Anda di halaman 1dari 13

Demokrasi Pancasila

Orde Reformasi
Anggota Kelompok :
1. Windy Amalia Mohamad
2. Zuhriya Y. Ibrahim
3. Made Dedi Suprasa
4. Nurhayati Toolingo
5. Muhamad A. Bimantoro
6. Farizal Afwan Ahmad
7. Dandi Ujulu
DEMOKRASI

Secara etimologi “ demokrasi “ terdiri dari dua kata yang


bersal dari bahasa Yunani yaitu “demos” yang berarti rakyat atau
penduduk suatu tempat, dan “cratein” atau “cratos” yang berarti
kekuasaan atau kedaulatan. Jadi secara bahasa demos-cratein atau
demos-cratos (demokrasi) adalah keadaan negara dimana dalam
sistem pemerintahannya kedaulatan berada di tangan rakyat,
kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan bersama rakyat,
rakyat berkuasa, pemerintahan rakyat dan kekuasaan oleh rakyat.
REFORMASI
Perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada
pada suatu masa. Kata reformasi sendiri pertama kali
muncul dari gerakan pembaruan di kalanganGerja
Kristen di Eropa Barat pada abad ke-16, yang di
pimpin oleh MartinLuther, Ulrich Zwingli, Yohanes
Calvin, dll.
Di Indonesia, kata Reformasi umummnya merujuk
kepada gerakan mahasiswa pada tahun 1998 yang
menjatuhkan kekuasaan presiden Soeharto atau era
setelah Orde Baru, yaitu era Reformasi.
Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Pada Masa Reformasi

Awal Mulanya Terbentuk Masa Reformasi

 Penyimpangan-penyimpangan yang terjadi pada masa pemerintahan


Orde Baru pada akhirnya membawa Indonesia pada krisis
multidimensi yang diawali dengan badai krisis moneter yang tidak
kunjung reda.
 Krisis moneter tersebut membawa akibat pada terjadinya krisis politik,
tingkat kepercayaan rakyat terhadap pemerintah begitu kecil.
 Terjadinya kerusuhan-kerusuhan di Indonesia.
 Akibatnya pemerintahan Orde Baru di bawah pimpinan Presiden
Soeharto terperosok ke dalam konsidi yang diliputi oleh berbagai
tekana politik, baik dari luar maupun dalam negeri. 
DEMOKRASI ERA REFORMASI
Berakhirnya masa orde baru ditandai dengan penyerahan
kekuasaan dari Presiden Soeharto ke Wakil Presiden BJ
Habibie pada tanggal 21 Mei 1998. Demokrasi yang
dikembangkan pada masa reformasi pada dasarnya adalah
demokrasi dengan mendasarkan pada Pancasila dan UUD
1945, dengan penyempurnaan pelaksanaannya dan perbaikan
peraturan-peraturan yang tidak demokratis, dengan
meningkatkan peran lembaga-lembaga tinggi dan tertinggi
negara dengan menegaskan fungsi, wewenang dan tanggung
jawab yang mengacu pada prinsip pemisahan kekuasaan dan
tata hubungan yang jelas antara lembaga-lembaga eksekutif,
legislatif dan yudikatif.
Demokrasi Indonesia saat ini telah dimulai dengan terbentuknya DPR-
MPRhasil Pemilu 1999 yang telah memilih presiden dan wakil presiden
serta terbentuknya lembaga-lembaga tinggi.
Masa reformasi berusaha membangun kembali yang kehidupan lain yang
demokratis antara lain dkeluarkannya :
 Ketetapan MPR RI No. X/MPR/1998 tentang pokok-pokok reformasi.
 Ketetapan No. VII/MPR/1998 tentang pencabutan tap MPR Referandum
.
 Tap MPR RI No. XI/MPR/1998 tentang penyelenggaraan Negara yang
bebas dari KKN.
 Tap MPR RI No. XIII/MPR/1998 tentang pembatasan Masa Jabatan
Presiden dan Wakil Presiden RI.
 Amandemen UUD 1945 sudah sampai amandemen I, II, III, IV.
Pada Masa Reformasi berhasil
menyelenggarakan pemilihan umum
KEBERHASILAN PELAKSANAAN
DEMOKRASI DI ERA REFORMSI sebanyak dua kali yaitu tahun 1999
dan tahun 2004. Dimana pada tahun
1999 sebagai presiden terpilih adalah
Megawati Soekarno Putri dan pada
tahun 2004 adalah Susilo Bambang
Yudhoyono.
KEPEMIMPINAN ERA REFORMASI

Kepemimpinan Era BaharuddinYusuf Habibie


Kepemimpinan Era AbdurrahmanWahid
Kepemimpinan Era Megawati Seokarno Putri
Kepemimpinan Era Susilo BambangYudhiyono
Kepemimpinan Era Joko Widodo
Sistematika Pelaksanaan Demokerasi
Masa Reformasi (1998-Sekarang)

 Pada masa Orde Reformasi demokrasi yang di


kembangkan pada dasarnya adalah demokrasi dengan
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
 Pelaksanaan demokrasi Pancasila pada Orde Reformasi di
landasi semangat reformasi ,dimana paham reformasi
berdasar atas kerakyatan yang di pimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan,
dilaksanakan dengan ramhat Tuhan Yang Maha Esa serta
menjunjung tinggi nilai kemanusiaan yang adil dan
beradab, selalu memelihara persatuan Indonesia dan
untuk mewujudkan suatu keadilan sosial.
KELEBIHAN

Pada Masa Reformasi Presiden Habibie memiliki peran besar


yang di awali dengan merencanakan Pemilihan Umum yang
langsung,bebas,rahasia,jujur,dan adil.
Pemilihan umum yang dilaksanakan di bawah pemerintahan
Presiden Habibie merupakan pemilihan yang bersifat
demokrasi.

Kelebihannya antara lain:


 Berhasil menata ketatanegaraan dengan amandemen UUD
1945.
 Menjamin terjadinya stabilitas politik kecuali bertentangan
dengan pasal 7A UUD 1945
 Di masa pemerintahan SBY terdapat usaha nyata
penegakan supermasi hukum.
KELEMAHAN

Terjadinya krisis ekonomi pada tahun 1998 merupakan salah satu kelemahan
era reformasi, krisis ekonomi yang pada awalnya di mulai dari krisis moneter
yang terjadi di Thailand.
Kelemahannya di antara lain :
 Lepasnya Timor Timor dan Kepulauan Sipadan serta lingitan dari pangkuan Ibu
Pertiwi.
 Terjadinya penyimpangan dan keluarnya maklumat presiden di masa Gus-dur.
 Lemahnya stabilitas keamanan sehingga timbul konflik vertikal/horizontal, GAM OPM
RMS Kasus Ambon,sampit sambas dan maraknya terorisme.
 Penegakan hukum supermasi sejak pemerintahan Habibie,Gus-dur dan Megawati
belum terlihat adanya usaha nyata penegakan hukum.
KESIMPULAN

Pada masa era Reformasi orang bebas mengemukakan


pendapatnya. Habibie memberikan peluang terhadap
masyarakat untuk mengemukakan pendapat di depan umum,
unjuk rasa ataupun demonstrasi. Adanya amandemen UUD
1945 yang berhasil menata kehidupan ketatanegaraan.
Namun, pada era reformasi juga terjadilah krisis ekonomi
besar-besaran pada tahun 1998 yang menyebabkan hutang
swasta luar negeri semakin membengkak dan sebagian besar
berjangka pendek,melemahnya perbankan ,penegakan dan
kepastian hukum ,serta kondisi politik yang tidak stabil dan
lepasnya timor timor dan lepasanya kepulauan sipadan dan
linggitan.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai