Anda di halaman 1dari 28

EVALUASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN

KEAKSARAAN

Oleh

Dewi sartika MPd


A. PENGERTIAN EVALUASI
 Evaluasi adalah proses menggambarkan (delineating)
memperoleh (obtaining), dan menyajikan (providing)
informasi yang berguna untuk menilai alternatif keputusan.
(Stufflebeam, 1971)
 Definisi di atas mengandung 8 kata kunci:
- Proses
- Alternatif keputusan
- Informasi
- Menggambarkan
- Mendapatkan
- Memberikan
- Berguna
- Pertimbangan
 Proses: kegiatan tertentu dan  Mendapatkan: perolehan
kontinu menggunakan berbagai informasi melalui proses
metode dan meliputi sejumlah pengumpulan, pengorganisasian,
tahapan dan metode dan menganalisisnya
 Alternatif keputusan: dua atau  Memberikan: mengelompokkan
lebih kegiatan berbeda yang informasi menjadi
dapat diambil dalam merespons sistem/subsistem sehingga
beberapa keadaan yang memberikan manfaat yang besar
memerlukan tindakan terhadap pencapaian tujuan
 Informasi: data deskriptif atau evaluasi dan melaporkan
interpretatif tentang keadaan informasi kepada pengambil
sesungguhnya dan hubungan keputusan
diantara data tersebut  Berguna: memuaskan bagi
 Menggambarkan: mengevaluasi pengguna hasil evaluasi dalam
informasi evaluatif yang mempertimbangkan pilihan
diperlukan melalui inventori alterenatif keputusan
terhadap alternatif keputusan  Penimbangan: kegiatan memilih
untuk dipertimbangkan dan sejumlah alternatif keputusan
kriteria yang digunakan sebagai suatu kegiatan
pengambilan keputusan.
Dalam Konteks Pendidikan
Keaksaraan
Evaluasi adalah penilaian terhadap input, proses,
dan hasil belajar berupa serangkaian kegiatan
untuk memperoleh, menganalisis, dan
menafsirkan data tentang input, proses dan hasil
belajar Warga Belajar yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan sehingga
menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.
RUANG LINGKUP EVALUASI DALAM
PENDIDIKAN KEAKSARAAN

INSTRUMENTAL INPUT

HASIL BELAJAR
PROSES Kompetensi
Keaksaraan
RAW INPUT (Entry PEMBELAJARAN
(Membaca,
Behavior dan Interaksi dan Menulis, Berhitung,
karakteristik WB) Pengalaman Mendengarkan,
Belajar WB Menyimak, dan
ket.fungsional)

FEEDBACK
B. Hasil Belajar
 Hasil belajar adalah kompetensi-kompetensi yang
dimiliki WB setelah menjalani suatu pengalaman
belajar (proses pembelajaran)
 Kompetensi yang dimaksud adalah kemampuan
yang dimiliki seseorang terkait dengan aspek
pengetahuan (knowledge), keterampilan (skills),
dan sikap, nilai, norma (values), yang
diaktualisasikan dalam kebiasaan berpikir dan
bertindak.
Evaluasi Raw Input
 Kompetensi Calistung awal WB
 Pengetahuan awal WB
 Keterampilan awal WB
 Sikap, minat, bakat, motivasi, kebiasaan,
dan nilai-nilai yang dianut WB
 Kebutuhan WB
Evaluasi Proses
 Kemajuan belajar WB
 Perubahan Sikap, minat, bakat, dan
motivasi WB
 Kesulitan belajar dan kelemahan WB
 Dinamika kelompok WB
Evaluasi Instrumental Input
 Bahan Pembelajaran
 Sumber-sumber belajar
 Media Pembelajaran
 Strategi Pembelajaran
 Metode dan pendekatan pembelajaran
Evaluasi Hasil Belajar

• Kompetensi membaca, menulis,


berhitung,mendengarkan,
menyimak yang dicapai WB
• Pengetahuan WB
• Kerterampilan WB
• Cara berpikir, bersikap, dan
bertindak WB
WB

UMPAN-BALIK Tutor
(FEEDBACK)
Penyelenggara

KESULITAN BELAJAR

KESIAPAN WB UNTUK PENGALAMAN


BELAJAR BARU
DIAGNOSIS
PERLU TIDAKNYA WB TERTENTU
MASUK KE DALAM KELOMPOK BELAJAR
KHUSUS

FUNGSI MASALAH YANG DIHADAPI WB


EVALUASI
TUTOR DALAM MELAKUKAN PERTIM-
BANGAN, MEMBUAT KEPUTUSAN, DAN
PENGENDALI MELAKSANAKAN TINDAKAN
(STEERING)
WB DALAM MENGARAHKAN
BELAJARNYA

KOMPETENSI MEMBACA, MENULIS,


BERHITUNG, MENDENGARKAN,
MENYIMAK.
DASAR PENYUSUNAN
LAPORAN KEMAJUAN KEDUDUKAN WB DALAM KELOMPOKNYA
BELAJAR
KELEMAHAN DAN MASALAH YANG
DIHADAPI WB
KETERACAPAIAN TUJUAN
PEMBELAJARAN
Penilaian Hasil Belajar
Keaksaraan
Prosedur pengukuran yang komprehensif,
sistematik, dan objektif untuk mengamati
sampel karakteristik (kompetensi
keaksaraan yang diukur) dan
menjelaskannya dengan skala numerik
sebagai dasar dalam pengambilan
keputusan.
C. TEORI TES HASIL BELAJAR

Tes : himpunan pertanyaan yang harus dijawab,


pernyataan-pernyataan yang harus dipilih/
ditanggapi, tugas-tugas yang harus
dilakukan oleh WB yang dites dengan
tujuan untuk mengukur perilaku WB yang
dites.
Tes prestasi : - Tes Kemampuan (Power Test)
- Tes Kecepatan (Speed Test)
D. KISI-KISI
Pengertian:
kisi-kisi adalah suatu format berupa
matriks yang memuat pedoman untuk
menulis soal atau merakit soal menjadi
suatu tes
Kegunaan dan fungsi kisi-kisi:
sebagai pedoman dalam penulisan
soal dan atau dalam melakukan
perakitan tes.
Syarat-syarat Kisi-kisi yang Baik

Mewakili isi kurikulum/kemampuan yang akan


diujikan.

Komponen-komponennya rinci, jelas, dan mudah


dipahami.

Soal-soalnya dapat dibuat sesuai dengan indikator


dan bentuk soal yang ditetapkan.
Diagram Proses Penjabaran Kompetensi Dasar Menjadi Indikator

Kompetensi 3 3 3
Materi Indikator Soal
Dasar

2 2 2 2

Kompetensi Dasar : pernyataan kompetensi minimal yang


diharapkan dapat dicapai WB.
Materi : uraian bagian dari materi yang dipilih untuk diujikan.
Indikator : ciri yang dapat diamati dan diukur untuk digunakan
sebagai petunjuk penyusunan soal.
E. INDIKATOR
 Kriteria Indikator yang Baik:

 Memuat ciri-ciri kompetensi yang hendak diukur.


 Memuat satu kata kerja operasional yang dapat diukur.
Khusus untuk bentuk soal uraian dapat lebih dari satu.
 Berkaitan erat dengan uraian materi dapat dibuatkan
soalnya dengan bentuk yang telah ditetapkan dalam kisi-
kisi.
F. PERAKITAN SOAL
 Klasifikasi Bentuk Soal

 Soal yang telah disediakan pilihan jawabannya:


 Pilihan Ganda (termasuk benar-salah)
 Menjodohkan
 Soal yang tidak disediakan pilihan jawabannya:
 Isian/melengkapi
 Jawaban Singkat
 Uraian
 Untuk bentuk soal yang tidak disediakan pilihan jawaban,
cara penskorannya dibagi menjadi 2 yaitu:
 Uraian objektif
 Uraian nonobjektif
G. Langkah-langkah Perakitan Soal
1. Mengelompokkan soal yang sudah diperbaiki sesuai dengan
nomor urut soal yang sama.
2. Menyusun perangkat tes sebanyak yang diperlukan dengan
memperhatikan sumber soal.
3. Menyiapkan lembar kunci jawaban untuk masing-masing
perangkat tes.
4. Memeriksa apakah masing-masing soal pada perangkat tes yang
disusun bebas dari memberi petunjuk jawaban terhadap soal
lain.
5. Menyiapkan petunjuk penilaian sesuai dengan format yang
disediakan.
6. Menyiapkan petunjuk umum pengerjaan soal.
7. Menyiapkan format lembar jawaban.
8. Memeriksa kembali secara keseluruhan apakah perangkat tes yang
dihasilkan sudah sesuai dengan semua kaidah perakitan.
H.
H. CARA
CARA MENGHITUNG
MENGHITUNG NILAI
NILAI AKHIR
AKHIR

Bila masing-masing soal diasumsikan mempunyai tingkat


kesukaran soal yang sama atau bobotnya dianggap sama
maka dapat dihitung dengan rumus:

Jumlah Skor Perolehan


Nilai Akhir = -------------------- x 100
Jumlah Skor Maksimal
.
Contoh: warga belajar bernama Sardi menempuh hasil tes keaksaraan dasar sebagai
berikut:

Membaca Menulis

Skor Skor Nilai Skor Skor Nilai


No. Soal Maksimal Perolehan Akhir No. Soal maksimal Perolehan Akhir
1. 5 4 80 1. 2 2 100
2. 7 7 100 2. 1 0 0
3. 6 3 50 3. 2 1 50
4. 8 6 75 4. 4 3 75
5. 4 4 100 5. 3 3 100
jumlah 30 24 405 jumlah 12 9 325

Nilai membaca = 405/5 = 81 Nilai menulis = 325/5 = 65

Jumlah Skor Perolehan


Nilai Akhir = ------------------------ x 100
Jumlah Skor Maksimal
Lanjutan…

Berhitung Menyimak/Mendengarkan

Skor Skor Nilai Skor Skor Nilai


No. Soal maksimal Perolehan Akhir No. Soal maksimal Perolehan Akhir
1. 4 3 75 1. 2 2 100
2. 3 3 100 2. 2 1 50
3. 5 4 80 3. 2 2 100
4. 8 6 75 4. 2 0 0
5. 10 10 100 5. 2 2 100
jumlah 30 26 430 jumlah 10 7 350

Nilai berhitung = 430/5 = 86 Nilai komunikasi = 350/5 = 70

Jumlah Skor Perolehan


Nilai Akhir = ------------------------ x 100
Jumlah Skor Maksimal
Hasil Pembelajaran Pendidikan Keaksaraan

No. Kompetensi Nilai


1. Membaca 81
2. Menulis 65
3. Berhitung 86
4. Mendengarkan/Berbicara 70
Jumlah 302

Jumlah Nilai
Nilai Rata-Rata = -----------------------------
Jumlah Mata Pelajaran

= 302 / 4 = 75,50
I.I. Penentuan
Penentuan Keberhasilan
Keberhasilan
Standar Kelulusan ditentukan oleh Direktorat
Pendidikan Masyarakat dengan kriteria:
 Telah mengikuti seluruh penilaian hasil belajar (5
mata pelajaran: membaca, menulis, berhitung,
berbicara, dan mendengarkan)
 Nilai minimal 50 untuk setiap mata
pelajaran
 Nilai rata-rata minimal 60 untuk
seluruh mata pelajaran
Lanjutan…
 Warga belajar yang dinyatakan berhasil dalam penilaian hasil
belajar berhak memperoleh STSB atau SUKMA.
 Nilai dan predikat keberhasilan adalah sebagai berikut :

Skor Nilai Predikat

90 – 100
A Sangat Baik

75 – 89
B Baik

60 – 74
C Cukup
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai