Keterampilan Menulis

Modul 5
Kegiatan Belajar 2
Paragraf Narasi

Disusun oleh :
Nama : SULASTRI
NIM : 836898634

PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
YOGYAKARTA
2021
Paragraf Narasi
 Pengertian Paragraf Narasi
Narasi adalah suatu bentuk wacana yang berusaha mengisahkan suatu
kejiadian atau peristiwa sehingga seolah – olah pembaca melihat atau
mengalami sendiri peristiwa itu. Unsur yang paling penting pada sebuah
narasi adalah unsur peristiwa atau tindakan ( Keraf, 1983: 136)
Unsur peristiwa dan tindakan itu yangmembuat narasi tampak hidup dan
dinamis dalam suatu rangkaian waktu.
Jadi narasi adalah suatu bentuk wacana yang berusaha menggambarkan
dengan sejelas-jelasnya kepada pembaca tentang tindak-tanduk
( perbuatan ) yang dijalin dan dirangkaikan menjadi sebuah peristiwa
yang telah terjadi dalam suatu kesatuan waktu.
Berdasarkan perbedaan jenis narasi dikelompokkan menjadi dua jenis
 Narasi ekspositoris

Narasi ekspositoris adalah narasi yang hanya bertujuan untuk memberikan informasi kepada
pembaca agar wawasannya bertambah luas ( memperluas pengetahuan orang )
Narasi ekspositoris dapat bersifat:
1. umum ( generelesasi )
umum ( generelesasi ) adalah narasi yang menyampaikan suatu proses atau peristiwa yang
dapat dilakukan oleh siapa saja dan dapat pula dilakukan secara berulang-ulang
Contoh narasi ekspositoris
Narasi ekspositoris yang bersifat khusus atau khas
 Narasi ekspositoris yang bersifat khusus atau khas adalah
narasi yang berusaha mengisahkan suatu peristiwa yang
khas, yang hanya terjadi satu kali. Peristiwa khas adalah
peristiwa yang tidak dapat diulang kembali karena
merupakan pengalaman atau kejadian pada suatu waktu
tertentu.
 Contoh narasi khusus
Contoh
Narasi Sugestif
Narasi sugestif adalah narasi yang berusaha memberi
makna atas peristiwa atau kejadian itu sebagai suatu
pengalaman. Sasaran utama narasi sugestif adalah
makna peristiwa atau kejadian sehingga menimbulkan
atau merangsang imajinasi atau daya khayal pembaca.
 Contoh narasi sugestif
contoh
 Ciri – ciri Paragraf Narasi
Ciri – ciri paragraf narasi yang paling mudah
diidentifikasi adalah adanya pola secara sederhana
berbentu susunan urutan awal – tengah- akhir
( Wikipedia, 2011)
a. Awal narasi biasanya berisi pengantar yaitu
memperkenalkan suasana dan tokoh.
b. Bagian tengah merupakan bagian yang
memunculkan suatu konflik. Konflik lalu diarahkan
menuju klimaks cerita.
c. Akhir cerita yang mereda ini memiliki cara
pengungkapan bermacam-macam.
 Pertanyaan

1. Sebutkan karya sastra yang mempunyai ciri narasi

sugestif!
 2. Jelaskan perbedaan antara narasi ekspositoris dan
narasi sugestif!
Jawaban:
1. novel, cerpen , roman, dongeng, dan hikayat
Jawaban no 2
Narasi ekspositoris Narasi sugestif

1. Memperluas pengetahuan 1. Menyampaikan suatu pesan makna atau

suatu amanat yang tersirat
2. Menyampaikan informasi 2. Menimbulkan daya khayal atau
mengenai suatu kejadian menggugah daya imajinasi pembaca
3. Didasarkan pada penalaran 3. Penalaran hanya berfungsi sebagai alat
untuk mencapai kesepakatan untuk memyampaikan makna, sehingga
rasional kalau menyampaikan perlu penalaran
dapat dilanggar
4. Bahasanya lebih condong ke bahasa
4. Bahasanya lebih condong ke figuratif, kias, majas, dengan
bahasa informatif, lugas, menitikberatkan pengunaan kata-kata
dengan titik berat pada konotatif
penggunaan kata – kata
denotatif