Anda di halaman 1dari 17

Tema 6

CITA-CITAKU
keragaman

Namaku adalah Banu. Namaku adalah Bima.


Aku berasal dari Padang, Sumatera Barat. Aku berasal dari Manado, Sulawesi Utara.
Hobiku adalah memasak. Hobiku adalah berolah raga.
Ketika besar nanti, aku ingin menjadi seorang Aku bercita-cita ingin menjadi seorang polisi.
koki yang hebat.
Mengapa cita-cita antara Banu dan Bima bisa berbeda ?

Setiap manusia memiliki karakteristik yang berbeda-beda (beragam).


Karakteristik yang dimaksud , antara lain budaya (suku, bahasa, rumah adat,
makanan khas, tarian, alat musik), hobi, dan sifat. Selain itu, sumber daya
alam (SDA) dan pekerjaan yang ada di sekitar kita juga memengaruhi cita-
cita yang ingin dicapai.
Menyikapi keragaman

Keragaman adalah karunia dari Tuhan.


Keragaman dapat terjadi dimana saja, baik di
rumah, sekolah maupun di lingkungan
masyarakat. Keragaman merupakan
kekayaan bagi kita dan tidak harus membuat
kita terpecah belah jika setiap individu
bersikap saling menghargai dan mau bersatu.
Sesuai dengan semboyan Bhineka Tunggal
Ika yang memiliki arti “walaupun berbeda-
beda, tetapi tetap satu”.
Manfaat keragaman karakteristik individu

✘ Dapat saling melengkapi kekurangan masing-masing.

✘ Dapat saling bertukar ide atau pendapat.

✘ Dapat memberikan saran atas kekurangan masing-masing.

✘ Dapat belajar hal-hal baru terutama untuk meneladani sifat yang


positif.
Keragaman pekerjaan

Kebanyakan masyarakat Mayoritas penduduk dataran


pesisir pantai bekerja menjadi tinggi bekerja sebagai petani
nelayan teh.

Masyarakat kota lebih


banyak bekerja di
perkantoran.
Bekerja sama dalam keragaman pekerjaan

Bila kamu memperhatikan gambar


sebelumnya dan di samping ini,
maka kamu dapat menyimpulkan
bahwa setiap orang bekerja sama
dengan orang lain untuk
menjalankan pekerjaannya.
Keragaman fisik, ras, dan suku bangsa

Mayoritas penduduk di Orang-orang Tioghoa


Kebanyakan penduduk di wilayah timur Indonesia (Cina) memiliki ciri
wilayah barat Indonesia (Ambon, NTT, Papua) fisik berambut lurus
(Sumatera, Jawa, Kalimantan, memiliki ciri fisik dan berkulit kuning
Sulawesi) memiliki ciri fisik berambut keriting dan langsat.
berambut ikal lurus dan berkulit berkulit gelap.
sawo matang.
Keragaman hobi

Doni gemar membaca.


Ayu gemar menari.

Walaupun memiliki perbedaan, Doni dan Ayu berteman baik. Mereka menekuni
kegemaran tersebut untuk meraih cita-cita masing-masing. Mereka saling
menghargai dan mendukung satu sama lain.
Pentingnya persatuan dalam keragaman
Indonesia memiliki banyak pahlawan dengan bentuk perjuangan yang
berbeda. Namun, mereka semua bersatu dan berjuang untuk meraih cita-cita
yang sama, yaitu kemerdekaan Indonesia..
Banyak sikap dari pahlawan yang dapat kita teladani.. Sikap-sikap tersebut
antara lain pantang menyerah, bertanggung jawab , dan beker jama dengan
masyarakatnya..
Sebagai penerus bangsa, kita harus mempertahankan kemerdekaan dengan
kegitan-kegiatan positif. Kegiatan-kegiatan positif tersebut harus kita
lakukan dengan semangat persatuan dan kesatuan. Dengan begitu, kita turut
mempertahankan kemerdekaan di masa kini.
Contoh sikap bersatu dalam mengisi kemerdekaan
1. Bekerja bakti membersihkan lingkungan sekitar bersama masyarakat.
2. Melaksanakan piket kelas bersama teman-teman.
3. Bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok.
4. Berteman dengansiapa saja tanpa memnedakan suku dan agama.
5. Menjenguk teman yang sedang sakit.
6. Melakukan diskusi kelompok secara musyawarah dan mufakat.
Manfaat mengenal bahasa dan makanan khas daerah

1. Dapat berkomunikasi dengan keluarga besar menggunakan bahasa


daerah.
2. Dapat menikmati makanan-makanan yang lezat asli Indonesia.
3. Dapat mempromosikan dengan baik makanan khas daerah asal kepada
orang lain karena sudah tahu kelezatan makanan tersebut.
4. Lebih menghargai keragaman di sekitar kita.,
Keragaman agama dan tempat ibadah

Untuk meraih cita-cita, manusia tak dapat lepas dari usaha dan
doa. Setiap kita dapat berdoa dengan kepercayaan dan
keyakinan sesuai agama yang kita anut.
Di Indonesia, terdapat enam agama yang diakui oleh negara
yaitu Islam, Kristen, katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
Tempat ibadah setiap agama tersebut berbeda-beda. Berikut ini,
penampakan rumah ibadah agama-agama di Indonesia.
RUMAH IBADAH ENAM AGAMA DI INDONESIA
HARI BESAR KEAGAMAAN

No Agama Hari Besar Keagamaan


1 Islam Idul Fitri, Idul Adha, Tahun Baru Islam, maulid nabi,
dan Isra Mi’raj
2 Kristen Natal, Paskah, dan Kenaikan Isa Almasih
3 Katolik Natal, Paskah, dan Kenaikan Isa Almasih
4 Hindu Nyepi, Galungan, dam Kuningan
5 Buddha Waisak, Asadha, dan kathina.
6 Konghucu Imlek dan Cap Go Meh
Setiap hari keagamaan memiliki makna tersendri bagi umat yang
merayakannya. Oleh karena itu, setiap umat beragama harus saling
menghargai kergaman hari besar keagamaan. Sikap ini sangat penting agar
tercipta persatuan dan kesatuan. Persatuan dan kesatuan umat beragama
dapat menciptakan kehidupan yang rukun dan suasana yang nyaman.

Berikut perilaku yang dapat kamu lakukan agar persatuan dan kesatuan antar
umat beragama tetap terjaga.
1. Menghormati teman yang seddang menjalankan ibadah sesuai
agamanya.
2. Bermain tanpa melihat perbedaan agama.
3. Tidak memaksakan agama kepada orang lain.
ok

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai