program harus ditandai dengan tanda titik (.) setelah akhir sebuah program
(END).
■ beberapa statement boleh ditulis menjadi satu baris yang dipisahkan dengan tanda titik kom (;).
contoh:
nama: char;
L:= 0.5*a*t;
■ spasi, baris komentar atau akhir sebuah baris dianggap sebagai pemisah antar perintah
program.
Bagian-bagian pemrograman pascal
 Baris Komentar.
 suatu penjelasan dalam program dan bukan bagian yang akan
diproses. Biasanya baris ini dituliskan diantara tanda { dan } atau
( & ).

 Variabel (Var).
Ciri-ciri variabel:
1) Nama pengenal harus diawali dengan huruf.
2) Karakter kedua dan selanjutnya bisa berupa kombinasi angka dan
huruf, namun tidak boleh terdapat tanda baca/spasi dan harus
digantikan dengan tanda (_).
3) Huruf bisa ditulis menggunakan huruf besar/kecil.
4) Beberapa kata yang digunakan sebagai keyword tidak bisa
digunakan sebagai nama variabel, misalnya AND, ARRAY,
WHILE, THEN, dll.
Bagian-bagian pemrograman Pascal
Aturan penulisan variabel:
1) Var harus muncul dalam bagian deklarasi.
2) Var harus dituliskan setelah definisi tipe dan sebelum deklarasi PROCEDURE atau FUNCTION (jika ada).
3) Variabel-variabel mempunyai tipe data yang berbeda yang dapat dijadikan satu dalam deklarasi var.
4) Dalam deklarasi var susunan data bisa sembarang.
5) suatu tipe data dapat digunakan berulang kali dalam deklarasi var.

Konstanta (const)
Konstanta dalam pemrograman Pascal terbagi atas 2 jenis diantaranya:
*.Konstanta tidak bertipe.
Konstanta yang nilainya tertentu dan tipenya tidak secara jelas disebutkan.
Contoh:
CONST faktor =1,1;

*.Konstanta bertipe.
Konstanta yang selain ditunjukkan nilainya juga ditunjukkan tipe datanya.
Contoh:
CONST awal=1;
akhir=100;
TYPE vektor=ARRAY[awal..akhir]OF REAL
Memilih Piranti/Library pada
pemrograman Pascal

Deklarasi piranti/ library diawali dengan kata USES dan diikuti dengan nama piranti yang
digunakan, misalnya:
*).crt: memanfaatkan semua fasilitas yang dimiliki oleh monitor dan keyboard untuk
menjalankan pemrograman Pascal.
*).dos: untuk memanfaatkan fungsi-fungsi DOS dalam pemrograman Pascal.
*).graph: paket grafik dengan dukungan VGA,EGA,CGA,dll untuk mendukung
penggunaan grafis dalam pemrograman Pascal.
*).printer: menggunakan fungsi-fungsi yang berhubungan dengan printer.
Editor Pascal

■ Turbo Pascal 7.0


■ Turbo Pascal 7.1
■ Turbo Pascal For Window
■ dlsb
Turbo Pasca 7.0 dan Turbo Pasca 7.1
Turbo Pascal for Window
Sifat Dasar Pemrograman Pascal

■ Diawali Begin diakhiri End


■ Tanda pemisah antar baris perintah adalah titik koma (;)
■ Bersifat non sensitive case (tidak membedakan huruf kapital atau kecil)
Struktur Bahasa Pemrograman Pascal
■ Judul Program (Boleh ada boleh tidak)
aturan judul :
1. Tidak menggunakan spasi
2. Tanda penghubung harus berupa garis bawah ( _ )
3. Bukan kata perintah yang ada dalam bahasa pascal
■ Bagian Deklarasi (Boleh ada boleh tidak)
■ Tubuh program (Keharusan)
Perintah Dasar Pemrograman Pascal
■ Write
berfungsi untuk menampilkan informasi (yang
diapit tanda kutip) kedalam layar dan kursor
diletakkan disebalah kanan informasi yang
ditampilkan
■ Writeln
berfungsi untuk menampilkan informasi (yang
diapit tanda kutip) kedalam layar tetapi kursor akan
dipindahkan kebaris berikutnya
■ Readln
menghentikan sementara program untuk dapat
melihat hasil eksekusi sebelum ditekan enter
Perbedaan write dan writeln

LETAK KURSOR

LETAK KURSOR
Membersihkan Layar Eksekusi
■ Setelah berulangkali kita mencoba mengeksekusi
program untuk melihat hasil dari program yang
kita jalankan maka layar eksekusi akan
menampilkan beberapa hasil yang kita coba tidak
hanya hasil dari program yang baru kita coba untuk
membersihkannya gunakan perintah CLRSCR;
Membersihkan Layar Eksekusi
■ Jalankan program anda untuk melihat hasilnya.
■ Apa yang terjadi ???

Terjadi kesalahan
dan program tidak
bisa dijalankan.

Mengapa????
Membersihkan Layar Eksekusi

■ Perintah CLRSCR bukanlah perintah pascal biasa tetapi ia (perintah CLRSCR) berada
dalam satu unit khusus dalam bahasa pascal.
■ Oleh karena itu pada saat menggunakan perintah ini kita juga harus mendefinisikan
unitnya pada bagian deklarasi dengan perintah USES nama_unit;
Membersihkan Layar Eksekusi
■ Perintah CLRSCR berada dalam unit khusus yang bernama CRT
sehingga kita harus mendefinisikan dulu penggunaan unit CRT pada
bagian deklarasi.
Membersihkan Layar Eksekusi

■ Jalankan program anda dan lihat hasilnya.

• Simpan Kode Program anda dengan nama


COBA1 dengan cara pilih Menu File kemudian
Save
Ketik Nama File ditambah Ekstensi .PAS

Kemudian klik OK
Unit
■ Unit adalah kumpulan konstanta, tipe data, variabel,
procedur dan function untuk melaksanakan fungsi
tertentu. Semua perintah yang terdapat dalam turbo
pascal disimpan dalam bentuk unit-unit.
Unit Crt Yang Sering Digunakan
■ GotoXY
menempatkan kursor pada koordinat tertentu dilayar
■ TextColor
memberi warna pada tulisan
■ TextBackground
memberi background warna pada tulisan
■ ReadKey
membaca karakter tertentu dari keyboard selain tombol
fungsi
■ KeyPressed
membaca penekanan tombol tertentu
GotoXY, TextColor, TextBackground
ReadKey
KeyPressed
Variabel
■ Adalah besaran yang nilainya dapat berubah-ubah
■ Variabel dapat digunakan dalam tubuh program bila telah
didefinisikan terlebih dahulu pada bagian deklarasi
■ Nama variabel bebas (tergantung pemrogram) namu harus
mengikuti aturan sebagai berikut :
– Bukan merupakan kata perintah khusus (reserved
word) dalam bahasa pascal
– Tidak menggunakan spasi (penghubung yang
digunakan adalah garis bawah [ _ ])
– Tidak menggunakan simbol-simbol khusus seperti :
+,=,-,*,/,$ dll
– Tidak didahului dengan angka
– Nama variabel jangan terlalu panjang dan sebaiknya
mudah diingat
Format Definisi Variabel
Var Nama_Variabel : Tipe_Data;
Atau
Var
Nama_Variabel : Tipe_Data;
Contoh :
Var Nama : String;
Atau
Var
Nama_Mahasiswa : String;
Constanta
■ Adalah besaran yang nilainya tetap atau tidak berubah
■ Constanta dapat digunakan dalam tubuh program bila telah
didefinisikan terlebih dahulu pada bagian deklarasi
■ Nama constanta bebas (tergantung pemrogram) namu harus
mengikuti aturan sebagai berikut :
– Bukan merupakan kata perintah khusus (reserved
word) dalam bahasa pascal
– Tidak menggunakan spasi (penghubung yang
digunakan adalah garis bawah [ _ ])
– Tidak menggunakan simbol-simbol khusus seperti :
+,=,-,*,/,$ dll
– Tidak didahului dengan angka
– Nama constanta jangan terlalu panjang dan sebaiknya
mudah diingat
Format Definisi Constanta
Const Nama_Constanta = Nilai;
Atau
Const
Nama_Constanta = Nilai;
Contoh :
Const Phi = 3.14;
Atau
Const
Uang_Lembur = 8000;
Program Penggunaan Variabel dan Constanta

Dalam kasus ini jari-jari


lingkaran tetap yaitu 7
sehingga luas lingkaran
juga tidak mengalami
perubahan
Tipe Data (1)

■ Tempat untuk menentukan pemberian nilai terhadap suatu


variabel, sesuai atau tidak dengan nilai yang diberikan oleh
user
■ Batasan terhadap tanda pengenal terhadap semua nilai yang
diterima

• Data yang kita olah ada beberapa macam, bisa berupa angka
bulat, angka pecahan, huruf ataupun kata. Masing-masing data
tadi harus menempati ruang yang tepat sesuai dengan
kapasitas ruangan tersebut
• Tipe data angka tidak bisa untuk huruf ataupun kata begitu
juga sebaliknya
Tipe Data (2)

■ Masing-masing tipe data memiliki daya tampung


tertentu sehingga bila seorang user memasukkan
data yang melebihi daya tampung, secara otomatis
data tersebut akan ditolak.
■ Misal Tipe data Byte memiliki range nilai 0-255,
jika seorang user memasukkan angka melebihi dari
range nilai tersebut misalkan saja memasukkan
angka 300, sudah tentu tipe data Byte tidak mampu
menampung angka tersebut.
Tipe Data
 Numeric
 Integer. Nilai bilangan bulat. Contoh: -44, 0, 5, 110, dll
 Real. Nilai bilangan real (pecahan). Contoh: 12.256, 7.52, dll.

 Character. Karakter tunggal, biasanya diapit dengan kutip tunggal (‘). Contoh: ‘A’, ‘x’

 String. Kumpulan karakter, biasanya diapit dengan kutip ganda (“). Contoh:
■ “Hello”, “A-”.

 Boolean. Bernilai TRUE atau FALSE, 1 (true) atau 0 (false), Selain 0 (true) atau 0 (false)
Memilih Tipe Data
 Perhatikan Ukuran dan Jangkauan (Range) Tipe Data
 Integer di Bahasa C berukuran 2 byte dan jangkauan -32.768 s.d +32.767
 Integer di Bahasa Java berukuran 32 byte dan jangkauan –2.147.483.648 (-2^31) s.d
2.147.483.647 (2^31 -1)
 Sesuai kebutuhan data / value yang akan disimpan.
 Menyimpan data umur, gunakan tipe data integer.
 Menyimpan data NIM, gunakan tipe data string (char)
 Menyimpan data saldo rekening, gunakan tipe data double (real)

 Semakin besar ukuran tipe data, program semakin “gemuk”


Tipe Data

TIPE DATA DALAM PASCAL

SEDERHANA TERSTRUKTUR

INTEGER STRING

REAL ARRAY

BOOLEAN RECORD

CHAR SET

FILE
INTEGER

Tipe Data Rentang Nilai


 Byte 0 s/d +255
Shortint  -28 s/d +127
 Integer -32768 s/d 32767
Word  0 s/d 65535
Longint  2147483648 s/d 2147483647

• Tipe data integer adalah tipe data khusus bilangan


bulat. Artinya tipe data ini tidak bisa digunakan untuk
bilangan pecahan atau desimal
REAL

Tipe Data Rentang Nilai


real 2.9 x 10-39 s/d 1.7 x1038
single  1.5 x 1045 s/d 3.4 x 1038  
double 5.0 x 10-324 s/d 1.7 x 10308
extended  3.4 x 10-4932 s/d 1.1 x 104932
comp  -9.2x 1018 s/d 9.2x 1018

• Tipe data real adalah tipe data yang dikhususkan


untuk angka pecahan atau desimal, namun tipe data
ini juga bisa digunakan untuk angka bulat.
BOOLEAN

■ Adalah tipe data yang hanya memiliki 2 nilai yaitu TRUE dan FALSE
CHAR

■ Tipe data char digunakan untuk menampung hanya satu karakter saja (1 digit)
■ Karakter dapat berupa huruf atau angka yang diapit tanda kutip tunggal
■ Contoh :
– ‘A’
– ‘3’
STRING
■ Tipe data string adalah tipe data yang digunakan untuk
menampung karakter yang lebih dari 1 digit
■ Karakter dapat berupa angka atau huruf yang diapit tanda
kutip tunggal
■ Tipe data ini termasuk tipe data terstruktur karena memiliki
nilai index seperti pada tipe data array
■ Contoh :
– ‘UNISKA Banjarmasin’
– ‘05235’
■ Misal Kata:=‘INDAH’; akan memiliki nilai index berikut :
I N D A H KATA[1]=I
KATA[2]=N
1 2 3 4 5 KATA[3]=D
KATA[4]=A
KATA[5]=H
Fungsi-Fungsi Khusus Tipe Data String
■ Length berfungsi untuk menghasilkan panjang
string
■ Copy berfungsi untuk mengcopy karakter dalam
string
■ Pos berfungsi untuk menghasilkan posisi suatu
karakter dari string
■ Val berfungsi mengkonversi tipe data string ke
numerik (integer atau real)
■ Str berfungsi untuk mengkonversi tipe data
numerik (integer atau real) ke tipe data string
■ Concat berfungsi menggabungkan dua buah string
Contoh Program Fungsi String
Contoh Program (1)
Hasil Program (1)
Operator Aritmatika

Operator  Operasi Tipe Operand Tipe Hasil Operasi

+ Penjumlahan Integer, real  Integer, real

- Pengurangan Integer, real Integer, real

* Perkalian Integer, real Integer, real

/ Pembagian Integer, real Integer, real

div Pembagian integer, integer integer


Sisa
mod integer, integer integer
pembagian
Operator Relasional

Operator Operasi
= Sama dengan
<> Tidak sama dengan
< Lebih kecil dari
> Lebih besar dari
<= Lebih kecil atau =
>= Lebih besar atau =
Simbol dengan arti khusus
Simbol Keterangan dan Contoh
Assign Value (Diisi dengan)
Contoh :
:=
Gol:=’A’;
gaji_pokok:=2500000;
Equal to (sama dengan)
= Contoh :
if gol = ‘A’ then gaji_pokok:=2500000;
Mendefinisikan sebuah nama
: Contoh :
Var A: char;
Akhir sebuah kalimat (statement)
; Contoh :
Writeln(‘STMIK Duta Bangsa Surakarta);
Akhir dari sebuah program
. Contoh :
End.
Fungsi Matematika Yang Sering
Nama Fungsi Deskripsi
abs absolute value
arctan arctan (radian) 
cos cosine (radian)
sin sin (radian)
exp fungsi Perpangkatan e
ln ln
round Pembulatan terdekat
sqr  kuadrat
sqrt Akar kuadrat
trunc Pembulatan ke bawah
Contoh Program (2)
Hasil Program (2)

Dalam kasus ini luas lingkaran tergantung pada berapa besar


Jari-jaring lingkaran yang diinputkan oleh user.
ADA
PERTANYAAN?

Anda mungkin juga menyukai