Anda di halaman 1dari 20

Demam Berdarah Dengue

Hubert Halim (190131071)


Pembimbing : Dr. dr. Rina Amalia Carolina Saragih, M.Ked(Ped), Sp.A (K)
DEFINISI

• Demam dengue  penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue


dengan gejala nyeri kepala, nyeri sendi dan otot, ruam, leukopenia.

• Demam berdarah dengue ditandai dengan empat manifestasi klinis utama:


demam tinggi, perdarahan spontan, seringkali disertai hepatomegali dan
pada kasus yang berat dapat menyebabkan kegagalan sirkulasi.
ETIOLOGI

• Virus Dengue  kelompok B Arthropod Virus (Arbovirus)


yang sekarang dikenal sebagai genus Flavivirus, famili
Flaviviride, dan mempunyai 4 jenis serotipe :
• DEN-1
• DEN-2
• DEN-3
• DEN-4
EPIDEMIOLOGI

Data tahun 2008-2013 dari


enam rumah sakit provinsi Data nasional tahun 2016
di Indonesia didapatkan berturut-turut 2,6%; 12,2%;
13.940 kasus infeksi 39,9%; 36,1%; dan 9,13%
dengue yang dirawat pada untuk kelompok usia <1,
kelompok usia <1, 1-4 , 5- 1-4 , 5-14, 15-44, >45
14 tahun berturut-turut tahun.
10,2 %; 28,4%; dan 61,4
%.
Insert Your Image
PERJALANAN PENYAKIT DENGUE

FEBRILE RECOVERY

CRITICAL
PATOGENESIS

Secondary heterologus infection

Infeksi sekunder dengan serotipe berbeda. Antibodi yang


terbentuk pada infeksi pertama bersifat non neutralisasi,
bahkan meningkatkan uptake dan replikasi virus

Antibody Independent Enhancement (ADE)

Antibodi yang terbentuk selama infeksi sebelumnya


terhadap protein struktural DENV, seperti protein E atau
prM, tidak dapat menetralkan patogen baru dan
sebaliknya menyebabkan peningkatan pengikatan pada
sel reseptor-positif Fcγ yang memungkinkan replikasi
virus yang diperkuat.
MANIFESTASI KLINIS

1. Demam Dengue
• Demam tinggi yang timbul mendadak
• Nyeri otot/sendi
• Nafsu makan berkurang menghilang
• Kadang-kadang disertai nyeri tenggorokan , faring
hiperemis dan konjungtiva kemerahan
• Perdarahan ringan (petekie, mimisan, atau perdarahan
pada gusi)
• Ruam makulopapular pada fase awal sakit
MANIFESTASI KLINIS

Demam Berdarah Dengue


• Semua terdapat gejala
demam dengue disertai
torniquette test,hepatomegali
dan dijumpai peningkatan
permeabilitas kapiler
MANIFESTASI KLIN
IS
Expanded dengue syndrome
• Terjadi akibat komplikasi
infeksi dengue sesuai
dengan perjalanan penyakit

yang mengakibatkan
keterlibatan organ lain
DIAGNOSIS
1. Anamnesis
• Hari pertama demam
• Intake asupan oral
• Penilaian warning sign
• Adanya diare
• Adanya perubahan status
mental/kejang/nyeri kepala
• Riwayat apakah ada keluarga atau
tetangga yang menderita DBD dan
riwayat perjalanan ke tempat yang
endemik DBD.
DIAGNOSIS

2. Pemeriksaan fisik
• Penilaian status mental
• Penilaian status hidrasi
• Penilaian status hemodinamik
• Penilaian adanya kelainan
pernapasan
• Penilaian abdomen (hepatomegaly,
ascites)
• Uji Torniquette

Uji Torniquette
DIAGNOSIS

3. Pemeriksaan penunjang
1. Pemeriksaan darah
• Ht
• Trombosit
2. Pemeriksaan serologi
• Tes IgG IgM Dengue
• NS1
TATALAKSANA

1. Demam Dengue
• Istirahat yang cukup
• Minum yang cukup (cairan yang mengandung elektrolit
seperti jus buah, oralit atau air tajin)
• Anak diberikan pengobatan simtomatik
• Kontrol tiap hari
• Anak harus segera dibawa ke rumah sakit apabila
dijumpai warning signs
TATALAKSANA

2. Demam Berdarah Dengue


• Diberikan jumlah cairan yang diberikan diperkirakan sebesar kebutuhan rumatan (maintenance)
ditambah dengan perkiraan defisit cairan 5%.
• Pemberian cairan dihentikan bila keadaan umum stabil dan telah melewati fase kritis
PENCEGAHAN

1. Pengendalian vektor
1. Pengendalian secara fisik
2. Pengendalian secara biologis
3. Pengendalian secara kimiawi
4. Metode terpadu (intergrated vector management)
2. Kewaspadaan dini dan penanggulangan KLB
KESIMPULAN
• Demam dengue adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue dengan gejala nyeri kepala,
nyeri sendi dan otot, ruam, leukopenia. Demam berdarah dengue disebabkan oleh virus dengue yang
ditularkan oleh nyamuk.

• Demam berdarah dengue ditandai dengan empat manifestasi klinis utama: demam tinggi, perdarahan
spontan, seringkali disertai hepatomegali dan pada kasus yang berat dapat menyebabkan kegagalan
sirkulasi.

• Tatalaksana demam berdarah dengue bersifat simtomatik dan suportif yaitu pemberian cairan baik oral
maupun intravena untuk mencegah dehidrasi dan syok

• Saat ini pencegahan yang menjadi pilihan utama adalah melalui kegiatan pemberantasan sarang
nyamuk (PSN-3M plus), yaitu, menguras penampungan air, menutup tempat penampungan air dan
memanfaatkan kembali (daur ulang) barang bekas.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai