SCROTUM

SCROTUM

Scrotum adalah kantong fibromuskular kutaneus untuk testis dan stuktur terkait.

• Letak : posteroinferior penis dan inferior symphisis pubis

• Fungsi : mengurangi kehillangan panasmusculus dartos nempel ke kulit → dingin →

mengerutmenebalkan lapisan integummenmembantu musculus cremaster menahan testis lebih
dekat ke tubuh

• Fascia dartos superficial dan scrotum tidak ada lemak

 STRUKTUR

• Di anterior → raphe penis : berlanjut dengan lapisan membranosa jaringan subkutanabdomen

• Di posterior→ raphe perinei : dengan lapisan membranosa jaringan subkutan perineum
• Selubung testis : tunika albuginea dan tunica vaginalis ( hanya melapisi bagian testis
danepididimis)
 LAPISAN PADA SCROTUM
Lapisan pembungkus testis pada scrotum (dalam → luar ) :
1. Fascia spermatica interna → lanjutan dari fascia transversalis abdominis
2. Fascia cremasterica → lanjutan fascia superficialis et profunda M. obliqus internusabdominis
3. M. Cremaster → lanjutan dari M. obliqus internus abdominis
4. Fascia spermatica externa → lanjutan M. obliqus externus abdominis
5. Tunica dartos → fascia ( lebih dalam) dan M. dartos (lebih luar). Fungsi : mengecilkan/
membesarkan scritum scr involunter.
6. Cutis
1. Vaskularisasi :
• Cabang scrotal posterior arteri perinealis : cabang arteri pudenda interna
• Cabang scrotal anterior pudenda externa profunda : cabang arteri femoralis
• Arteria cremaster : cabang arteri epigasrtica inferior
2. Pembuluh limfatik bermuara: nodi lymphatici inguinalis superficiales
3. Inervasi : cabang plexus lumbalis ke permukaan anterior :
• Cabang genital nervus genitofemoralis (L1,L2) : mempersarafi permukaan anterolateral
 PERSARAFARAN
Nervus scrotalis anterior : cabang nervus ilioinguinalis (L1) yang mempersarafi permukaan anterior.
Saraf saraf juga meliputi cabang plexus sacralis ke permukaan posterior dan inferior :
• Nervi scrotales posteriors : cabang pada cabang perineal nervus pudendus (S2-S4)
→mempersarafi permukaan posterior
• Cabang perineal pada nervus cutaneous femoris posterior ( S2,S3) → mempersarafi permukaan
inferior