Dampak Terhadap
Kesehatan Manusia dan
Lingkungan
Apa itu Merkuri?
Logam berat alamiah yang dapat ditemukan
dalam beberapa bentuk:
ANORGANIK: Gas (metalik merkuri yg
menguap)
Cairan (metalik mercury)
Garam (dicampur dengan sulfur, klorine, oksigen)
Status Reproduksi
Wanita hamil beresiko tinggi
Pekerjaan
Penambang emas dan nelayan beresiko tinggi
Gejala yang harus diwaspadai
Gagap
Penglihatan berkurang
Pendengaran terganggu
Sakit gusi
Kasus yang gawat dapat
menyebabkan
Gemetar dan kejang,
Disusul oleh koma dan kematian
Air/Udara:
Merkuri dicampur dengan air dan pasir untuk
“mengikat” logam emas dalam proses ekstraksi
Sejumlah merkuri dibuang ketika tailings (sisa
tambang) dituang kedalam sungai.
Orang akan tersekspos ketika mandi disungai
(diserap kulit) atau minum dan masak dengan
air yang terkontaminasi/tercemar
Di Kalteng bagaimana orang dapat terekspos merkuri?
Udara:
Saat proses pembakaran amalgam yang
memisahkan emas, merkuri dibakar dan
berubah menjadi uap/gas. Uap ini dapat
tersebar diudara jarak jauh sebelum di
endapkan kembali didarat.
Pekerja dan penduduk sekitar akan terekspos
ketika mereka menghirup udara, terumata
apabila didalam ruangan tertutup.
Di Sulawesi Utara bagaimana orang dapat terekspos
merkuri?
Makanan:
Merkuri yang terendap di air dan tanah
diserap oleh tanaman dan terakumulasi di
tubuh hewan. Merkuri dapat disimpan dalam
jaringan tubuh tanaman dan hewan
kemudian dikonsumsikan oleh manusia.
Bioakumulasi terjadi pada rantai makanan.
Dampak thdp Lingkungan
Mengurangi jumlah klorofil tanaman hijau
Mengurangi pertumbuhan tanaman
Merusak pertumbuhan akar dan fungsi
Merusak daun dan menurunkan produksi
Mematikan tanaman
Dampak thdp Lingkungan
Mengurangi perkembang biakan di hewan
Menganggu perkembangan
Tingkah laku yg abnormal
Kematian
Dampak Ekonomi
Penurunan hasil panen karena berkurang
produksi pertanian berarti pendapatan
menurun
Ikan dan hasil laut lainnya yg terkontaminasi
tidak dapat dipasarkan, sehingga mengurangi
pendapatan dari sektor perikanan
Biaya utk program kesehatan dan pendidikan
khusus akan meningkat
Apa yg dapat kita lakukan?
Melarang penggunaan merkuri dan menyediakan
pekerjaan alternatif utk penambang
Penggunaan “RETORT” utk menangkap uap
merkuri dan mendaur ulang ketika
pembakaran amalgam berlangsung.
Mendidik penambang ttg bahaya dan cara
penanganan merkuri yg baik
Test kadar merkuri di makanan dan air minum
utk kontaminasi dan umumkan hasil jika perlu
Apa yang dapat kita lakukan?
Jangan membakar merkuri
Bioremediasi (bakteri) utk lahan yg sudah
terkontaminasi yang dapat mereduksi merkuri
dalam sirkulasi
Beberapa tanaman dapat menyerap merkuri –
tanaman ini kemudian dapat di panen dan
dikubur jauh dari sumber air
Keruk sedimen yg terkontaminasi kuburkan jauh
dari sumber mata air