ANALISIS KUANTITATIF

ANORGANIK

KELOMPOK 3
Apa itu analisis
kuantitatif
anorganik ?

Analisis kuantitatif anorganik merupakan

salah satu metode dalam kimia analitik yang
berujuan untuk mengetahui kadar dari suatu
spesi (baik logam, ion, maupun senyawa)
anorganik dengan memperhatikan jumlah
spesi tersebut.
 Analisis
kuantitatif
anorganik

1. analisis kuantitatif instrumental

2. analisa kimia konvensional
 1. analisis kuantitatif
instrumental

Instrumen analisa yang saat ini paling banyak

dipakai yaitu HPLC serta spektrofotometer UV-Vis
untuk senyawa organik, sedang untuk logam – AAS
masih tetap jadi pilihan utama, juga
beberapa instrumen analisis kuantitatiflainnya,
bergantung dari karakter senyawa yang akan segera
ditetapkan kadarnya
2. analisa kimia
konvensional/klasik

1. analisa kuantitatif volumetri (titri metri), yakni

tehnik analisa memakai titrasi. Titrasi ialah sistem
menambahkan volume spesifik satu larutan pada
larutan yang lain. Larutan yang telah di kenali
konsentrasinya yaitu larutan standard, sedangkan
analit yaitu larutan yang akan segera ditetapkan
konsentrasinya.
2. Analisa kuantitatif dengan metode
gravimetri didasarkan pada stoikiometri
reaksi pengendapan. Umumnya senyawa
yang ditambahkan dalam reaksi ini
berlebih untuk menghasilkan endapan.
Metode dalam analisa kuantitatif
dibedakan menjadi 2 bagian:

1. Metode gravimeter
2. Metode volumetri
Metode Gravimeter
penetapan kadar suatu unsur atau
senyawa berdasarkan berat, tetapnya
dengan cara penimbangan. Cara dilakukan
dengan unsur atau senyawa yang diselidiki
dan bahan yang menyusunnya. Bagian
terbesar yang dilakukan metode gravimetri
adalah perubahan unsur berat tetapnya.
Berat senyawa selanjutnya dapat dianalisa
berdasarkan jenis senyawa
Metode volumetri
analisa kuantitatif yang dilakukan
dengan cara menambahkan sejumlah
larutan baru yang lebih diketahui kadarnya.
Dengan mengetahui jumlah larutan baru
yang ditambahkan dan reaksinya berjalan
secara kuantitatif sehingga senyawa yang
dianalisis dapat dihitung jumlahnya
Metode volumetri
Analisa volumetri dapat dibedakan menjadi:
(1) Asidimetri dan alkalimetri.
(2) Oksidimetri (permanganametri dan
kromatometri)
(3) Kalorimetri
(4) Iodometri
TERIMA KASIH