Anda di halaman 1dari 11

JENIS BIDANG KEG

IATAN BADAN USA


HA
DISUSUN OLEH: Rendy Alvazzul
Pratama
KELAS: 10 Akuntansi
GURU PEMBIMBING: Agus
Purwanto, S.Kom
1. Pengertian Badan Usa
ha dan Perusahaan

Badan usaha merupakan


kesatuan yuridis dan ekonomis
dari faktor-faktor produksi yang
bertujuan mencari laba atau
memberi layanan kepada
masyarakat.
Disebut kesatuan yuridis karena
badan usaha umumnya berbadan
hukum.
Disebut kesatuan ekonomis
karena faktor-faktor produksi
yang terdiri dari sumber daya
alam, modal, dan tenaga kerja
dikombinasikan untuk mendapat
laba atau memberi layanan
kepada masyarakat.
Perusahaan merupakan kesatuan teknis dalam
produksi yang bertujuan menghasilkan barang dan
jasa. Walaupun tujuan badan usaha dan perusahaan
berbeda, sebenarnya perusahaan merupakan bagian
dari badan usaha yang tugasnya menghasilkan
barang dan jasa.
Perusahaan merupakan suatu organisasi yang
memanfaatkan sumber daya (input), seperti bahan
baku dan tenaga kerja, untuk diproses dalam
menghasilkan barang atau jasa (output) bagi
pelanggan.
Tujuan utama perusahaan adalah memaksimalkan
laba, yaitu selisih antara jumlah yang diterima dari
pelanggan dan jumlah yang dikeluarkan untuk
membeli sumber daya yang menghasilkan barang
atau jasa tersebut.
Perbedaan badan usaha dengan
perusahaan adalah sebagai berikut:

Aspek Badan Usaha Perusahaan

Mencari laba atau Menghasilkan


Tujuan
memberi layanan barang dan jasa

Kesatuan organisasi
Alat badan usaha
(badan) untuk
Fungsi untuk mencapai
mengurus
tujuan.
perusahaan.

Yuridis/hukum,
dapat berbentuk PT, Pabrik, bengkel, atau
Bentuk
CV, Firma, atau unit produksi.
koperasi.
2. Badan Usaha Berdasa
rkan Bidang Kegiatan

a. Perusahaan jasa
Yaitu badan usaha yang bergerak dalam pelayanan
jasa tertentu kepada konsumen. Perusahaan ini
menghasilkan jasa, buka barang atau produk yang
kasat mata. Contoh perusahaan jasa adalah bank,
salon kecantikan, jasa konsultan, perusahaan travel,
perusahaan asuransi, usaha bengkel, kantor notaris,
kantor akuntan, dan sebagainya.
b. Perusahaan dagang
Yaitu badan usaha yang Kegiatannya membeli
barang, menyimpan sementara, tidak mengubah
bentuk dan menyalurkan barang dari produsen
kepada konsumen dengan harapan memperoleh
laba sebesar selisih antara harga jual dan harga
pokok.
Perusahaan ini juga menjual produk ke pelanggan,
tetapi tidak memproduksi sendiri barang yang
akan dijual. Perusahaan membeli dari perusahaan
lain barang yang akan dijualnya. Contoh
perusahaan dagang adalah pedagang eceran,
supermarket, minimarket, Alfamart, Indomaret,
dan sebagainya.
c. Perusahaan manufaktur
Yaitu badan usaha yang Kegiatannya mengolah
bahan baku menjadi produk jadi agar dapat
memberikan manfaat yang lebih banyak.
Perusahaan ini mengolah input dasar menjadi
produk jadi yang akan dijual kepada masing-
masing pelanggan. Contoh perusahaan
manufaktur adalah PT Gudang Garam dengan
produk utama rokok, PT Unilever yang
menghasilkan barang-barang konsumsi, seperti
pasta gigi, sabun mandi, dan sebagainya.
d. Perusahaan ekstrakti
f
Yaitu badan usaha yang Kegiatannya mengambil
hasil alam secara langsung sehingga menimbulkan
manfaat tertentu. Contoh perusahaan ekstraktif
adalah perusahaan pertambangan, perikanan laut,
penebangan kayu, perusahaan pendulang emas
atau intan, dan sebagainya.
e. Perusahaan agraris
Yaitu badan usaha yang Kegiatannya mengolah
alam sehingga dapat memberikan manfaat yang
lebih banyak. Contoh perusahaan agraris adalah
perusahaan yang bergerak di bidang pertanian,
perikanan darat, peternakan, dan perkebunan.
TERIMA KASI
H

Anda mungkin juga menyukai