Anda di halaman 1dari 10

Assalamu’alaikum

Warahmatullahi
Wabarakatuh
PENGERTIAN DAN SEBAB-SEBAB
KEJAHATAN MENURUT KRIMINOLOGI
Pengertian

Kejahatan merupakan salah satu tingkah


laku manusia yang melanggar hukum
yang ditentukan oleh kejiwaan yang
terdapat pada diri manusia itu sendiri
Peyebab Kejahatan

Bio Sosiologi

Sosiologi

Teori Ekonomi

Teori Multifaktor
Anak dan Kejahatan

Undang-undang yang terkait dengan hak-hak anak :

• Undang-undang No.4/1979 (kesejahteraan anak)


• Undang-undang No.3/1997 (pengadilan anak)
• Undang-undang No.23/2002 (perlindungan anak)
• Undang-undang No. 23/2004 (P. KDRT)
• Undang-undang No. 21/2007 (Pemberantasan tindak
pidana Perdagangan Orang)
Dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak
pasal 1 ayat (1) dijelaskan bahwa: "Anak adalah orang yang dalam
perkara Anak Nakal telah mencapai umur 8 (delapan) tahun tetapi
belum mencapai umur 18 (delapan belas) tahun dan belum pernah
kawin."
Perlakuan berdasarkan usia anak menurut UU RI No. 3/1997:
 
• 8 – 12 tetap disidik, sanksi berupa dikembalikan kepada orangtua,
ditempatkan pada organisasi sosial, atau diserahkan kepada negara
• Bila berusia 8 – 18 tahun, maka dijatuhkan hukuman pidana.
• Bila kurang dari 8 tahun, maka akan tetap disidik, namun tidak ada pengajuan
ke pengadilan, artinya tidak ada sanksi hukum
RESTORATIVE JUSTICE

Restorative justice merupakan suatu pendekatan yang


lebih menitik-beratkan pada kondisi terciptanya
keadilan dan keseimbangan bagi pelaku tindak pidana
serta korbannya sendiri.
Pra Syarat Berdasarkan Karakteristik
Restorative Justice

Pengakuan atau pernyataan bersalah dari pelaku

Persetujuan dari pihak korban untuk melaksanakan


penyelesaian diluar sistem peradilan pidana anak yang
berlaku

Persetujuan dari kepolisian, sebagai institusi yang


memiliki diskresioner, atau dari kejaksaan

Dukungan komunitas setempat untuk melaksanakan


penyelesaian diluar sistem peradilan pidana anak
Wa’alaikumsalam
Warahmatullahi
Wabarakatuh

Thank You 

Anda mungkin juga menyukai