Penyusunan HOTS US-1
Penyusunan HOTS US-1
untuk
Ujian Sekolah
@ Dit. PSMA
3
Matematika Membaca
75% siswa di bawah kompetensi minimum 56% siswa di bawah kompetensi minimum
Source: Rodrigo, World Bank, Extracted from OECD. Pisa 2012 Results in Focus: What Students Know and What They Can Do
With What They Know.
Permasalahan sehari-hari:
1. Bank A menggunakan sistem anuitas untuk pencicilan hutang,
sedangkan Bank B menggunakan sistem bunga menurun. Manakah yang
lebih ringan bunganya?
2. Ada 2 desa yang berdekatan sedang dilanda konflik adat. Apa yang harus
dilakukan, jika Anda menjadi salah satu kepala desa tersebut?
3. Bagaimana cara mengetahui umur suatu pohon yang tidak diketahui
kapan ditanam, tanpa menebangnya terlebih dahulu?
4. Bagaimana cara memperlambat proses korosi pada badan kapal laut?
5. Bagaimana cara mengembangbiakkan mangga agar buahnya sejak kecil
terasa manis?
6. Jika Anda menjadi kepala sekolah, trobosan apa yang akan dilakukan
untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah Anda, jika dana komite
tidak ada?
@ Dit. PSMA
Kurikulum 2013
Kemajuan
Lingkungan Kemajuan Industri
Pendidikan
hidup Teknologi Kreatif
Internasional
Sistem
Konten
evaluasi
@ Dit. PSMA
Table of Thinking
Krulik & Bloom Bloom Presseisen
Rudnick Orisinil Revisi “HOTS”
recall Pengetahuan Mengingat
basic Pemahaman Memahami
Penerapan Menerapkan
critical Analisis Menganalisis Berpikir kritis; Berpikir
kreatif; Pemecahan
creative Sintesis Mengevaluasi masalah; Pembuatan
Evaluasi Mencipta keputusan
@ Dit. PSMA
Pengertian HOTS
Kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat (recall),
menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melakukan
pengolahan (recite)
@ Dit. PSMA
Karakteristik HOTS
1. Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, meminimalkan
aspek ingatan atau pengetahuan,
Ciri-ciri berpikir tingkat tinggi, kemampuan:
menemukan
menganalisis
menciptakan metode baru
mereflksi
memprediksi
berargumen
mengambil keputusan yang tepat
2. Berbasis permasalahan kontekstual (berbasis kasus);
3. Menarik (Trend Topic)
4. Tidak rutin;
@ Dit. PSMA
Dimensi Proses Kognitif
• Mengkreasi ide/gagasan sendiri.
Mengkreasi • Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi, mengembangkan,
menulis, memformulasikan.
• Mengambil keputusan sendiri.
HOTS Mengevaluasi • Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah, memutuskan,
memilih, mendukung.
• Menspesifikasi aspek-aspek/elemen.
Menganalisis • Kata kerja: membandingkan, memeriksa, , mengkritisi,
menguji.
• Menggunakan informasi pada domain berbeda
Mengaplikasi • Kata kerja: menggunakan, mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, mengoperasikan.
MOTS
• Menjelaskan ide/konsep.
Memahami • Kata kerja: menjelaskan, mengklasifikasi, menerima,
melaporkan.
• Mengingat kembali.
LOTS Mengetahui
• Kata kerja: mengingat, mendaftar, mengulang, menirukan.
Sumber: Anderson&Krathwohl (2001)
@ Dit. PSMA
Level Kognitif dalam UN
NO. LEVEL KARAKTERISTIK SOAL
KOGNITIF
1. Pengetahuan dan Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan
Pemahaman prosedural.
2. Aplikasi Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan
prosedural tertentu pada konsep lain dalam mapel
yang sama atau mapel lainnya;
Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan
prosedural tertentu untuk menyelesaikan masalah
kontekstual (situasi lain).
3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:
Mengambil keputusan (evaluasi)
Memprediksi & Refleksi
Menyusun strategi baru untuk memecahkan
masalah
@ Dit. PSMA
‘Difficulty’ is NOT same as higher-order
thinking.
@ Dit. PSMA
Level Kognitif
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Di antara eubacteria berikut yang dapat menimbulkan sakit
perut (diare) pada manusia adalah….
A. Psedomonas sp
B. Thiobaccilus ferrooksidan
C. Clostridium botulinum
D. Escerichia coli
E. Acetobacter xylinum
@ Dit. PSMA
2. Aplikasi (Penerapan)
@ Dit. PSMA
3. Penalaran
PKL Penggerak Ekonomi Kerakyatan
Tak dapat dipungkiri lagi bila keberada Pedagang Kaki Lima (PKL)
sudah menjadi penopang penggerak ekonomi kerakyatan. Memang
keberadaan PKL ini merupakan suatu fenomena kegiatan
perekonomian rakyat kecil yang cukup maju dan berkembang.
Namun selama ini nasib PKL bagai buah simalakama. Meski bukan
musim pengusuran, namun tetap saja dihantui rasa khawatir akan
sewaktu-waktu terkena gusur. Padahal hampir setiap hari pula,
entrepreneur mikro itu selalu membayar retribusi yang jumlahnya
bisa mencapai lima item per hari. Mulai retribusi lapak penjualan,
keamanan, kebersihan, pemeliharan lokasi jualan, hingga retribusi
pasar yang dipungut langsung oleh Dinas Pasar.
Dalam mengatasi permasalahan terkait PKL, Pemerintah Kota
Makassar telah menyiapkan lima tempat untuk merelokasi PKL di
Makassar. Anggarannya pun telah disiapkan.
@ Dit. PSMA
3. Penalaran
Menurut Wali kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, pada dasarnya
konsep penataan yakni fokus pada, pedagang kaki lima, dengan total sebesar Rp
35 miliar. “Saat ini sebanyak 3.600 lebih PK5, yang terdata saat ini. Ada lima titik
lokasi berjualan bagi para PKL, sudah ada hitungan dana yang sudah
diamggarkan Rp 35 miliar,” ungkap Danny.
Danny juga memiliki mimpi besar. Nantinya lima titik lokasi para PKL menjadi
sebuah kawasan terpadu bagi kegiatan Pariwisata. “Untuk ke depannya, ketika
PKL centre ini sudah berjalan ini akan jadi kawasan terpadu, sehingga seluruh
kegiatan Pariwisata bisa dilakukan disitu,” tuturnya.
“Ada beberapa tempat yang kita desain dengan kualitas terbaik, namun
beberapa di antaranya kita sesuaikan dengan pertimbangan pedagang kaki lima
kita bisa tertampung semua dengan penyesuaian anggaran yang dimiliki,”
terangnya. Danny menambahkan, secara kumulatif, PKL Centre diestimasi
mampu menampung sekitar 3.000 lebih PKL yang selama ini masih
menggunakan fasilitas publik untuk kegiatan bisnis.
Sumber: http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2010/04/manajemen-konflik-definisi-
ciri-sumber.html
@ Dit. PSMA
3. Penalaran
@ Dit. PSMA
Langkah-langkah Menyusun Soal HOTS
1. Menganalisis KD yang dapat dibuatkan soal HOTS.
2. Menyusun kisi-kisi soal.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual;
4. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal. Butir-
butir pertanyaan ditulis agar sesuai dengan kaidah penulisan
butir soal.
5. Membuat pedoman penskoran atau kunci jawaban.
@ Dit. PSMA
KISI-KISI SOAL
Mata Pelajaran : .............................................................
..............................., ....................................
Mengetahui Koordinator MGMP .....................................
Kepala SMA .........................................
................................................................ ................................................................
NIP. NIP.
@ Dit. PSMA
Beberapa Permasalahan:
Esensi IPK:
Menentukan tujuan pembelajaran
Menentukan materi pelajaran (faktual, konseptual,
prosedural, metakognitif)
Menentukan langkah-langkah pembelajaran
Menentukan media dan sumber belajar
Menentukan bentuk instrumen penilaian
@ Dit. PSMA
Meta
kognitif
Dimensi pengetahuan
Prosedural
Konseptual
Faktual
@ Dit. PSMA
No. Proses Kognitif Kata Kerja Operasional
1. Mengingat (C1) Mendeskripsikan, menjelaskan,
menyebutkan, melafalkan, menuliskan
kembali, menghafal.
2. Memahami (C2) Membedakan, menjelaskan, menyebutkan,
menceritakan kembali.
3. Menerapkan (C3) Menerapkan, mengaplikasikan, menggunakan
4. Menganalisis (C4) Membandingkan, mengkritisi, menguji,
mengelompokkan
5. Mengevaluasi (C5) Menyimpulkan, memilih, memprediksi,
memutuskan
6. Mengkreasi/mencipta (C6) Menyusun, menemukan, merancang,
membuat
@ Dit. PSMA
IPK Indikator soal
1. Menyebutkan beberapa contoh ekosistem; Siswa dapat menyebutkan 3 contoh ekosistem
2. Menjelaskan pengertian ekosistem; Siswa dapat menjelaskan pengertian ekosistem.
3. Menyebutkan komponen-komponen Disajikan gambar tentang ekosistem, siswa dapat
ekosistem; menyebutkan komponen-komponen dalam
ekosistem.
4. Menjelaskan interaksi yang terjadi dalam Disajikan gambar tentang ekosistem, siswa dapat
ekosistem; menjelaskan interaksi yang terjadi dalam
ekosistem.
5. Menjelaskan pengertian rantai makanan; Siswa dapat menjelaskan pengertian rantai
makanan.
6. Membandingkan interaksi yang berlangsung Disajikan beberapa kasus dalam ekosistem, siswa
dalam ekosistem; dapat membandingkan interaksi yang terjadi
dalam ekosistem.
7. Menyelesaikan permasalahan kontekstual Disajikan permasalahan kontekstual tentang
menggunakan konsep ekosistem. ekosistem, siswa dapat menyelesaikan
permasalahan tersebut menggunakan konsep
ekosistem.
@ Dit. PSMA
2. Menyusun stimulus HOTS
a. Pilihlah beberapa informasi dapat berupa gambar, grafik,
tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan dalam sebuah
kasus.
b. Stimulus hendaknya menuntut kemampuan
menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis,
menyimpulkan, atau menciptakan.
c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik
(terkini) untuk dibaca oleh peserta didik. Pengecualian
untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual.
d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal),
berfungsi.
@ Dit. PSMA
PENGGUNA INTERNET DI DUNIA
Pengguna Internet dari hari ke hari selalu mengalami peningkatan. Salah satu cara untuk
mengetahui pengguna Internet di dunia adalah dengan melihat data ter-update melalui
Internet World Stats (IWS). Gambar berikut adalah data pengguna Internet di dunia di
berbagai wilayah.
Tabel 1.
Perkiraan jumlah penduduk.
Jumlah
No Nama Region Penduduk
(dalam juta)
1 Asia 2.531
2 Eropa 739
3 Amerika Latin/Karibia 93
4 Amerika Utara 351
5 Afrika 1.125
6 Timur Tengah 279
7 Oceania/Australia 36
Jumlah 5.154
@ Dit. PSMA
Pengguna Internet di Indonesia adalah 73 juta orang pengguna.
Dari data di atas, hitunglah perbandingan pengguna internet di
Indonesia terhadap negara-negara di Asia!
Kunci/Pedoman Penskoran:
Penyelesaian Skor
Jumlah pengguna internet di Asia
= 47.5% x 5.154
= 2.448 juta ................................................................................. 1
@ Dit. PSMA
Keterangan:
Soal masuk kategori HOTS karena untuk menyelesaikan soal ini:
1. diperlukan pemahaman konsep membaca diagram dan
membaca tabel, serta melihat keterkaitan (mencari hubungan)
informasi pada stimulus.
2. menghitung jumlah pengguna internet dengan menggunakan
perbandingan.
3. membandingkan pengguna internet di Indonesia dengan
pengguna di Asia.
@ Dit. PSMA
B. Konstruksi
8. Pokok soal dirumuskan dengan singkat, jelas, dan tegas.
9. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban merupakan pernyataan yang
diperlukan saja.
10. Pokok soal tidak memberi petunjuk ke kunci jawaban.
11. Pokok soal bebas dari pernyataan yang bersifat negatif ganda.
12. Gambar, grafik, tabel, diagram, atau sejenisnya jelas dan berfungsi.
13. Panjang pilihan jawaban relatif sama.
14. Pilihan jawaban tidak menggunakan pernyataan "semua jawaban di atas salah”
atau “semua jawaban di atas benar" dan sejenisnya.
15. Pilihan jawaban yang berbentuk angka/waktu disusun berdasarkan urutan besar
kecilnya angka atau kronologisnya.
16. Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal lain.
C. Bahasa
17. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, untuk
bahasa daerah dan bahasa asing sesuai kaidahnya.
18. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu.
19. Soal menggunakan kalimat yang komunikatif.
20. Pilihan jawaban tidak mengulang kata/kelompok katayang sama, kecuali merupakan
satu kesatuan pengertian.
@ Dit. PSMA
KAIDAH PENULISAN BUTIR SOAL
BENTUK TES URAIAN
Butir Soal
No. Komponen/Aspek
1 2 3 4 5
A. Materi
1. Soal sesuai dengan indikator (menuntut tes tertulis untuk bentuk Uraian).
2. Soal tidak mengandung unsur SARAPPPK (Suku, Agama, Ras,
Anatargolongan, Pornografi, Politik, Propopaganda, dan Kekerasan).
3. Soal menggunakan stimulus yang menarik (baru, mendorong peserta didik
untuk membaca).
4. Soal menggunakan stimulus yang kontekstual (gambar/grafik, teks, visualisasi,
dll, sesuai dengan dunia nyata)*
5. Soal mengukur level kognitif penalaran (menganalisis, mengevaluasi,
mencipta). Sebelum menentukan pilihan, peserta didik melakukaan tahapan-
tahapan tertentu.
6. Jawaban tersirat pada stimulus.
@ Dit. PSMA
B. Konstruksi
6. Rumusan kalimat soal atau pertanyaan menggunakan kata-kata tanya atau
perintah yang menuntut jawaban terurai.
7. Memuat petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.
8. Ada pedoman penskoran/rubrik sesuai dengan kriteria/kalimat yang
mengandung kata kunci.
9. Gambar, grafik, tabel, diagram, atau sejenisnya jelas dan berfungsi.
10. Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal lain.
C. Bahasa
11. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, untuk
bahasa daerah dan bahasa asing sesuai kaidahnya.
12. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu.
13. Soal menggunakan kalimat yang komunikatif.
@ Dit. PSMA
KARTU SOAL NOMOR 1
(PILIHAN GANDA)
Soal:
Kunci/Pedoman Penskoran:
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena
1. .....................................
2. .....................................
3. .....................................
@ Dit. PSMA
KARTU SOAL NOMOR 1
(URAIAN)
Soal:
PEDOMAN PENSKORAN
No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
Total Skor
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. .....................................
2. .....................................
@ Dit. PSMA
KISI-KISI SOAL
Mata Pelajaran : PPKn
@ Dit. PSMA
KAKEK DAN PENCURI
PEPAYA
Cerita ini tentang seorang kakek yang sederhana, hidup sebagai orang kampung
yang bersahaja. Suatu sore, ia mendapati pohon pepaya di depan rumahnya telah
berbuah. Walaupun hanya dua buah namun telah menguning dan siap dipanen. Ia
berencana memetik buah itu di keesokan hari. Namun, tatkala pagi tiba, ia
mendapati satu buah pepayanya hilang dicuri orang.
Kakek itu begitu bersedih, hingga istrinya merasa heran. “Suamiku, jangan hanya
karena sebuah pepaya saja engkau demikian murung” ujar sang istri. “Bukan itu
yang aku sedihkan,” jawab sang kakek. “Aku berpikir, betapa sulitnya orang itu
mengambil pepaya kita. Ia harus sembunyi-sembunyi di tengah malam agar tidak
ketahuan orang. Belum lagi mesti memanjatnya dengan susah payah untuk bisa
memetik pepaya.”
@ Dit. PSMA
“Oleh karena itu istriku...,” lanjut sang kakek. “Saya akan meminjam tangga dan
saya taruh di bawah pohon pepaya kita. Mudah-mudahan ia datang kembali
malam ini dan tidak akan kesulitan lagi mengambil pepaya yang satunya.” Namun
saat pagi kembali hadir, ia mendapati pepaya yang tinggal sebuah itu tetap ada
beserta tangganya tanpa bergeser sedikitpun. Sang Kakek tetap menunggu.
Namun di pagi berikutnya, tetap saja buah pepaya itu masih di tempatnya.
Di sore harinya, sang kakek kedatangan seorang tamu yang menenteng dua buah
pepaya besar di tangannya. Sang kakek belum pernah mengenal si tamu tersebut.
Singkat cerita, setelah berbincang lama, sang tamu dengan amat menyesal
mengaku bahwa dialah yang telah mencuri pepayanya.
@ Dit. PSMA
“Sebenarnya, di malam berikutnya saya ingin mencuri buah pepaya
yang tersisa. Namun saat saya menemukan ada tangga di sana, saya
tersadarkan dan sejak itu saya bertekad untuk tidak mencuri lagi.
Untuk itu, saya kembalikan pepaya Anda dan untuk menebus
kesalahan saya, saya hadiahkan pepaya yang baru saya beli di pasar
untuk Anda.”
Diambil dari
http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/kisah-kakek-
dan-pencuri-pepaya.html
@ Dit. PSMA
PERTANYAAN
1. Ani berpendapat bahwa sifat Kakek tersebut dermawan.
Setujukah kamu dengan pendapat Ani tersebut? Jelaskan
alasanmu!
2. Apakah pendapatmu jika pada cerita tersebut si pencuri tetap
mengambil pepaya milik Kakek yang kedua?
3. Apakah yang membuat perasaan Kakek sedih setelah
menyadari satu buah pepaya miliknya hilang?**)
4. Apakah yang dilakukan sang pencuri untuk menebus
kesalahannya?**)
**) bukan soal HOTS
@ Dit. PSMA
Pedoman Penskoran
Mata Pelajaran : PPKn
Kelas/Peminatan : Umum
Kelas/Semester : XII/1
No Jawaban Skor
1. Langkah ke-1 …………………………… 1
Langkah ke-2 …………………………… 1
Langkah ke-3 …………………………… 1
……………. ….
Jumlah 5
@ Dit. PSMA
PERAN SOAL HOTS DALAM
US
Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan pengukuran dan penilaian
kompetensi peserta didik terhadap SKL, untuk semua mata
pelajaran yang dilakukan oleh Satuan Pendidikan.
1. Mempersiapkan kompetensi peserta didik menyongsong abad
ke-21;
2. Memupuk rasa cinta dan peduli terhadap kemajuan daerah;
3. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik;
4. Meningkatkan mutu soal US.
@ Dit. PSMA
STRATEGI DAN
IMPLEMENTASI
Merumuskan kebijakan
Menyiapkan bahan
Pelatihan
Pendampingan
Mengimplementasikan Sosialisasi
kebijakan:
Meningkatkan pemahaman
HOTS
Fasilitasi
dan keterampilan Pengawasan
Menerapkan dlm berbagai
bentuk penilaian
@ Dit. PSMA
Terima Kasih
@ Dit. PSMA