Anda di halaman 1dari 54

KELOMPOK 10

Naomi Christia Meta Simamora


Aulia Diah Nunung Nurhasanah
( 2057031012 )
Afrisanti ( 2057031017 )
( 2017031091 )
PEMBAHASAN
Pemanasan Global
Pemanasan Global

Pembahasan 5
Perubahan Iklim

Pembahasan 6
Krisis Sumber Daya Alam dan Energi
PEMANASAN
GLOBAL
Global Warming
Pemanasan Global ( Global Warming )

● Adalah pristiwa meningkatnya suhu rata rata pada


lapisan atmosfer dan permukaan bumi.
Apa saja gejala – gejala
Pemanasan Global?
No. 2
Terumbu
karang yang
memutih

No. 1
Pergantian
musim yang No. 3
sulit kita
prediksi dan Banjir dan
sering kekeringan
terjadinya
putting beliung
Apa penyebab pemanasan
global?
Gas rumah kaca bertanggung jawab langsung terhadap
pemanasan yang kita alami, dan manusialah kontributor
terbesar dari terciptanya gas - gas rumah kaca tersebut.
Kebanyakan dari gas rumah kaca ini di hasilkan oleh
peternakan, pembakara fosil pada kendaraan bermotor,
pabrik – pabrik modern, serta pembangkit Tenaga listrik.
Apa saja dampak
Pemanasan Global ?

• Gunung-gunung es mencair
• Curah hujan akan meningkat dan badai akan sering terjadi
• Air tanah cepat menguap yang akan menyebabkan kekeringan
• Kenaikan permukaan air laut
• Meningkatnya kasus orang meniggal akibat dari cuaca yang

yang panas seperti jantung, stroke, dehidrasi, dan stress.


Cara mengatasi Pemanasan Global
● Program penanaman pohon

● Kurangi bangunan rumah kaca

● Cerdas dalam berkendara

● Hemat listrik

● Saluran ventilasi rumah yang cukup

● Jangan menebang pohon sembarangan


Perubahan Iklim
Perubahan Iklim
-Menjadi masalah lama yang tak kunjung teratasi
di dunia ini.

-Banyak manusia yang mulai peduli dan


menyorotinya

-Banyak orang yang acuh tak acuh bahkan tidak


begitu paham mengenai arti dan dampak dari
perubahan iklim itu sendiri.

-Mendiskusikan mengenai isu lingkungan terkini,


dan menambah kesadaran anggota akan
pentingnya pelestarian lingkungan hidup.
APA ITU PERUBAHAN
IKLIM?
-Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), iklim adalah
kondisi cuaca di wilayah tertentu dalam periode waktu yang
lama.

-Dilansir Live Science (12/3/2020), perubahan iklim atau climate


change adalah perubahan jangka panjang dalam pola cuaca rata-
rata, baik secara global maupun regional.

-Perubahan iklim merupakan sebuah fenomena perubahan pola


keikliman yang berpengaruh terhadap perubahan pola cuaca
suatu daerah hingga dunia dalam jangka panjang. Iklim itu
sendiri berhubungan dengan kondisi suhu, kelembaban udara,
ataupun pola hujan rata-rata pada tiap musim dalam jangka
tahunan atau, bahkan, puluhan tahun.
Perubahan Iklim Di Indonesia

No. 2
• Perubahan pola
curah hujan

No. 1

• Perubahan rerata
No. 3
temperatur
harian Perubahan tinggi
muka laut
Beberapa studi institusi ,baik dari dalam maupun luar negeri menunjukkan
bahwa iklim di Indonesia mengalami perubahan sejak tahun 1960,meskipun
analisis ilmiah maupun data–datanya masih terbatas.
Faktor Yang Mempengaruhi
Perubahan Iklim
01
AKTIVITAS
MANUSIA
Kegiatan manusia dibumi
merupakan penyebab utama terjadinya
perubahan iklim, terlebih aktivitas
manusia yang mengarah kepada
pengrusakan lingkungan seperti
penebangan hutan, membangun
bangunan di daerah resapan air,
membuang limbah pabrik sembarangan,
dan lain sebagainya.
02
PEMANASAN
GLOBAL
Pemanasan global merupakan
meningkatnya suhu rata-rata dipermukaan
baik itu darat maupun laut. Pengaruh
pemanasan global terhadap perubahan
iklim di bumi sangat signifikan, contohnya
dari sebuah penelitian mengungkapkan
bahwa pemanasan global bisa
meningkatkan intensitas terjadinya badai
03
EFEK
RUMAH
KACA
Efek rumah kaca adalah sebuah
proses alami di mana panas matahari
terperangkap di atmosfer bumi.
Peristiwa efek rumah kaca utamanya
disebabkan oleh aktivitas manusia seperti
polusi dari pabrik, polusi dari kendaraan
bermotor dan juga dari sektor pertanian.
Peristiwa ini bisa berdampak pada
mencairnya es-es di daerah kutub yang
bisa menyebabkan meningkatkan
permukaan air laut di daerah tropis.
04
EL NINA dan
LA NINA
El Nino merupakan suatu fenomena
perubahan iklim yang secara global yang
diakibatkan karena memasnasnya suhu di
permukaan air laut Pasifik bagian
timur.. Sedangkan La Nina merupakan
peristiwa alam yang dapat dikatakan
seperti opposite atau kebalikan dari El
Nino. La Nina sendiri merupakan suatu
kondisi dimana suhu permukaan air laut
di kawasan Timur Equador atau di lautan
Pasifik mengalami penurunan.
05
MENIPISNYA LAPISAN
OZON
Perlu kita ketahui bahwa saat ini
lapisan ozon di atmosfer bumi semakin
menipis,dan ini merupakan penyebab
terjadi perubahan iklim secara global.
Sinar matahari yang menyinari bumi
langsung terpancar ke bumi tanpa terfilter
lapisan ozon, ini yang menyebabkan
matahari terasa lebih terik dan suhu bumi
meningkat.Salah satu penyebab
menipisnya lapisan ozon ialah beberapa
alat rumah tangga yang menghasilkan
gas CFC di antaranya lemari pendingin
dan pendingin ruangan
06
RADIASI MATAHARI
Radiasi matahari merupakan sumber
energi utama bagi dinamika sistem iklim.
Secara mendasar, ada 3 hal yang dapat
mengubah kesetimbangan radiasi di bumi
1. Perubahan radiasi matahari yang diterima bumi
(misalnya karena adanya perubahan orbit bumi atau
adanya perubahan pada matahari sendiri).

2. Perubahan fraksi radiasi matahari yang dipantulkan


(yang disebut “albedo”, misalnya oleh adanya
perubahan-perubahan pada tutupan awan, komposisi
dan distribusi partikel dalam atmosfer atau vegetasi).

3. Perubahan banyaknya radiasi gelombang panjang


yang diapancarkan bumi ke luar angkasa (misalnya
dengan mengubah konsentrasi-konsentrasi gas-gas
rumah kaca).
DAMPAK-DAMPAK
PERUBAHAN IKLIM
01
DAMPAK pada
CUACA dan
MUKA AIR
LAUT
-Meningkatnya temperatur permukaan
global memiliki serangkaian pengaruh
yang rumit pada pola cuaca.

-Perkiraan cuaca menjadi kurang akurat

- Kemungkinan dampak yang terjadi


mencakup: kekeringan yang lebih lama,
musim hujan yang lebih panjang, dan
meningkatnya intensitas siklon tropis.

-Muka air laut akan bertambah antara 9


hingga 88 cm pada 2100 dan akan terus
bertambah
02
DAMPAK pada
KESEHATAN
- - Cuaca yang lebih hangat akan
mengubah habitat dan siklus hidup
berbagai hama penyebab penyakit

- - Air laut yang lebih hangat


memperbesar peluang timbulnya
penyakit tifus disekitar pantai

- - Cuaca yang hangat & lembab


memperluas penyebaran nyamuk
pembawa malaria.

- - Cuaca yang hangat meningkatkan


penyebaran penyakit demam
03
DAMPAK pada
PEMUKIMAN
- -Wilayah yang paling rentan terhadap
dampak kenaikan muka air laut adalah
pulau-pulau dan delta dimuara sungai
besar.

- - Meningkatnya bencana tanah


longsor.

- - Badai di daerah pantai mengancam


200 juta orang pada 2080

- - Perkiraan kerugian akibat kerusakan


infrastruktur di pantai mencapai 10
milyar dollar tiap negara.
04
DAMPAK pada
EKOSISTEM
- - Perubahan dan penyimpangan
berbagai jenis spesies tanaman dan
hewan.

- - Punahnya spesies-spesies yang


rentan terkena dampak perubahan
iklim dan berubahnya keragaman
hayati.
UPAYA PENCEGAHAN PERUBAHAN IKLIM

1.Menggunakan Sumber Energi yang


Terbarukan dan Ramah Lingkungan

a. Langkah global pertama yang dilakukan dalam


rangka mengatasi perubahan iklim adalah
dengan cara menggunakan sumber energi
yang terbarukan dan lebih ramah lingkungan.
b. Banyak pabrik – pabrik besar juga yang mulai
mengalihkan sumber energi yang digunakan
agar menjadi lebih ramah lingkungan dan tidak
menghasilkan emisi gas buang yang
berbahaya bagi lingkungan.
UPAYA PENCEGAHAN PERUBAHAN IKLIM

2. Membatasi Penggunaan Kendaraan


Berbahan Bakar Fosil

beberapa negara sudah memberlakukan


transportasi umum tidak boleh untuk
menggunakan bahan bakar fosil sama sekali.
Dengan mengalihkan transportasi umum untuk
tidak menggunakan bahan bakar fosil sama sekali
sangatlah membantu untuk mengurangi kadar
emisi yang ada di udara.
UPAYA PENCEGAHAN PERUBAHAN IKLIM

3. Melakukan Penanaman Hutan dalam Skala


Besar

Hutan merupakan jantung kehidupan bagi dunia ini.


Tanpa adanya hutan dan wilayah hijau akan membuat
kondisi bumi menjadi lebih panas dan tidak ada yang
bisa menghasilkan oksigen yang segar untuk kita hirup
MITIGASI
- - Mitigasi dapat diartikan sebagai kegiatan
mengurangi dampak perubahan iklim

- - Mitigasi dilakukan dengan menyusun Rencana Aksi


Gas Rumah Kaca pada tingkat Nasional dan Provinsi

- - Mitigasi pada tingkat kabupaten


KEGIATAN MITIGASI
- - Penanaman pohon
KEGIATAN MITIGASI
- Konservasi/ Menghindari deforestasi dan degradasi termasuk
perubahan fungsi lahan basah dan mangrove
KEGIATAN MITIGASI
- Peralihan ke teknologi lebih efisien

- Energi Terbarukan
Krisis Sumber Daya Alam
dan Energi
Krisis Sumber Daya
Alam
• Krisis sumber daya alam adalah salah satu tantangan di masa
depan yang tak bisa terelakkan.

• Isu ini menjadi penting karena jumlah pertambahan populasi


penduduk tidak sebanding dengan jumlah sumber daya alam
yang tersedia.

• Pada saat ini jumlah manusia yang ada di bumi sangat


banyak dan tidak sejalan dengan jumlah sumber daya yang
tersedia saat ini.
Cara Mencegah Krisis
Sumber Daya Alam
1. Menjaga kelestarian, untuk memanfaatkan sumber daya alam
diperlukan penggunaan yang bijak dan sesuai dengan kebutuhan.
Kemajuan teknologi juga bisa dimanfaatkan untuk menjaga
kelestarian sumber daya alam.

2. Perlunya penghematan sumber daya alam atau mengurangi


bahaya eksploitasi besar-besaran terhadap pemakaian sumber daya
alam agar tidak rusak dan punah.

3. Perlunya upaya pembaharuan sumber daya alam hayati seperti


reboisasi, mengembangbiakkan flora dan fauna secara modern,
penanaman ladang secara bergilir, dan pengolahan tanah pertanian
lahan basah dan lahan kering.
Krisis Energi yang secara internasional dikenal dengan
Krisis Energi

“Peak Oil” merupakan saat dimana kapasitas produksi
energi terutama minyak dibeberapa belahan benua
mencapai puncaknya dan untuk kemudian menurun drastis
untuk kemudian habis dan tak tersisa sama kali.

• Krisis energi adalah kekurangan (atau peningkatan harga)


dalam persediaan sumber daya energi ke ekonomi. Krisis
ini biasanya menunjuk ke kekurangan minyak bumi, listrik,
atau sumber daya alam lainnya.

• Krisis energi yang terjadi di dunia juga terjadi di Indonesia.


Cadangan energi di indonesia terutama energi fosil (minyak
bumi, batubara) semakin hari semakin menyusut.

• Krisis ini memiliki akibat pada ekonomi, dengan banyak


resesi disebabkan oleh krisis energi dalam beberapa
bentuk. Terutama, kenaikan biaya produksi listrik, yang
menyebabkan naiknya biaya produksi.
Penyebab
No. 2

Penggunaan Krisis Energi


energi tidak
sebanding
dengan
ketersediaan
No. 1 energi
Keserakahan
No. 3
terhadap
Tidak
penggunaan
mengembangkan
energi
sumber energi
terbarukan
(renewable energy)
Cara Mengatasi Krisis
Energi
 Terus meningkatkan produksi migas , caranya dengan memperbanyak eksplorasi migas.

 Mengurangi pemakaian bahan bakar minyak ( BBM ) karena sebagian besar BBM dalam
negeri berasal dari impor. Caranya dengan mulai mencampurkan 10 persen biodiesel ke
dalam solar.

 Mendorong secara masif pengembangan energi baru dan terbarukan. Salah satunya adalah
panas bumi, hidropower dan tenaga surya.

 Gerakan hemat energi. Caranya masyarakat Indonesia harus menggunakan energi secara
hemat. Misalnya mematikan listrik pendingin udara ( AC ), televisi, kran air, lampu apabila
tidak digunakan.
Apa Ada Pertanyaan ?
Silahkan Langsung Menuju ke Google
Classroom
TERIMAKASIH

JANGAN LUPA SENYUM HARI INI

Anda mungkin juga menyukai