Anda di halaman 1dari 57

BAJA

SEBAGAI BAHAN
BANGUNAN STRUKTUR
Baja: bahan dgn sifat struktur baik,
mempunyai kekuatan yang tinggi dan
sama kuat pada kekuatan tarik maupun
tekan. Baja adalah elemen struktur yang
memiliki batasan sempurna yang akan
menahan beban jenis tarik aksial, tekan
aksial, dan lentur dengan fasilitas yang
hampir sama
Keuntungan Baja sebagai Material Struktur
Bangunan
1. Kekuatan Tinggi
Dewasa ini baja bisa diproduksi dengan berbagai
kekuatan yang bisa dinyatakan dengan kekuatan
tegangan tekan lelehnya (Fy) atau oleh tegangan tarik
batas (Fu). Bahan baja walaupun dari jenis yang paling
rendah kekuatannya, tetap mempunyai perbandingan
kekuatan per-volume lebih tinggi bila dibandingkan
dengan bahan-bahan bangunan lainnya yang umum
dipakai. Hal ini memungkinkan perencanaan sebuah
konstruksi baja bisa mempunyai beban mati yang lebih
kecil untuk bentang yang lebih panjang, sehingga.
memberikan kelebihan ruang dan volume yang dapat
dimanfaatkan akibat langsingnya profil-profil yang
dipakai.
2. Kemudahan Pemasangan

Semua bagian-bagian dari konstruksi baja bisa dipersiapkan di


bengkel, sehingga satu-satunya kegiatan yang dilakukan di
lapangan ialah kegiatan pemasangan bagian-bagian konstruksi
yang telah dipersiapkan. Sebagian besar dari komponen-
komponen konstruksi mempunyai bentuk standar yang siap
digunakan bisa diperoleh di toko-toko besi, sehingga waktu
yang diperlukan untuk membuat bagian-bagian konstruksi baja
yang
telah ada, juga bisa dilakukan dengan mudah karena
komponen-komponen baja biasanya mempunyai bentuk
standar dan sifat-sifat yang tertentu, serta
mudah diperoleh di mana-mana
3. Keseragaman
Sifat-sifat baja baik sebagai bahan bangunan maupun dalam
bentuk struktur dapat terkendali dengan baik sekali, sehingga
para ahli dapat mengharapkan elemen-elemen dari konstruksi
baja ini akan berperilaku sesuai dengan yang diperkirakan
dalam perencanaan. Dengan demikian bisa dihindari
terdapatnya proses pemborosan yang biasanya terjadi dalam
perencanaan akibat adanya berbagai ketidakpastian
4. Daktilitas
Sifat dari baja yang dapat mengalami deformasi yang besar di
bawah pengaruh tegangan tarik yang tinggi tanpa hancur atau
putus disebut sifat daktilitas

Adanya sifat ini membuat struktur baja mampu mencegah


terjadinya proses robohnya bangunan secara tiba-tiba. Sifat
ini sangat menguntungkan ditinjau dari aspek keamanan
penghuni bangunan bila terjadi suatu goncangan yang tiba-
tiba seperti misalnya pada peristiwa gempa bumi
Di samping itu keuntungan-keuntungan lain dari struktur baja,
antara lain adalah:
− Proses pemasangan di lapangan berlangsung dengan cepat.
− Dapat di las.
− Komponen-komponen struktumya bisa digunakan lagi untuk
keperluan lainnya.
− Komponen-komponen yang sudah tidak dapat digunakan
lagi masih mempunyai nilai sebagai besi tua.
− Struktur yang dihasilkan bersifat permanen dengan cara
pemeliharaan yang tidak terlalu sukar.
Selain keuntungan-keuntungan tersebut bahan baja juga
mempunyai kelemahan-kelemahan sebagai berikut :
− Komponen-komponen struktur yang dibuat dari bahan
baja perlu diusahakan supaya tahan api sesuai dengan
peraturan yang berlaku untuk bahaya kebakaran.
− Diperlukannya suatu biaya pemeliharaan untuk
mencegah
baja dari bahaya karat.
− Akibat kemampuannya menahan tekukan pada batang-
batang yang langsing, walaupun dapat menahan gaya-
gaya aksial, tetapi tidak bisa mencegah terjadinya
pergeseran horisontal
Sifat Mekanis Baja

SIFAT MEKANIS BAJA STRUKTURAL MENURURT SNI 03 -1729-2002 Tentang


TATA CARA PERENCVANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG
PEMBENTUKAN ELEMEN

Bentuk elemen baja sangat dipengaruhi oleh proses yang


digunakan untuk membentuk baja tersebut. Sebagian
besar baja dibentuk oleh proses hot-rolling (penggilingan
dengan pemanasan) atau cold-forming (pembentukan
dengan pendinginan)

1. Proses hot-rolling (penggilingan dengan pemanasan)


Penggilingan dengan pemanasan (hot-rolling) adalah
proses pembentukan utama di mana bongkahan baja
yang merah menyala secara besar-besaran
digelindingkan di antara beberapa kelompok
penggiling
Ukuran profil sayap lebar ditunjukkan oleh tinggi nominal
dan berat per kaki (ft), seperti W18 X 97 mempunyai tinggi
18 in (menurut AISC Manual tinggi sesungguhnya = 18,59
in) dan berat 97 pon per kaki. (Dalam satuan SI,
penampang W18 X 97 disebut sebagai W460 x 142 yang
tingginya 460 mm dan massanya 142 kg/m).
Kanal C sering dipakai baik secara tersendiri atau
digabungkan dengan penampang lain. Kanal C
misalnya ditunjukkan dengan C12 X 20,7, yang berarti
tingginya 1.2 in dan beratnya 20,7 pon per kaki.
2. Proses cold-forming (pembentukan dengan
pendinginan)

• Dalam proses ini, lembaran baja tipis datar yang telah


dihasilkan dari proses penggilingan dengan pemanasan
dilipat atau dibengkokkan dalam keadaan dingin untuk
membentuk penampang melintang struktur
• proses ini memungkinkan pembuatan bentuk
penampang yang sulit.
• memiliki kapasitas muat yang rendah maka penampang ini
terutama digunakan untuk elemen sekunder pada struktur
atap, seperti purlin, dan untuk sistem lapisan tumpuan
Banyak profil lainnya dibentuk dalam keadaan dingin
(cold-formed) dari bahan plat dengan tebal tidak lebih
dari 1 in, Beberapa keuntungan baja profil dingin antara
lain:
− Lebih ringan
− Kekuatan dan kakuan yang tinggi
− Kemudahan pabrikasi dan produksi masal
− Kecepatan dan kemudahan pendirian
− Lebih ekonomis dalam pengangkutan dan pengelolaan
Baja profil keadaan dingin dapat diklasifikasikan
menjadi:
1. elemen struktur rangka individu
2. lembaran-lembaran panel dan dek
3. PENCETAKAN

memungkinkan pembuatan bentuk penampang


yang sesuai dengan kebutuhan. Akan tetapi,
teknik ini bermasalah ketika digunakan untuk
komponen struktur, yang disebabkan oleh
kesulitan untuk menjamin mutu cetakan yang baik
dan sama di keseluruhan bagian.
SISTEM STRUKTUR DENGAN KONSTRUKSI BAJA

1. BALOK

Bentuk sayap lebar biasanya digunakan sebagai


elemen yang membentang secara horizontal [lihat
Gambar bawah]. Interval bentang yang mungkin
untuk elemen ini sangat lebar. Elemen ini biasanya
ditumpu sederhana kecuali apabila aksi rangka
diperlukan untuk menjamin stabilitas, di mana
hubungan yang mampu memikul momen digunakan.
Bentuk-bentuk lain, seperti kanal, kadang-kadang
digunakan untuk memikul momen, tetapi biasanya
terbatas pada beban ringan dan bentang pendek
2. GIRDER PLAT

Girder plat adalah bentuk khusus dari balok dengan


penampang tersusun. Elemen ini dapat dirancang
untuk berbagai macam beban maupun bentang yang
dibutuhkan. Elemen struktur ini sangat berguna
apabila beban yang sangat besar harus dipikul oleh
bentang menengah. Elemen ini sering digunakan,
misalnya sebagai elemen penyalur beban utama yang
memikul beban kolom pada bentang bersih
3. KONSTRUKSI KOMPOSIT

Sistem balok komposit seperti terlihat pada Gambar


6.7(c) sering kita jumpai. Dalam hal ini, baja adalah
bagian yang diletakkan pertama kali, kemudian beton
dicor di sekitar penghubung geser (shear connectors)
di atas balok baja. Adanya penghubung geser
tersebut menyebabkan balok baja dan beton di
atasnya bekerja secara integral. Dengan demikian
terbentuk penampang T dengan baja sebagai bagian
yang mengalami tarik, dan beton yang mengalami
tekan.
4. RANGKA BATANG DAN JOIST BATANG TERBUKA

Merupakan variasi tak hingga dari konfigurasi rangka


batang yang mungkin digunakan. Rangka batang dapat
juga dibuat atau dirancang secara khusus untuk bentang
dan beban yang sangat besar. dapat digunakan baik untuk
sistem lantai maupun atap. Elemen ini umumnya relatif
ringan dan terdistribusi merata. Joist web terbuka
umumnya ditumpu sederhana, tetapi bila diperlukan dapat
dibuat hubungan kaku. Pada sistem yang sama dapat
digunakan joist web terbuka dan flens lebar yang
mempunyai titik hubung yang dapat memikul momen
sehingga kita mendapat aksi rangka yang dapat menahan
beban lateral.
5. PELENGKUNG

 Pelengkung kaku dengan berbagai bentuk dapat dibuat


dari baja. Pelengkung yang telah dibuat di luar lokasi
(prefabricated) dan telah tersedia untuk bentang kecil
sampai menengah. Telah ada pelengkung yang
dirancang secara khusus dan mempunyai bentang
sangat panjang [misalnya bentang 300 ft (90 m) atau
lebih]. Pelengkung baja dapat dibuat dari penampang
masif atau dinding terbuka.
6. CANGKANG
Banyak bentuk cangkang yang menggunakan baja.
Masalah utama dalam penggunaan baja untuk
memperoleh permukaan berkelengkungan ganda
adalah memuat bentuk dari elemen-elemen garis.
Pada kubah,misalnya, baik pendekatan dengan
rusuk atau geodesik adalah mungkin. Dek baja
ringan yang erdimensi kecil umumnya digunakan
untuk membentuk permukaan terluarnya. Pada
situasi bentang kecil, permukaan baja melengkung
dapat dibuat dengan menekan lembaran baja secara
khusus agar serupa dengan cara yang digunakan
dalam membuat bentuk baja berkelengkungan
tunggal maupun ganda pada badan mobil.
7. STRUKTUR KABEL

Baja adalah satu-satunya material yang dapat


digunakan sebagai struktur kabel. Bentuk struktur
kabel yang dapat dibuat tak hingga banyaknya.
Kabel dapat digunakan untuk atap permanen yang
permukaan penutupnya dapat berupa elemen
rangka datar kaku atau permukaan membran.
Jenis Alat Sambung Bukan

1. Las
2. Baut
CONTOH BANGUNAN KONSTRUKSI BAJA

Anda mungkin juga menyukai