Anda di halaman 1dari 12

KEWARGANEGARA Hak Asasi

AN KELAS 09 Manusia
KELOMPOK 7
10517087 Ismi Faridotul Lailli
10517095 Hanan Amirah Nur Rahmi
10717020 Afina Firdaus Syauaib
10717036 Sandi Tyas Pangestu
12017049 Lukman Hakim
13417077 Acantya Manekung Budi
13417114 Zhenesya Aulia Bachtiar
17517028 Elisabeth Laurenti
18117011 Thirza Nabila Syafriady
PENGERTIAN HAM
HAM adalah hak-hak dasar yang dimiliki setiap orang semata-mata
karena dia adalah manusia.
HAM didasarkan pada prinsip bahwa setiap orang dilahirkan setara
dalam harkat dan hak-haknya.
Semua HAM sama pentingnya dan mereka tidak dapat dicabut dalam
keadaan apapun.
PENGERTIAN HAM
MENURUT AHLI
Miriam Budiarjo
HAM adalah hak yang dimiliki setiap orang yang dibawa sejak lahir ke dunia, hak itu
sifatnya universal sebab dipunyai tanpa adanya perbedaan kelamin, ras, budaya, suku,
agama maupun sebagainya.

Kevin Boyle dan David Beetham


HAM adalah hak-hak individual dan berasal dari berbagai kebutuhan serta kapasitas-
kapasitas manusia.

G.J Wolhos
HAM merupakan sejumlah hak yang sudah melekat serta mengakar dalam diri setiap
manusia di dunia dan hak-hak tersebut tidak boleh dihilangkan, karena menghilangkan
HAM orang lain sama dengan menghilangkan derajat kemanusiaan.
HAKIKAT HAM
HAM adalah bagian dari manusia secara otomatis, tidak perlu
diberikan dan diminta
HAM berlaku untuk semua orang tanpa melihat jenis kelamin, ras,
agama, politik, atau asal-usul soasial dan bangsa
HAM tidak boleh dilanggar
INSTRUMEN HAM
1. UUD 1945
2. TAP MPR No. XVII/MPR/1998 tentang HAM
3. UU No. 39 tahun 1999 tentang Pengertian HAM, Kewajiban Dasar
Manusia, dan Deskriminasi
4. UU No. 26 tahun 2000 tentang pengadilan HAM
5. UU No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak
6. UU No. 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan rumah tangga
7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 129 Tahun 1998
8. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 181 tahun 1998
9. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 126 tahun 1998
10. Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, tanggal 10 Desember 1945.
11. Deklarasi dan Program Aksi Wina tahun 1993.
UPAYA PEMERINTAH
DALAM PENEGAKAN HAM
1. Pembentukan Komisi Nasional HAM
2. Pembentukan Instrumen HAM
3. Pembentukan Pengadilan HAM
HAK DASAR MANUSIA
1. Hak Untuk Hidup
2. Hak Berkeluarga dan Melanjutkan Keturunan
3. Hak Mengembangkan Diri
4. Hak Memperoleh Keadilan
5. Hak Atas Kebebasan Pribadi
6. Hak Atas Rasa Aman
7. Hak Atas Kesejahteraan
8. Hak Turut Serta dalam Pemerintahan
9. Hak Wanita
10. Hak Anak
LEMBAGA PENEGAKAN
HAM DI INDONESIA
1. Komnas HAM
Tujuan : membantu mengembangkan kondisi yang kondusif bagi
pelaksanaan Ham, meningkatkan perlindungan dan penegakan HAM
guna berkembangnya pribadi manusia Indonesia seutuhnya dan
kemampuan partisipasi dalam berbagai bidang kehidupan
2. Pengadilan HAM dibentuk berdasarkan UU No.26 tahun 2000
3. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
4. Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan
5. Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi
6. Lembaga Bantuan Hukum
KASUS PELANGGARAN
HAM DI INDONESIA
1. Tragedi Trisakti
2. Peristiwa G/30 S PKI
3. Peristiwa Petrus
4. Peristiwa Tanjung Priok
5. Penculikan Aktivis
6. Kasus Semanggi I dan II
7. Kerusuhan Timor-Timur
8. Peristiwa Abepura, Papua
9. Kasus Pembunuhan Munir
10. Kasus Marsinah
Kronologi :
Jadwal awal hari
Minggu, 23
September 2018
pukul 18.30 WIB
Dimajukan menjadi
pukul 15.00 WIB
Pihak Panpel,
Kepolisian, Basis
Suporter, beserta klub
sudah mengimbau
supporter Persija
untuk tidak datang ke
Bandung.
HS sudah dilarang
oleh temannya untuk
tidak ke Bandung.

Anda mungkin juga menyukai