Anda di halaman 1dari 15

Latar Belakang dan Rumusan

Masalah
Kelompok 4
Dina Andarestha Tammu (190151602503)
Fanzania Asa Sekar Maulidar (190151602406)
Felma Deniska Selvi (190151602616)
Ody Surya Indra Saputra (190151602698)
Revita Anggi (190151602595)
Yohana (190151602413)
Zhafyra Firdausa Athallah Handoko (190151602427)
Pengertian Latar Belakang

latar belakang adalah dasar atau titik


tolak untuk memberikan pemahaman
kepada pembava atau pendengar
mengenai apa yang ingin disampaikan.
Latar belakang yang baik harus disusun
dengan sejelas mungkin dan bila perlu
disertai dengan data atau fakta yang
mendukung. Latar belakang masalah
merupakan informasi yang tersusun
sistematis berkenaan dengan
fenomena dan masalah problematik
yang menarik untuk diteliti.
Latar belakang masalah setidaknya memuat hal-
hal sebagai berikut (Andrik Purwasito, 2004):

Faktor-faktor apa saja Tonggak problematik


yang menjadi perhatian Informasi kasus, baik yang berisi berbagai
untuk dijadikan suatu secara langsung lewat persoalan yang akan
latar belakang. pengamatan di masyarakat dijawab dalam bab-
maupun lewat buku-buku bab selanjutnya.
referensi, dan hasil-hasil
penelitian lain yang sejenis,
ini disebut latar belakang
teoritis
LATAR BELAKANG PENELITIAN

Di dalam latar belakang penelitian yang esensial


dicantumkan adalah argumentasi tentang mengapa
suatu topik penelitian dipilih. Argumentasi ini
disusun dengan memperhatikan :

Mengungkapkan konteks masalah sosial dari


topik yang dipilih.

Mengungkapkan bukti atau data, konsep-


konsep, dan hubungan antar variable
yang terkait dengan topik yang akan
diteliti.
Langkah-langkah membuat
latar belakang

1. Deskripsikan 4. Jelaskan pentingnya


topik secara mengatasi masalah
umum. tersebut.
.
2.
Identifikasikah
5. Temukan solusi-
masalah-
solusi ahli dari
masalah yang
penelitian
terjadi
sebelumnya
3. Fokus pada
masalah 6. Rumuskan sendiri
penelitian kerangka
pemecahan masalah
7. Rumuskan judul penelitian secara teoritis
yang sesuai dan tepat
Pengertian Rumusan
Masalah

perumusan masalah merupakan pernyataan spesifik mengenai ruang


lingkup masalah yang akan diteliti. Rumusan masalah adalah
pertanyaan-pertanyaan mengenai masalah sebuah hal atau kejadian
yang berbentuk kalimat tanya yang sederhana, singkat, padat, dan
jelas. Rumusan masalah mempertanyakan beberapa hal yang
berkaitan dengan suatu penelitian, dimana nantinya jawaban dari
pertanyaan ini lah yang akan menjadi hasil penelitian itu.
Jenis Perumusan
Masalah

Masalah
Masalah
01 Komparatif 02 Masalah
03
Deskriptif Title Title Asosiatif
Title
Masalah komparatif
Masalah deskriftif yaitu sebuah Masalah asosiatif ialah
berkaitan dengan permasalahan penelitian pertanyaan pada sebuah
pernyataan bagi yang sifatnya penelitian yang sifatnya
adanya variable membandingkanantara memilikihubungan antar
mandiri, baik itu satu variabel satu dengan dua variabel atau pun
atau lebih variabel yang lainnya apakah itu lebih.
sama atau berbeda.
Fungsi Rumusan
Masalah

01 02 03 04

Rumusan masalah •Rumusan masalah


•Rumusan masalah
merupakan titik mampu memberikan •Sebagai pendorong
mampu membuka
sentral dalam sebuah sebuah solusi atau suatu kegiatan
pikiran kita terhadap
penelitian. sebagai penentu. penelitian.
suatu permasalahan.
Kriteria Rumusan
Masalah

2.
Kedua, berhubungan atau bermanfaat untuk
berusaha membuat dan
mengembangkanteori, di dalam makna
pemecahan yang jelas, nantinya diharaakan
1. akan memberikan teoritikyang bermutu. 3.
Pertama, pada perumusan masalah
Ketiga, untuk membuat sebah
kriteria pertama bentuknya berupa
rumusan msalah yang bagus,
kalimat interogatif atau kalimat tanya,
sebaiknya dirumuskan didalam sebuah
baik itu pertanyaan yang perlu jawaban
konteks yang benar dan aktual.
eksplanatoris atau jawaban yang
deskriptif.
Rumusan Masalah yang Baik
dan Benar

1) Rumusan 2) Rumusan 3) Dapat memberikan petunjuk 4) Mampu mengarahkan


masalah yang masalah jelas, atau sebagai titik sentral cara berpikir kita
berku alitas padat, tidak dalam sebuah proses terhadap suatu
dirumuskan
. bertele-tele. penelitianagar memungkinkan permasalahan.
dalam bentuk menampung data
kalimat tanya. 5) Masalah yang
dipilih harus
mempunyai nilai
penelitian.
7) Masalah yang dipilih harus
sesuai dengan kualifikasi
peneliti. 6) Masalah yang
dipilih harus
memiliki fisibilitas.
Penempatan Sebuah
Rumusan Masalah

01 02 03
•Ada juga yang
•Ada yang menempatkan rumusan •Penempatannya ada juga
menempatkan masalahnya sesudah latar yang sesudah tujuan
rumusan masalah belakang atau penelitian
diletakan di bagian bersamaandengan latar
awal dari sistematika belakang.
penelitian.
Cara Untuk Membuat Rumusan
Masalah
Hal pertama kali ketika akan membuat rumusan masalah
adalah menentukan topik. Daritopik yang sudah
ditentukan ini kemuian fokuskan ke bagaia yang lebih
spesifik lagi atau lebihmelebar lagi pembahasannya.
Ketika cakupan sudah ditentukan, baru dari sini bisa
menentukan permasalahannya.Dalam permasalahan bisa
dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan yang
selanjutnyadianalisis atau argumentasi dari penjabaran
bukti-bukti berdasarkan hasil dari analisis.
Langkah Membuat
Rumusan Masalah

4.
1. Bangun permasalahan
Tentukan tipe karya dari topik
ilmiah apa yang akan
dibuat

2. 5.
Persiapkan sumber Uji So What
referensi dari berbagai
sumber
3.
Memperluas atau
menyempitkan topik
Penempatan Sebuah
Rumusan Masalah

01 02

Dengan menurunkan masalah dari Dari observasi langsung dilapangan,

teori yang sudah ada, seperti seperti yang sering dilakukan oleh para

permasalahan pada penelitian ahli sosiologi.

eksperimental
Thank you

Anda mungkin juga menyukai