Anda di halaman 1dari 13

Presentasi Basis Data

Silvester Kaet (H201600484)


Akhmad Parhan (H201600493)
 
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA
TEKNOLOGI REKAYASA PERANGKAT LUNAK
2020/2021
NORMALISASI
 Pengertian Normalisasi

Normalisasi adalah suatu teknik yang menstrukturkan/


memecah/ mendekomposisi data dalam cara-cara tertentu untuk
mencegah timbulnya

permasalahan pengolahan data dalam basis data.Permasalahan


yang dimaksud adalah berkaitan dengan penyimpangan
-penyimpanan(Anomallies) yang terjadi akibat adanya
kerangkapan data dalam relasi dan inefisiensi pengolahan
Tujuan Normalisasi
  Mengurangi redudansi data.
  Perubahan data (penyisipan, pengubahan dan penghapusan)
terjadi hanya pada     kelompok data tersebut.
  Mencegah anomali pada data (keanehan pada proses penyisipan,
pengubahan dan penghapusan).
  Struktur data mudah dipahami dan dikembangkan.
Ciri-ciri data yang tidak normal
Jika data dalam database tersebut belum di normalisasi maka akan terjadi 3 kemungkinan yang akan
merugikan sistem secara keseluruhan yaitu :

 INSERT Anomali : Situasi dimana tidak memungkinkan memasukkan beberapa jenis data secara
langsung di database.
 DELETE Anomali: Penghapusan data yang tidak sesuai dengan yang diharapkan, artinya data
yang harusnya tidak terhapus mungkin ikut terhapus.
 UPDATE Anomali: Situasi dimana nilai yang diubah menyebabkan inkonsistensi database,
dalam artian data yang diubah tidak sesuai dengan yang diperintahkan atau yang diinginkan.
Contoh dari data yang tidak normal
Syarat Tabel Normalisasi
 Jika ada dekompoisi/penguraian tabel,maka dekomposisinya dijamin
aman (lossless-join decomposition)
 Terpeliharanya ketergantungan functional pada saat perubahab
data(dependency preservation)
 Tidak melanggar boyce code normal form (BCNF) ,jika tidak bisa
minimal tidak melanggar bentuk normalisasi ketiga.
 Untuk membuat suatu tabel yang
normal ada yang dinamakan dengan
lossless join decompositon (aman)
dan lossy join decomposition (tidak
aman), sehingga persyaratan sebuah
database yang baik adalah harus
menggunakan lossless join
decomposition(aman).
Menganalisis Tabel

Pemecahan tabel
1. NIM ,NAMA, dan NAMA ,KODE,MATKUL.SKS,NILAI

Dari hubungan kedua tabel disamping menghasilkan


tabel sebagai berikut :
 Penjelasan sedikit mengenai tabel dibawah ini,pada
tabel dibawah ini belum bisa dikatakan lossless-join
karena tabelnya tidak sama kaya tabel
utamanya,maka tabel dibawah ini termasuk tabel
lossy join.
2. NIM ,NAMA,dan NIM ,KODE,MATKUL.SKS,NILAI
Dari hubungan kedua tabel disamping menghasilkan tabel
sebagai berikut :
 Penjelasan sedikit pada hubungan kedua tabel
disamping sudah memenuhi aturan lossless-join,yang
artinya tabel tidak ada perubahan dan kembali ketabel
asal.
Kesimpulan Normalisasi database
Teknik normalisasi adalah proses pengelompokan data element menjadi tabel-tabel yang entity dan relasi. 
    Proses pembentukan tabel normal penuh (normalisasi)bertujuan untuk:
 Membuat sekecil mungkin terjadinya data rangkap
1. Menghindari data yang tidak konstan terutama bila dilakukan penambahan dan penghapusan data sebagai akibat adanya data
rangkap
2. Menjamin bahwa identitas tabel secara tunggal sebagai determinan semua atribut
Proses normalisasi juga digunakan pada beberapa operasi yang berhubungan dengan data record yaitu
a. Operasi penambahan (insert)
b. Operasi penghapusan (delete)
c. Operasi pengubahan (update)
d. Operasi pembacaan data
    Apabila terjadi kesulitan saat proses data maka tabel-tabel di pecahkan menjadi beberapa tabel yang merupakan hasil
pengolompokan data berdasarkan entiti masing-masing.
Syarat dalam melakukan normaliasi
a. Adanya field (attribute kunci)
b. Berdasarkan kepada ketergantungan fungsi 
THANKS!!!!

Anda mungkin juga menyukai