6-PengambilanKeputusan-Kondisi Risiko + Latihan
6-PengambilanKeputusan-Kondisi Risiko + Latihan
KEPUTUSAN DALAM
BERESIKO
OLEH
Ir. Indrawani Sinoem, MS
Beberapa Teknik PK
Konsepsi resiko
Resiko merupakan sesuatu, dalam hal ini
yang akan diterima atau ditanggung oleh
seseorang sebagai konsekuensi atau
akibat dari sesuatu tindakan.
Arti lain dari resiko :
a. Resiko adalah kesempatan timbulnya
kerugian
b. Resiko adalah kemungkinan timbulnya
kerugian
c. Resiko adalah ketidakpastian
d. Resiko adalah penyimpangan hasil
aktual dari hasil yang diharapkan
e. Resiko adalah suatu hasil yg berbeda
dari hasil yang diharapkan.
Akibat dari resiko akan menimbulkan :
a. Timbulnya kerugian
b. Adanya ketidakpastian
Resiko tidak akan dapat dihilangkan se-
penuhnya, tetapi hanya dapat diminimal-
kan atau dibuat sekecil mungkin sampai
pada batas-batas tertentu, yaitu dengan
jalan mengelola resiko secara baik
(manajemen resiko).
Untuk mengelola resiko diperlukan :
a. Pengetahuan atau ilmu ysng menyang
kut hal-hal :
- Jenis-jenis resiko
a.1. Resiko dinamis : resiko yang berhubung
an dengan dinamika atau perubahan
keadaan ekonomi spt : tingkat harga,
selera, dan teknologi. Resiko dinamis
dapat berupa :
(1) Resiko manajemen : resiko pasar,
resiko keuangan, resiko produksi
(2) Resiko politik : resiko yang ber-
hubungan dengan perubahan
politik yang diambil pemerintah.
(3) Resiko inovasi : resiko yang ber-
bungan dengan terjadinya peru-
bahan-perubahan produk, baik
berupa bentuk, isi, cara-cara,
metode-metode baru dalam pem-
buatannya.
a.2. Resiko statis : resiko yang ber-
hubungan dengan keadaan eko-
nomi yang statis. Resiko statis
dapat berupa :
(1). Resiko fundamental
(2). Resiko khusus
(3). Resiko murni
(4). Resiko spekulatif
(5). Resiko perorangan
(6). Resiko kebendaan
- Sumber-sumber resiko :
1. Masyarakat (resiko sosial), berupa
tindakan orang-orang yang menciptakan
kejadian yang menyebabkan terjadinya
penyimpangan yang merugikan dari
harapan kita.
2. Fisik (resiko fisik), berupa fenomena
alam dan kesalahan manusia.
3. Ekonomi (resiko ekonomi), berupa
keadaan ekonomi yang mungkin menga-
EV a ij. P j
EMV a ij. P j
Contoh :
Penjual koran mengambil koran waktu pagi dan
menjualnya, harga jual koran Rp 350 dan harga beli
Rp 200 koran yang tidak laku disore hari tidak
mempunyai harga.Dari catatannya probabilitas koran
yang laku setiap hari:
Probo = prob. Laku 10 = 0,10
Prob1 = prob. Laku 50 = 0,20
Prob2 = prob. Laku 100 = 0,30
Prob3 = prob. Laku 150 = 0,40
Pertanyaan: berapa koran yang harus dibeli setiap
harinya?
Penyelesaian :
Tabel Pay-Off
Probabi
litas 10 50 100 150
Koran P=0,10 P=0,20 P=0,30 P=0,40
EOLA = 0(0,15)+45000(0,30)+30000(0,55)=30.000
EOLB = 20000(0,15)+40000(0,30)+60000(0,55)=48000
EOLC = 10000(0,15)+0(0,30)+0(0,55) = 1500
Jadi : Nilai EOL terkecil adalah 1500, maka investasi
yang dipilih adalah investasi C.
Latihan :
Prospek Pasar
Alternatif
Lesu Normal Cerah
Investasi
P=0,15 P=0,30 P=0,55
A 45000 15000 20000
B 25000 20000 -10000
C 35000 60000 50000
Prospek Pasar
Alternatif
Lesu Normal Cerah
Investasi
P=0,15 P=0,30 P=0,55
EV-A = 45000(0,15)+15000(0,30)+20000(0,55)
= 22.250
EV-B = 25000(0,15)+20000(0,30)-10000(0,55)
= 15.250
EV-C = 35000(0,15)+60000(0,30)+50000(0,55)
= 50750
Latihan
Manajer suatu perusahaan kontraktor PT. XYZ sedang
mempertimbangkan kemungkinan permintaan fasilitas
kedepannya. Terdapat 3 (tiga) alternatif fasilitas yaitu besar,
medium dan kecil. Satuan dalam jutaan rupiah, dinyatakan
dalam nilai sekarang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
Tabel dibawah ini:
Tabel Hasil Permintaan PT. XYZ
Kemungkinan permintaan ke depan
Alternatif Fasilitas Rendah Sedang Tinggi
P=0,1 P=0,3 P=0,6
Fasilitas Besar 6 20 40
Fasilitas Medium 9 28 38
Fasilitas Kecil 15 15 15
Berdasarkan Tabel di atas jenis investasi manakah yang
harus dipilih jika digunakan keteria EVPI ?